Anda di halaman 1dari 46

GEOGRAFI

Geografi
• Pengertian Geografi
• Objek Studi Geografi
• Konsep Dasar Geografi
• Pendekatan Geografi
• Prinsip Dasar Geografi
• Aspek Geografi
• Ilmu Penunjang Geografi
Pengertian Geografi

• Richard Hartshorne
• Bintarto
• SEMLOK IKIP Semarang tahun 1988
SEMLOK IKIP tahun 1988
• Geografi adalah ilmu yang mempelajari persamaan dan
perbedaan fenomena geosfer dengan sudut pandang
kelingkungan dan kewilayahan dalam konteks
keruangan.

Kata kunci :
• Persamaan dan perbedaan geosfer
• Pendekatan geografi: kelingkungan, kewilayahan, dan keruangan.
Bintarto
• Geografi adalah ilmu yang menggambarkan dan menerangkan
sifat-sifat bumi, menganalisis gejala alam dan penduduknya
serta mempelajari corak khas dari unsur bumi dalam ruang
dan waktu.

Kata Kunci :
• Pendekatan ruang dan waktu
• Mempelajari corak khas unsur-unsur bumi
Richard Hartshorne
• Geografi adalah ilmu yang berusaha
menguraikan dan menginterpretasikan
karakteristik variabel dari suatu tempat
dengan tempat lainnya di bumi sebagai
tempat kehidupan manusia.

Kata kunci :
• Diferensiasi areal = suatu tempat dengan tempat lainnya
berbeda-beda.
• Manusia = penting bagi manusia karena manusia tinggal di
bumi.
Pendekatan Keruangan/Spasial

Geografi mempelajari suatu wilayah dari


segi “nilai” suatu tempat dari berbagai
kepentingan
Pendekatan Kelingkungan

• Mempelajari suatu tempat dan


hubungannya dengan lingkungan
Pendekatan Kewilayahan

• Gabungan dari aspek keruangan dan


kelingkungan
Prinsip Dasar Geografi

• Prinsip Penyebaran
• Interelasi/antar hubungan
• Prinsip Deskripsi
• Prinsip Korologi
Prinsip Penyebaran

Prinsip penyebaran digunakan untuk


menggambarkan hubungan fenomena
geosfer yang terjadi antara satu tempat
dengan tempat lainnya. Prinsip ini dipakai
karena fenomena geosfer di setiap tempat
tidak sama.
Prinsip Interelasi

Prinsip ini menjelaskan bahwa terdapat


hubungan antara satu fenomena geografi
dengan fenomena geografi lainnya.
Prinsip Deskripsi

Prinsip Deskripsi digunakan untuk


menggambarkan secara jelas mengenai
fenomena geosfer melalui tulisan, tabel,
diagram dan peta.
Prinsip korologi

Prinsip ini digunakan untuk menganalisa


fenomena geosfer dengan menggunakan
ketiga prinsip sebelumnya. (penyebaran,
interelasi, dan deskripsi)
Objek Kajian/Studi Geografi
• Objek Formal
• Objek Material Objek formal geografi
Objek material geografi adalah cara berpikir
berupa segala terhadap fenomena
fenomena yang geosfer. Untuk
terdapat dalam geosfer. mempelajari
Fenomena geosfer yang fenomena geografi
terdapat di litosfer, dapat menggunakan
biosfer, atmosfer, pertanyaan 5W + 1H
hidrosfer, dan dan menggunakan
antroposfer pendekatan geografi.
Objek Material Geografi

Contoh Fenomena Geosfer


• Kabut, petir, dan awan yang terjadi di
atmosfer;
• Gempa bumi, tanah longsor, dan patahan
yang terjadi di litosfer;
• Erosi dan banjir yang terjadi di hidrosfer;
• Kebakaran dan penebangan hutan yang
terjadi di biosfer.
Objek Formal Geografi
• Untuk mendapat jawaban mengenai suatu fenomena
geosfer dapat menggunakan 5W + 1H.

Contoh bencana tsunami


• What (apa)
Bencana apa yang terjadi ?
Jawaban = Tsunami
• Where (dimana)
Dimana peristiwa itu terjadi ?
Jawaban = Provinsi NAD, Indonesia.
• When (kapan)
Kapan peristiwa itu terjadi ?
Jawaban = 26 Desember 2004
• Why (mengapa)
Mengapa tsunami terjadi ?
Jawaban = Karena gempa kekuatannya besar
karena gempa terjadi di dasar laut (dangkal)
• Who (siapa)
Siapa yang menderita akibat bencana itu?
Jawaban = Semua masyarakat, terutama yang tinggal di daerah
pesisir pantai dan daerah dataran rendah.
• How (bagaimana)
Bagaimana mengurangi korban akibat Tsunami di Aceh?
Jawaban =
- Membangun Early Warning System (Sistem Peringan Dini)
- Penghijauan di daerah pesisir pantai
- Edukasi kepada masyarakat
Konsep Dasar Geografi
JAKET MR POL DILOAKIN

• Jarak
• Keterjangkauan
• Morfologi
• Keterkaitan-ruang
• Pola
• Diferensiasi areal
• Lokasi
• Aglomerasi
• Nilai kegunaan
• Interaksi/Interdependensi
Konsep lokasi
• Lokasi Absolut = • Lokasi Relatif = lokasi
lokasi suatu wilayah suatu wilayah yang
didasarkan letak
didasarkan atas letak dipermukaan bumi.
astronomis (garis Contoh :
lintang dan bujur) Wilayah Indonesia diapit
oleh dua benua yaitu
Contoh : benua Asia dan benua
Wilayah indonesia Australia.
secara astronomis Wilayah Indonesia diapit
terletak antara 6o LU- oleh dua samudera yaitu
samudera Hindia dan
11o LS dan 94o BT- samidera Pasifik.
141o BT.
Indonesia

60 LU
1410 BT

950 BT 110 LS
Konsep Jarak
Jarak adalah pemisah antara dua tempat yang berhubungan
dengan kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat.
Contoh :
– Jika seseorang merantau dari Papua bekerja ke Jakarta,
maka jarak memisahkan ia dengan keluarganya,
walaupun dengan adanya teknologi dapat berhubungan
dan memerlukan biaya.
– Barang kebutuhan yang dijual di Papua lebih mahal
dibandingkan di Jakarta karena adanya jarak. Ongkos
transportasi lebih besar di papua dibandingkan di Jakarta.
Konsep Keterjangkauan

Konsep keterjangkauan tidak selalu terkait


dengan jarak, tetapi mudah tidaknya suatu
daerah untuk dijangkau baik transportasi
atau komunikasi. Faktor rintangan medan
(rawa, pegunungan, dan gurun pasir) dan
faktor sosial seperti bahasa dan adat-
istiadat,
Konsep Pola
Pola berkaitan dengan keadaan lingkungannya.
Contoh :
– Di daerah yang banyak hujan dan daerahnya datar
umumnya dimanfaatkan untuk persawahan sedangkan
daerah padang rumput digunakan untuk peternakan.
– Umumnya masyarakat mengikuti pola pemukiman
memanjang atau linier di sepanjang pinggir sungai.
– Pola pemukiman nelayan yang berada di pinggiran
pantai.
– Pola aliran sungai
Konsep Morfologi

Konsep morfologi menggambarkan permukaan


bumi seperti pegunungan, gunung berapi,
lipatan, dll.

Contoh : Indonesia terletak pada dua jalur


pegunungan muda yaitu sirkum meditarania
dan sirkum pasifik. Karena Indonesia dilalui
oleh dua sirkum tadi menyebabkan banyak
gunung berapi di Indonesia.
Konsep Aglomerasi
Aglomerasi merupakan kecenderungan
persebaran yang bersifat mengelompok pada
wilayah yang relatif sempit sehingga
menguntungkan.
Contoh :
– Masyarakat ekonomi menengah ke atas mengelompok pada
perumahan tertentu
– Masyarakat desa mengerombol pada daerah datar dan subur
sehingga membentuk suatu desa
– Kawasan indusri
Konsep Nilai Kegunaan
Nilai kegunaan bersifat relatif karena tidak
sama antara satu tempat dengan tempat
lainnya maupun penilaian antar tiap orang.
Contoh :
– Bagi penduduk yang tinggal di pantai, mereka memperoleh
penghidupan dengan menangkap ikan. Orang di perkotaan pergi
ke pantai untuk rekreasi walaupun terkadang adapula yang pergi
ke daerah pegunungan.
– Di pulau Jawa banyak menggunakan transportasi darat seperti
kereta. Namun di Papua kereta tidak dapat dipergunakan karena
daerahnya bergunung-gunung. Pesawat berukuran kecil lebih
berguna untuk pergi dari satu tempat ke tempat lainnya.
– Tanah oleh petani sangat dirawat tetapi bagi penambang tanah
tidak berharga melainkan tambangnya.
Konsep
Interaksi/Interdependensi
Interaksi merupakan peristiwa saling
mempengaruhi wialayah satu dengan wilayah
lainnya.
Contoh :
Masyarakat desa menghasilkan pangan dan
produk pertanian lainnya. Sedangkan daerah
perkotaan menghasilkan barang industri.
Maka terjadilah interaksi pertukaran barang.
Konsep Diferensiasi Areal

Setiap wilayah memiliki corak tersendiri baik


dilihat dari penduduk, keadaan ekonomi.
Contoh :
• Wilayah Cijantung dan wilayah Glodok berada di wilayah
Provinsi DKI Jakarta. Namun berbeda baik dari penduduk
dan ekonominya.
• Wilayah desa banyak terdapat sawah sedangkan kota
banyak berdiri gedung bertingkat.
Konsep Keterkaitan Ruang

Keterkaitan antara satu fenomena dengan


yang lain disuatu tempat.

Contoh :
– Pembangunan pusat perbelanjaan pasti dibangun di dekat
daerah yang berpenduduk padat.
– Daerah hutan dan gunung terkait dengan daerah dataran
rendah.
Aspek Fisik

• Yang berhubungan dengan kondisi alam


Aspek Sosial

• Yang berhubungan dengan kehidupan


manusia
• Hidrologi = ilmu yang mempelajari tentang air di
darat
• Oceanografi = ilmu yang mempejarui sifat fisika
dan kimia air laut
• Demografi = ilmu yang mempelajari tentang
kependudukan
• Geologi = ilmu yang mempelajari sejarah,
komposisi penyusun pembentukkan bumi
• Meteorologi = ilmu yang mempelahari tentang
cuaca
• Klimatologi = ilmu yang mempelajari tentang
iklim
• Pedologi = ilmu yang mempelajari tentang tanah
SELESAI

Anda mungkin juga menyukai