04 Vertigo + Anemia
04 Vertigo + Anemia
ANEMIA
Disusun oleh :
Firky Ditha Saputri
Pendamping :
dr. Nofa Itawarni, M.Kes
dr. Sonjaya
IDENTITAS PASIEN
Nama : Ny. W
Usia : 42 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama: Islam
Alamat: Kampung Rumbut
Tanggal MRS : 8 Januari 2018
ANAMNESIS
Keluhan utama : muntah
Pasien juga mengeluhkan kepala terasa pusing berputar sejak 1 bulan yang
lalu. Pusing terasa hilang timbul, dan semakin berat dalam 3 hari belakangan.
Tidak ada keluhan nyeri perut atau nyeri ulu hati. Tidak ada keluhan saat
BAK atau BAB.
ANAMNESIS
Riwayat alergi obat disangkal orangtua pasien.
Pasien tidak memilii riwayat penyakit darah tinggi, diabetes, atau penyakit
kronis lainnya.
Pasien sudah mencoba meminum obat sakit kepala yang dibeli di warung
Rangsang meningens
Kaku kuduk : (–)
Brudzinski I, II, III, IV : –/–/–/–
Cranial nerves
CN III, IV, VI : ptosis –/– ; pupil bulat isokor ø 3 mm ODS, refleks cahaya –/– ; posisi
mata di tengah ; gerak bola mata normal ; nystagmus –/–
CN V :
Sensorik : oftalmikus normal ; maksilaris normal
Refleks : kornea +/+ ; rahang +/+
Motorik : normal
PEMERIKSAAN NEUROLOGIS
CN VII :
Sensorik : normal
Refleks : gag reflex +
Motorik : normal ; gerakan wajah simetris
CN X :
Suara/bicara : normal
Menelan : normal
Kontraksi palatum : soft palate terangkat simetris, tidak ada deviasi uvula
CN XI :
Motorik : normal
CN XII :
Atrofi : (–)
Tremor : (–)
Fasikulasi : (–)
Gerak lidah : tidak ada deviasi
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Tanggal pemeriksaan : 8 Januari 2018
Pemeriksaan Hasil
Hemoglobin 8,4 g/dl
Leukosit 10.000/mm3
Hematokrit 30%
Trombosit 375.000/m
m3
RESUME
Telah diperiksa seorang perempuan usia 42 tahun dengan keluhan :
Muntah 5 kali.
Stugeron 1 x 1 tab po
Neurodex 2 x 1 tab po
Tablet tambah darah 3 x 1 tab po
PROGNOSIS
Quo ad vitam : ad bonam
Quo ad functionam : ad bonam
Quo ad sanationam : ad bonam
FOLLOW UP
9 JANUARI 2018
S/
Keluhan muntah tidak ada. Keluhan kepala pusing mulai berkurang.
O/
Keadaan umum sakit sedang, CM
Tekanan darah : 120/70 mmHg
Nadi : 84 x/menit
Respirasi : 20 x/menit
Suhu : 36,3ºC
Status Generalis
dbn
A/
Nystagmus pada lesi perifer biasanya dapat dihambat oleh fiksasi visual, tapi
Benzodiazepines
Anticholinergic
Scopolamine (transdermal)
Lain-lain
Methylprednisolone (100 mg di hari 1-3 ; 80mg di hari 4-6 ; 60 mg di hari 7-9 ; 40 mg di hari 10-12 ; 20 mg di hari
13-15 ; 10 mg di hari 16-18, 20 dan 22)
ANEMIA
Anemia adalah suatu kondisi dimana terjadi penurunan jumlah total sel
Ringan
Terapi zat besi oral : biasanya diberikan pada pasien anemia tanpa gejala.
Terapi zat besi parenteral : biasanya diberikan pada pasien yang tidak
dapat diberikan terapi oral, butuh cepat, atau membutuhkan pengganti zat
besi dalam jangka waktu tertentu (seperti pada pasien pendarahan
gastrointestinal)
Rumus menentukan jumlah zat besi yang perlu
diberikan
(grup Difenilmetilpiperazin).
Antidopaminergic D2 receptors
TABLET TAMBAH DARAH
Tablet tambah darah yang umum tersedia berupa Ferrous sulfate dan
Ferrous fumarate.