Anda di halaman 1dari 64

SIKA (Surat Ijin Kerja)

CORPORATE HSSE
AGENDA
1. Pendahuluan
2. Pedoman Surat Izin Kerja (SIKA) di
Pertamina
3. Komponen Pelaksana SIKA, Tugas dan
Tanggung Jawabnya
4. Tata Cara Pelaksanaan SIKA
5. Monitoring, Audit dan Tinjau Ulang Izin
Kerja potensi Kesalahan Umum
Implementasi
6. Sistem Izin Kerja

PERTAMIN
Maksud SIKA
Maksud dari SIKA adalah:
•Mewujudkan upaya persiapan kerja
•Identifikasi dan pengendalian bahaya
•Komunikasi secara tertulis antara pemberi kerja dan
pelaksana pekerjaan untuk menghindari salah
pengertian, sehingga pekerjaan dapat terlaksana
dengan baik dan aman.

SIKA
atau Pengendalian
Permit to Work Adm & Prosedural
(PtW)

PERTAMIN
Pengendalian
Adm & Prosedural

Pengendalian Pekerjaan Berbahaya


dengan pengendalian administrasi,
antara lain fokus pada :
 SIKA
 Rencana K3 Kontraktor (CSMS)
 Rencana K3 Proyek

PERTAMIN 4
Tujuan Modul SIKA

1. Memahami tujuan dan manfaat Surat Izin Kerja


(SIKA)
2. Dapat mengisi SIKA dengan benar
3. Dapat memeriksa, menerbitkan, dan menutup
SIKA
4. Dapat melaksanakan audit dan mengukur
kinerja pekerjaan di lapangan
CAUTION
Opening in
Ground
Keep Out !

PERTAMIN 5
Surat Izin Kerja merupakan
1. Otorisasi (Kewenangan)
2. Pengendalian dan pengawasan kerja sehingga terlaksana
dengan baik dan aman
3. Pertanggung jawaban
4. Penanganan bahaya dan menguraikan aturan yang harus diikuti
5. Catatan dan dokumentasi

Surat Izin Kerja BUKAN


merupakan

1. Formalitas untuk dapat memulai pekerjaan


2. Kepentingan pemberi izin kerja
3. Jaminan keselamatan kerja dari pemberi izin kerja
4. Penentuan kualitas hasil kerja

PERTAMIN
AGENDA
1. Pendahuluan
2. Pedoman Surat Izin Kerja (SIKA) di
Pertamina
3. Komponen Pelaksana SIKA, Tugas dan
Tanggung Jawabnya
4. Tata Cara Pelaksanaan SIKA
5. Monitoring, Audit dan Tinjau Ulang Izin
Kerja potensi Kesalahan Umum
Implementasi
6. Sistem Izin Kerja

PERTAMIN
2. Pendahuluan 2. Pedoman SIKA PERTAMINA
Apa saja jenis SIKA dalam lingkup Pertamina yang harus dipatuhi
demi tercapainya sistem kerja yang aman??  Diskusi

1.Surat Izin Kerja Dingin


2.Surat Izin Kerja Panas
3.Surat Izin Kerja Memasuki Ruang Tertutup/Terbatas - Confined
Space Entry
4.Surat Izin Penggalian dan / atau Pergerakan Alat Berat
5.Surat Izin Kerja Radiasi
6.Surat Izin Kerja Listrik dan Instrumen
7.Surat Izin Penggunaan Peralatan Listrik diatas 50 V dalam Ruang
Tertutup
8.Surat Izin Penutupan Jalan
9.Job Safety Analysis (JSA)
10.Sistem Audit SIKA.

8
PERTAMIN
3.1 Maksud dan Tujuan
Berdasarkan Dokumen Pertamina Fungsi HSE dari
masing-masing Direktorat menetapkan tujuan
pelaksanaan SIKA adalah sebagai berikut :

Untuk mengontrol / mengawasi pelaksanaan pekerjaan


yang tidak boleh menimbulkan bunga api (sumber
penyalaan).
Untuk mengontrol / mengawasi pelaksanaan pekerjaan
yang diperkenankan menimbulkan bunga api (sumber
penyalaan).

9
PERTAMIN
Pedoman Surat Izin Kerja di Pertamina
Aplikasi (Penerapan SIKA) pada Aktifitas:

1. Pemeliharaan / maintenance besar atau kecil


2. Inspeksi.
3. Konstruksi.
4. Modifikasi.
5. Proses pembersihan peralatan.
6. Memasuki ruangan tertutup (confined space).
7. Penggalian.
8. Kendaraan memasuki area berbahaya.

PERTAMIN 10
3.2 Aplikasi

Aktiftas apa saja kegiatan yang pada


umumnya SIKA tidak diperlukan?? 
diskusi
1. Pekerjaan rutin yang dilakukan oleh
pekerja dari bagian Produksi.
2. Pekerjaan di Fire Station.
3. Pelatihan pemadaman kebakaran
(fire training ground).

11
PERTAMIN
PEKERJAAN YANG TIDAK
MEMERLUKAN IZIN KERJA

 Blending, Filling
 Sampling, Gauging
 Penerimaan, Loading, delivery
 Pemeliharaan rutin di tempat kerja
 Pemeliharaan Kendaraan
 Pekerjaan Laboratorium
 Pekerjaan warehouse, material
handlings

PERTAMIN
Ada berbagai macam jenis surat izin kerja yang berlaku ,
antara lain:
1) Surat izin kerja panas
2) Surat izin kerja dingin
3) Surat izin memasuki ruangan tertutup
4) Surat izin penggalian dan atau pergerakan alat berat
5) Surat izin kerja radiasi
6) Surat Izin Kerja Memotret di kawasan terbatas
7) Surat Izin Kerja Bawah Air
8) Izin Kerja Listrik dan Instrumen
9) Pengendalian Dalam hal Penonaktifan Sistem Pengamanan
Vital
10) Surat Izin Penggunaan Peralatan Listrik diatas 50 V dalam
Ruangan Terbatas,
11) Surat izin masuk kendaraan ke dalam daerah terlarang
12) Surat izin pemakaian air pemadam

LINK CONTOH FORM SIKA ( PERTAMIN 13


AGENDA
1. Pendahuluan
2. Pedoman Surat Izin Kerja (SIKA) di
Pertamina
3. Komponen Pelaksana SIKA, Tugas dan
Tanggung Jawabnya
4. Tata Cara Pelaksanaan SIKA
5. Monitoring, Audit dan Tinjau Ulang Izin
Kerja potensi Kesalahan Umum
Implementasi
6. Sistem Izin Kerja

PERTAMIN
3. Komponen Surat Izin Kerja antar lain:
Sebagai kesatuan integritas dokumen dalam
SIKA,perlu dilampirkan dokumen pendukung
yang dibutuhkan, seperti:

1.Notifikasi pekerjaan

2.Gambar atau sketsa

3.Job Safety Analysis

4.dan lain-lain.

VIDEO PERMIT TO WORK (unduh youtube) PERTAMIN 15


JSA sebagai Kelengkapan SIKA

PERTAMIN 16
3. Komponen Pelaksana SIKA,Tugas dan Tanggung
Jawabnya

Pihak yang terlibat dalam sistim ijin kerja

Issuing
Authority

Ijin Kerja

Safety Perrforming
Advisor Authority

PERTAMIN
FUNGSI TERKAIT
Unsur Operasi :
▪ “Issuing Authority” atau Pejabat Pemberi Ijin (PPI).
▪ Contoh Pejabat Pemberi Ijin antara lain : OIM, Kepala
Terminal, Pengawas SP/Gas Plant. Pws. Produksi, dll.

Unsur Pelaksana :
▪ Dalam system ijin kerja disebut juga dengan “Performing
Authority“ atau pelaksana pekerjaan.
▪ Contoh unsur pelaksana pekerjaan antara lain : Koordinator
Proyek/Direksi Pekerjaan Proyek Investasi, Pengawas
Teknik, dll.

PERTAMIN
FUNGSI TERKAIT
Unsur Pengawas (advisor) :
▪ Pihak yang bertindak memberikan saran dan
petunjuk dalam pelaksanaan suatu pekerjaan
misalnya ?..
▪ Pejabat ini bertindak sebagai pengawas dan
penasehat terhadap pejabat yang akan
mengeluarkan ijin
▪ Contoh :Pengawas HSE, Ahli Teknik setempat .

PERTAMIN
TUGAS & TANGGUNG JAWAB
Petugas Pemberi Ijin Pelaksana Pekerjaan Pengawas Keselamatan
(ISSUING AUTHORITY) (PERFORMING (SAFETY ADVISOR)
AUTHORITY)
Petugas Pemberi ijin kerja Petugas bidang teknik atau Petugas dari HSE atau
dalam daerah kerjanya pelaksana lain Engineering
Memberikan ijin kerja Melakukan suatu Mengawasi keselamatan
dalam daerah kerjanya pekerjaan atau kegiatan kerja dalam daerah operasi
dalam daerah operasi
Mengamankan daerah Melaksanakan saran-saran Memberikan saran cara
kerja, alat dan lingkungan dari petugas pemberi ijin kerja yang aman
Saran cara yang aman Menentukan cara atau Mengamankan area
dalam pelaksanaan teknik melaksanakan dengan lingkungan
pekerjaan pekerjaan dengan aman sekitarnya termasuk gas
berbahaya
Pengawasan selama Menyiapkan tenaga kerja Mengamankan alat-alat
pekerjaan berlangsung yang sesuai dan ahli keselamatan
Melaksanakan gas test gas
berbahaya

PERTAMIN
SISTIM IJIN KERJA
Issuing Authority – Pemberi Ijin: Gas Safety
Inspector (GSI) dan Fire Permit Autority”
• Pengawas Operasi
• Shift superintendent
• Kepala pabrik
• Pengawas instalasi dll

Pihak operasi atau pengawas daerah/peralatan yang bertindak


sebagai pihak yang memberikan ijin melaksanakan suatu
pekerjaan yang menyangkut tempat, alat atau lingkungan

PERTAMIN
Sistim Ijin Kerja.
Issuing Authority – Pemberi Ijin 1. Gas Safety Inspector (GSI)

Tugas dan Tanggung Jawab

1. Membebaskan dari sumber bahaya dan 7. Melakukan sosialisasi terhadap


energi sehingga aman untuk dikerjakan. aspek bahaya yang harus dihindari
kepada setiap pekerja yang
2. Mengamankan peralatan, tempat kerja dan terlibat.
proses untuk keamanan pekerjaan, 8. Melakukan pemeriksaan terhadap
termasuk: peralatan yang digunakan apakah
• Memasang sorokan dan melakukan sudah sesuai dengan standar
isolasi sumber energi. keselamatan.
• Membersihkan alat 9. Melakukan pertolongan pertama
• Menyetop kegiatan sementara waktu, pada kecelakaan.
10. Membuat laporan kejadian dan
3. Mengkoordinir pembuatan JSA. investigasi yang dibutuhkan jika
4. Menetapkan jenis Izin Kerja. ada kejadian
5. Mengisi Pernyataan Pencegahan
6. Melakukan Monitoring Perubahan-
perubahan situasi Pekerjaan.

PERTAMIN
Syarat Calon personil GSI sebagai berikut :

1. Jabatan : Kabag / Kasie / PWU / PWS.


2. Pendidikan dan pengalaman :
a. Pendidikan SLTA masa kerja minimal 10 th pada
bidangnya.
b. Pendidikan D3 masa kerja minimal 3 th pada
bidangnya.
c. Pendidikan S1 masa kerja minimal 2 th pada
bidangnya.

PERTAMIN 23
Sistim Ijin Kerja
Performing Authority – Penerima ijin Ahli Teknik
Yaitu pihak yang melaksanakan pekerjaan yang
menyangkut suatu alat, tempat kerja atau fasilitas
Pelaksanaan Pekerjaan :

– Bagian pemeliharaan/teknik
– Bagian teknik sipil, listrik atau mekanik
– Bagian telekomunikasi/IT
– Bagian Marine/HSSE (sebagai pelaksana pekerjaan)
– dll

PERTAMIN
Sistim Ijin Kerja
Performing Authority – Penerima ijin Ahli Teknik
Tugas dan tanggung jawab :
 Melaksanakan pekerjaan dengan aman menyangkut
pekerja, peralatan dan metoda pelaksanaan.
 Mematuhi semua rekomendasi yang tertuang dalam JSA
dan atau Kolom SIKA.
 Mengawasi secara langsung selama kegiatan kerja
berlangsung dan segera mengambil tindakan jika
ditemukan kondisi berbahaya
 Mengevaluasi pernyataan pencegahan yang telah
dilakukan oleh GSI
 Melakukan sosialisasi cara-cara kerja aman kepada setiap
pekerja yang terlibat

PERTAMIN
Sistim Ijin Kerja
Performing Authority – Penerima ijin Ahli Teknik
Tugas dan tanggung jawab :
 Memeriksa kondisi peralatan yang digunakan terhadap
pemenuhan standar keselamatan.
 Mengawasi dan mengevaluasi terhadap setiap kegiatan yang
dilakukan.
 Melakukan pertolongan pertama pada kecelakaan.
 Membuat laporan kejadian dan investigasi jika ada kejadian

Calon Ahli Teknik harus memenuhi syarat sebagai berikut :

1.Jabatan : Kabag, Kasie atau Pengawas.


2.- Pendidikan dan pengalaman :
a. Pendidikan SLTA minimal pengalaman 10 th dibidangnya.
b. Pendidikan D3 minimal pengalaman 3 th dibidangnya
c. Pendidikan S1 minimal pengalaman 2 th dibidangnya
PERTAMIN
Sistim Ijin Kerja
Performing Authority – Penerima ijin Ahli Teknik

Tugas dan tanggung jawab :


 Melaksanakan kalibrasi alat deteksi gas untuk memastikan
akurasi pengukuran kandungan gas.
 Bertanggung jawab kesiapan siagaan alat deteksi gas.
 Meminta kalibrasi gas detektor.
 Bertanggung jawab untuk melakukan pengukuran gas
mudah terbakar/Toxid gas.
 Melaporkan kandungan gas.dalam kaitanya dengan SIKA.
 Tanggap terhadap perubahan-perubahan kondisi dan dapat
melakukan tindakan pengamanan atau pemberitahuan
kepada seluruh pekerja

PERTAMIN
Syarat-syarat sebagai
Gas Tester adalah :

1.Personil yang telah memiliki


sertifikat sebagai GasTester.
2.Ditunjuk oleh Kepala Bagian
/Pejabat terkait.
3.Memiliki pengetahuan
terhadap sifat-sifat gas
berbahaya (beracun, mudah
terbakar) dll
4.Memahami mengenai alat
pengukuran gas yang tepat.

PERTAMIN 28
Sistim Ijin Kerja

Unsur Pengawas Keselamatan HSE Ispektor

▪ Yaitu pihak yang bertanggung jawab


memberikan saran dan petunjuk serta
pengawasan keselamatan selama
pekerjaan berlangsung
• HSE Safety Inspector adalah Ka. Bag, Ka.
Sie, PWU atau PWS HSE selaku Auditor
SIKA
• Safety Inspector tidak termasuk dalam
pejabat penandatangan SIKA

PERTAMIN
Sistim Ijin Kerja

Unsur Pengawas Keselamatan HSE Inspektor

Tugas dan tanggungjawab


 Memastikan SIKA telah berjalan sebagaimana mestinya
 Memberikan masukan kepada komponen-komponen pelaksana
SIKA
 Melaksanakan monitoring selama pekerjaan berlangsung
 Meneliti dan meyakinkan akurasi isi SIKA dan semua syarat
praktek kerja aman telah dipenuhi
 Memberikan rekomendasi cara kerja yang aman
 Menghentikan pekerjaan jika dinilai kondisi keselamatan tidak
terjamin atau terjadi pelanggaran prosedur
 Memberikan pelatihan SIKA dan praktek kerja aman.

PERTAMIN
Syarat-syarat sebagai HSE Safety Inspector adalah :

1.Personil yang telah memiliki sertifikat sebagai ahli K3 atau


sejenisnya baik internasional maupun nasional
2.Personil yang telah teruji melalui catatan kerjanya atas komitmen
terhadap HSE.
3.Ditunjuk oleh Kepala Bagian terkait.
4.Memiliki pengetahuan dan informasi akan persyaratan K3 atau
praktek kerja aman pada setiap pekerjaan yang akan berlangsung.
5.Mengetahui teknik-teknik atau cara-cara audit

Fungsi terkait Untuk Couter Sign bisa antara lain :


• Fungsi HSE
• Fungsi Listrik
• Fungsi Inspeksi
• Fungsi IT
• Dll yang diperlukan
31

PERTAMIN
DISKUSI GRUP 30 MENIT
•SIAPKAN 3 ATAU 4 FLIP CHART
•BAGI MENJADI 3 (TIGA) ATAU 4 (EMPAT) TIM
•DISKUSI DAN SHARING PENYIMPANGAN
PELAKSANAAN SIKA SAAT INI DAN DITEMPAT KERJA
MASING DI FLIP CHART & CARA MENGATASINYA
•PRESE NTASIKAN OLEH MASING-MASING GRUP :
TOTAL 1 5 MENIT

PERTAMIN 32
AGENDA
1. Pendahuluan
2. Pedoman Surat Izin Kerja (SIKA) di
Pertamina
3. Komponen Pelaksana SIKA, Tugas dan
Tanggung Jawabnya
4. Tata Cara Pelaksanaan SIKA
5. Monitoring, Audit dan Tinjau Ulang Izin
Kerja potensi Kesalahan Umum
Implementasi
6. Sistem Izin Kerja

PERTAMIN
4. Tata Cara Pelaksanaan SIKA
4.1. Pengajuan Surat Izin Kerja
4.2. Persiapan Peralatan
a. Pembersihan Unit Proses / Peralatan
b.Isolasi peralatan
c.Persiapan Mesin dan Sistem Elektrikal
d.Persiapan Sumber Radioaktif
e.Persiapan Area Pekerjaan
f.Pengamanan Zona Kerja
g. Pemutusan Sistem Pengamanan
h.Pekerja dan Pengawasan di Area.
i.Peralatan
j.Gas Testing
k.Menjaga Integritas Pabrik dan Peralatan
l.Alat Pelindung Diri
m.Rencana Tanggap Darurat

PERTAMIN 34
4. Tata Cara Pelaksanaan SIKA , lanjutan
4.3. Otorisasi Surat Izin Kerja

4.4. Penerimaan Surat Izin Kerja

4.5. Registrasi Surat Izin Kerja

4.6. Distribusi Surat Izin Kerja

4.7. Memberikan Izin Untuk Memulai Pekerjaan

PERTAMIN 35
4. Tata Cara Pelaksanaan SIKA , lanjutan

4.8. Eksekusi dan Pemantauan

4.9. Penyelesaian atau Penundaan Pekerjaan

4.10. Masa Berlakunya Surat Izin Kerja

4.11. Perpanjangan Surat Izin Kerja

4.12. Penutupan Surat Izin Kerja

Video Insiden Finfan RU IV (Youtube)


PERTAMIN 36
DISKUSI GRUP 30 MENIT

•SIAPKAN 3 ATAU 4 FLIP CHART


•BAGI MENJADI 3 (TIGA) ATAU 4 (EMPAT) TIM
•DISKUSI PENGISIAN SIKA
 GRUP 1 DAN 2: PEKERJAAN PENGELASAN SEPERTI
GAMBAR 1 DIBAWAH (SIKA DIASUMSI SUDAH
DiMINTA SEBELUM PEKERJAAN DILAKSANAKAN)
 GRUP 3 DAN 4: PEKERJAAN PERBAIKAN MESIN
PADA GAMBAR 2 DIBAWAH (SIKA DIASUMSI SUDAH
DiMINTA SEBELUM PEKERJAAN DILAKSANAKAN)
•PRESENTASIKAN OLEH MASING-MASING GRUP : TOTAL
MASING-MASING 15 MENIT

PERTAMIN 37
Gambar 1 untuk Grup 1 dan 2
SLIDE-7
SLIDE-7
PERTAMIN
Gambar 2 untuk Grup 3 dan 4
PERTAMIN
AGENDA
1. Pendahuluan
2. Pedoman Surat Izin Kerja (SIKA) di
Pertamina
3. Komponen Pelaksana SIKA, Tugas dan
Tanggung Jawabnya
4. Tata Cara Pelaksanaan SIKA
5. Monitoring, Audit dan Tinjau Ulang Izin
Kerja potensi Kesalahan Umum
Implementasi
6. Sistem Izin Kerja

PERTAMIN
5. Monitoring, Audit dan Tinjau Ulang Izin Kerja

1. Apakah SIKA ada di tempat kerja ?


2. Apakah SIKA diisi dengan benar ?
3. Adakah pengawasan cukup dan dilaksanakan ?
4. Apakah pihak Pelaksana Pekerjaan telah diberi
penjelasan dan Safety Talk oleh Ahli Teknik atau
Pengawas Pelaksana?
5. Apakah pihak Pelaksana Pekerjaan memahami
tindakan pengamanan yang harus dilakukan?
6. Apakah ketentuan praktek kerja aman yang
telah digariskan pada SIKA dilakukan dengan
benar?

PERTAMIN 41
6.2 Checklist Untuk Audit Implementasi SIKA

42
PERTAMIN
6.2 Checklist Untuk Audit Implementasi SIKA

43
PERTAMIN
7. Potensi Kesalahan Umum Implementasi Izin Kerja
a. Kegagalan proses isolasi energi:
1. Ketidakjelasan, ketidak akuratan, ketidak lengkapan isi formulir Isolasi
2. Tidak menjabarkan atau mempersyaratkannya isolasi energi.
3. Tidak ada label atau tidak di kunci (Lock-Out Tag-Out) pada breaker
4. Penggunaan blind yang tidak standar.
5. Penyelia /teknisi yang bertugas tidak memeriksa isolasi energi, titik-titik yang harus
diisolasi .
6. Sorokan buta (blind) yang dipasang sesuai rating-nya.
7. Tidak meyakinkan sisa gas hidrokarbon atau cairan belum dibuang, depressurize,
earthing / grounding.
8. Tidak memeriksa sisa gas hidrokarbon dalam sistem proses sebelum menandatangani
formulir isolasi.

GAS TRESTE

44
PERTAMIN
7. Potensi Kesalahan Umum Implementasi Izin Kerja
b. Kegagalan kerja ruang tertutup:

1. Petugas lapangan tidak memastikan passing dari katup penutup


(isolasi yang tidak memadai), sisa kandungan hidrokarbon yang
menempel pada dinding atau tempat-tempat yang tidak
diperkirakan sehingga terjadi penguapan hidrokarbon pada saat
pekerjaan berlangsung.
2. Formulir Kerja Ruang Tertutup tidak secara akurat menentukan
jumlah dan letak ventilasi sehingga ventilasi kurang memadai.
3. Menandatangani Formulir Kerja Ruang Tertutup di Kantor.
4. Job Safety Analysis tidak cukup detail

45
PERTAMIN
7. Potensi Kesalahan Umum Implementasi Izin Kerja
Kasus – kasus kegagalan kerja
mengangkat:

1.Dokumen Perencanaan Angkat (Lifting


Plan) yang tidak memadai dalam merinci:
daftar penggunaan alat bantu angkat (sling,
shackle, dll),
2.Titik-titik pengangkatan yang tidak benar
sehingga pusat gravitasi beban tidak berada
di bawah hook,
3.Tidak tercakupnya penentuan lintasan
angkat dalam izin kerja sehingga berpotensi
menabrak instalasi lain terutama instalasi
tower listrik.
4.Tidak cukup rinci dalam pemeriksaan
sistem pengamanan alat bantu angkat Sling
yang akan digunakan tidak diperiksa , hook
tanpa latch, rating yang tidak sesuai.

46
PERTAMIN
7. Potensi Kesalahan Umum Implementasi Izin Kerja

5. Pencantolan dilakukan dengan tidak benar (miring, tertekuk /


terlipat / terlilit) atau bukan pada mata angkat, sling langsung
dililit pada hook atau pad eye, pelilitan sling pada beban,
menggunakan sling yang seharusnya menggunakan web
sling.

6. Tidak merinci kompetensi operator dan beban kerja: kurang


jam kerja untuk pekerjaan angkat yang kritikal atau sulit,
tidak bersertifikat, kesehatan operator, penglihatan operator,
psikologis operator (pekerjaan yang diburuburu oleh
pimpinan atau permintaan pekerja).

7. Tidak merinci persyaratan sertifikat crane, pelaksanaan


inspeksi crane sehingga tidak menemui sehingga tidak layak,
pemeriksa crane yang belum kompeten.
47
PERTAMIN
7. Potensi Kesalahan Umum Implementasi Izin Kerja
d. Kegagalan pekerjaan galian:

1. Tidak minta/melampirkan jalur bawah tanah(kabel,pipa dll)


2. Izin kerja tidak merinci perencanaan kemiringan tanah atau
sistem pengaman galian.
3. Izin kerja tidak menentukan penempatan barang .sehingga
merosotnya / jatuhnya objek lain dari atas karena ditempatkan
pada sisi-sisi galian.
4. Tidak merinci ”housekeeping” sehingga jalan keluar masuk :
licin, terlalu miring, sehingga mudah terpeleset.

e. Kegagalan kerja panas:

1. Izin kerja tidak meminta pemeriksaan dengan gas detektor


yang telah dikalibrasi,
2. Izin kerja tidak meminta pemeriksaan potensi kebocoran gas
(seperti: flange, valve).
3. Izin kerja (dalam Job Safety Analysis) tidak tercantum
pengendalian percikan api
4. Tidak merinci penggunaan pengaman pada alat kerja: flame
arrester.

48
PERTAMIN
AGENDA
1. Pendahuluan
2. Pedoman Surat Izin Kerja (SIKA) di
Pertamina
3. Komponen Pelaksana SIKA, Tugas dan
Tanggung Jawabnya
4. Tata Cara Pelaksanaan SIKA
5. Monitoring, Audit dan Tinjau Ulang Izin
Kerja potensi Kesalahan Umum
Implementasi
6. Sistem Izin Kerja

PERTAMIN
6. SIKA PT Pertamina (Persero)

1. Surat Izin Kerja Panas (Hot Work Permi


2. Surat Izin Kerja Dingin (Cold Work Permit)
3. Surat Izin Memasuki Ruangan Tertutup (Confined Space Entry)
4. Surat Izin Penggalian atau Pergerakan Alat Berat
(Excavtation/Digging or Moving Heavy Equipment Permit)
5. Surat Izin Kerja Bawah Air.
6. Surat Izin Kerja Radiasi (Radiography Permit).
7. Electrical and Instrument Work Permit
8. Izin untuk Menonaktifkan/Mematikan Sistem Pengaman Vital
9. Surat Izin Kerja Penggunaan Arus Listrik di Atas 50 volt di
Ruangan Tertutup
10. Surat Izin Penutupan Jalan.
11. Izin Pengambilan Foto (Photography Permit).
12. Formulir Job Safety Analysis
13. Matriks Kompetensi SIKA
50
PERTAMIN
LINK FORMULIR SIKA

PERTAMIN 51
9.1 Surat Izin Kerja Panas (Hot Work Permit)

52
PERTAMIN
9.2 Surat Izin Kerja Dingin (Cold Work Permit)

53
PERTAMIN
9.3 Surat Izin Memasuki Ruangan Tertutup (Confined Space Entry)

54
PERTAMIN
9.4 Surat Izin Penggalian atau Pergerakan Alat Berat (Excavtation/Digging or
Moving Heavy Equipment Permit)

55
PERTAMIN
9.5 Surat Izin Kerja Bawah Air.

56
PERTAMIN
9.6 Surat Izin Kerja Radiasi (Radiography Permit).

57
PERTAMIN
9.7 Electrical and Instrument Work Permit

58
PERTAMIN
9.8 Izin untuk Menonaktifkan/Mematikan Sistem
Pengaman Vital

59
PERTAMIN
9.9 Surat Izin Kerja Penggunaan Arus Listrik di
Atas 50 volt di Ruangan Tertutup

60
PERTAMIN
9.10 Surat Izin Penutupan Jalan

61
PERTAMIN
9.11 Izin Pengambilan Foto (Photography Permit)

62
PERTAMIN
10 Formulir Job Safety Analysis

63
PERTAMIN
TERIMA KASIH
kusmadi@pertamina.com

PERTAMIN 64

Anda mungkin juga menyukai