Pengertian
• Drillstring atau sering disebut rangkaian pemboran adalah serangkaian peralatan yang
disususn sedemikian rupa, peralatan ini mempunyai lubang di bagian dalamnya yang
memungkinkan untuk melakukan sirkulasi fluida atau mud.
• Bagian ujung terbawah dari rangkaian pemboran adalah pahat bor atau bit yang gunanya
untuk menggerus batuan, sehingga lubang bor bertambah dalam.
• Di atas pahat bor disambung dengan beberapa buah drillcollar, yaitu pipa penyambung
terdalam susunan rangkaian pemboran, untuk memungkinkan pencapain kedalaman
tertentu, makin dalam lubang bor makin banyak jumlah drillpipe yang dibutuhkan.
• Di atas drillpipe disambung dengan kelly, yang bertugas meneruskan gerakan dari rotary
table untuk memutar seluruh rangkaian pemboran.
• Di atas kelly disambung dengan swivel yaitu sebuah alat yang berfungsi sebagai tempat
perpindahan gerakan putar dan gerakan diam dari sistem sirkulasi , fluida pemboran melalui
pipa bertekanan tinggi, bagian atas dari kelly ada kail untuk dikaitkan ke hook supaya
memungkinkan turun seluruh rangkaian pemboran.
Peralatan – peralatan lain yang melengkapi susunan
drillstring :
• Bit Sub
adalah sub penyambung antara pahat dengan drillcollar.
• Float Sub
adalah sub penyambung yang dipasang bit sub dan drillcollar, berfungsi untuk
menutup semburan /tekanan formasi kedalam rangkaian pemboran secara
otomatis.
• Stabilizer
adalah alat yang dipasang pada susun drillcollar, yang berfungsi untuk
menstabilkan arah lubang bor dan mengurangi kemungkinan terjepitnya
rangkaian pemboran yang diakibatkan oleh diferensial pressure.
• Kelly Saver Sub
adalah alat yang dipasang dibagian ujung bawah kelly, berfungsi untuk
melindungi ulir kelly agar tidak cepat rusak.
• Snubbing unit tidak memiliki kemampuan untuk drilling dan tidak bisa menggantikan fungsi
dari drilling rig, tetapi bisa menggantikan fungsi dari workover rig.
• Kelebihan lain, pekerjaan bisa dilakukan relatif lebih cepat. Kelemahan utamanya yang
berhubungan dengan safety, posisi operator berada tepat di atas well-head.