Anda di halaman 1dari 17

Dosen Pengampu :

NOFRIYANTI, M. Farm, Apt


SEKOLAH TINGGI ILMU FARMASI RIAU
 Rheo = Mengalir
 Logos = Ilmu
 Rheologi  ilmu yang menggambarkan
aliran zat cair atau perubahan bentuk zat
di bawah tekanan.
1. Proses penuangan sediaan dari botol
2. Penekanan atau pemencetan sediaan
dari tube
3. Penggosokkan dan pengolesan sediaan
semisolid pada kulit
4. Pemompaan sediaan dan penyimpanan
ke alat pengisian
5. Pelewatan dari jarum suntik yang
diproduksi industri
 Suatu pernyataan tahanan dari suatu
cairan mengalir, makin tinggi viskositas
maka makin besar tahanannya.
A. Suhu
 Semakin tinggi suhu zat cair, maka semakin
menurun viskositasnya. Begitu pula sebaliknya.
B. Tekanan
 Semakin tinggi tekanan, viskositas semakin
tinggi
C. Penambahan Bahan Lain
D. Berat Molekul
 Semakin tinggi berat molekul, semakin tinggi
viskositas
E. Konsentrasi Larutan
 Viskositas berbanding lurus dengan
konsentrasi larutan.
 Proses pencampuran cairan dengan
bahan lain
 Proses penuangan dari botol
 Proses perpindahan cairan
 Stabilitas sistem dispersi
 Penyebaran dan pelekatan obat pada
kulit
 Proses pengeluaran dari tube
 Pelepasan obat dari basisnya
 Proses pencetakan tablet
Tipe Newton
Tipe Non Newton
 Adalah jenis aliran yang ideal.
 Cairan yang bersifat ideal adalah pelarut,
campuran pelarut dan larutan sejati.
 Tipe aliran ini dimiliki oleh cairan tunggal.
 Tipe aliran ini viskositasnya tetap pada suhu
dan tekanan tertentu dan tidak tergantung
pada kecepatan geser.
 Dengan kata lain, tipe aliran ini tidak
membutuhkan energi untuk bisa mengalir
 Tipe aliran yang viskositasnya berubah-
ubah tergantung dari besarnya tekanan
yang diberikan.
 Aliran ini dipengaruhi oleh adanya
kecepatan dan besarnya tekanan agar
bisa mengalir
1. Tidak dipengaruhi waktu :
a. plastis
b. pseudoplastis
c. dilatan

2. Dipengatuhi waktu :
a. tiksotropik
b. antitiksotropik
Carilah dan Jelaskanlah
Masing-masing tipe aliran
Non-Newton beserta
contohnya!
 Menggunakan alat Viskometer
 Jenis-jenis viskometer :
1. Sistem Newton : Kapiler & Bola Jatuh
2. Sistem Non-Newton : Cup and Bob
serta Cone and Plate
 Digunakan untuk mengukur cairan
Newton
 Prinsipnya : mengukur waktu yang
dibutuhkan oleh cairan untuk melewati
dua tanda (tabung kapiler)
 Alat : Viskometer Oswald
 Prinsipnya : menggelindingkan bola
(terbuat dari kaca) melalui tabung gelas
yang hampir vertikal berisi zat cair yang
diuji.
 Alat : viskometer Hoeppler
 Prinsipnya : menghitung waktu yang
dibutuhkan alat untuk berputar yang
dipengaruhi oleh berbagai beban.
 Alat : viskometer stormer, Brookfield
 Prinsipnya : serupa dengan cup and bob.

Anda mungkin juga menyukai