METODE BAYANGAN

Dian Mardina
1827041005

MAGISTER FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS LAMPUNG
2019
Contoh Sederhana

Muatan titik yang terletak didepan konduktor bidang tanpa

batas dengan potensian nol, memiliki muatan bayangan yang
sama dengan muatan titik tersebut (muatan aslinya) namun
berlawanan letaknya ( di belakang bidang konduktor ).
Muatan Titik dan Konduktor Tak Terbatas yang Dibumikan

Muatan titik q berada pada jarak d dari

bidang yz yang merupakan permukaan
konduktor yang menempati semua ruang di
sebelah kiri bidang ini, yaitu, untuk semua
nilai negatif x. Setengah ruang lainnya
adalah ruang hampa.

Syarat batasnya adalah bahwa ϕ = konstan

pada x = 0.

Kita menganggap nilai konstan ini menjadi

nol (konduktor "membumi") Dengan
demikian, syarat batas adalah
Berdasarkan persamaan (5-6), dimana q (d,0,0) dan q’ (-d,0,0), sehingga
diperoleh persamaan (11-12)

Ketika ini dikombinasikan dengan (11-11)

Syarat batas akan dipenuhi Jika q = q’ dan d’=d. Maka diperoleh

Komponen yaitu :

Pada permukaan konduktor, Ey dan Ez, adalah komponen tangensial dan harus
menghilang sesuai dengan (6-2); kita melihat sekaligus dari (11-15) bahwa ini benar,
karena kita menemukan bahwa Ey (0, y, z) = Ez (0, y, z) = 0. Pada konduktor, komponen
normal E adalah En = ṅ . E = ẋ . E = Ex dan diperoleh :
Dari persamaan (11-16) kita dapatkan permukaan yang telah diinduksi oleh muatan titik q
ditunjukan pada persamaan (11-17)

Untuk dapat menemukan total muatan yang diinduksi pada bidang yz dengan menggabungkan
(11-17) dengan (2-16) dan (1-55)

Sehingga diperoleh

Jadi muatan total yang diinduksi ternyata sama dan berlawanan dengan muatan yang
diinduksi, dan karenanya sama dengan muatan gambar seperti yang seharusnya kita
perkirakan karena muatan gambar mensimulasikan perilaku keseluruhan konduktor
Persamaan diatas sama seperti persamaan hukum Coulomb untuk tarik-menarik antara q dan
muatan gambar -q, karena keduanya dipisahkan oleh jarak total 2d.
 Muatan Titik dan Bola Konduktor yang dibumikan

Titik muatan dan bola konduktor yang dibumikan. Lihat Gambar

11-3. Kita menggunakan koordinat bola dengan asal di pusat bola
jari-jari a dan sumbu z dipilih untuk melewati lokasi q pada jarak
d dari pusat. Kondisi batas bahwa potensial menjadi nol pada
permukaan bola, yaitu,

Dengan mensubstitusi persamaan (11-23) dan (11-22)

kita dapat menghilangkan kuadrat akar dalam penyebut dengan memasukkan nilai 0 dan π untuk
θ. Ketika ini dimasukkan ke dalam (11-24), kita memperoleh dua persamaan

Jika d > a > d’, maka

Sehingga diperoleh
Komponen –komponennya yaitu

Untuk menunjukkan lagi bahwa total muatan yang diinduksi sama dengan muatan bayangan,
maka dengan menggunakan (2-16), (1-100), dan (2-22), kita mendapatkan
Dalam hal ini, d > a, dan (11-33) menjadi 2 / [d (d2 - a2)] sehingga
 Muatan titikdan bidang dielektrik tak terbatas

Kali ini kondisi batas pada permukaan x= 0 adalah

yang dipenuhi oleh komponen E seperti yang diberikan
oleh (10-56) dengan σf = 0

mengasumsikan bahwa d’= d. Jadi, seperti pada (11-12), kita mendapatkan

Dengan muatan titik tunggal q” terletak di posisi q itu sendiri seperti yang ditunjukkan pada Gambar
11-6, sehingga diperoleh nilai potensial dielektrik yaitu :

Berdasarkan persamaan pertama (11-37) yakni ɛ0E2x (0,y,z) = ɛE1x (0,y,z), sehingga diperoleh :

Sedangkan pada persamaan kedua (11-37) yakni ɛ0E2y (0,y,z) = ɛE1y (0,y,z), sehingga diperoleh :

Untuk menyelesaikan persamaan (11-44) dan (11-45) perlu kita ingat bahwa ɛ/ɛ0 = ke
 Sehingga kita dapatkan :

Jadi kita memperoleh dua jenis muatan bayangan yang ditunjukkan pada gambar diatas.
Solusi lengkap untuk masalah ini dengan demikian diperoleh dengan memasukkan nilai dari
q‘ dan q“ yang diberikan oleh (11-46) ke dalam (11-38) hingga (11-43).

Kita dapat menemukan gaya pada muatan induksi q pada x = d dari (11-39) dan (11-40)
dengan hanya menggunakan kontribusi dari q ',