STRATEGI INTERVENSI KEPERAWATAN KOMUNITAS TENTANG

PENYAKIT TUBERKULOSIS PARU

PEMBIMBING :
Ns DESI DESWITA,M. Kep.SP.Kep.Kom

OLEH:
FITRI RAMADHANI
173210284
 PROGRAM PERINTAH DAN PROGRAM PUSKESMAS DALAM
PENANGANAN TUBERKULOSIS PARU
Salah satu program unggulan adalah gerakan penemuan kasus TB secara aktif dan
terintegrasi dengan program cageur jasa yang serempak dilaksanakan di kota.
gerakan ini, serempak dilakukan oleh puskesmas dengan melibatkan kader
puskesmas dengan melibatkkan kader kesehatan.

Cageur jasa adalah program pelayanan petugas kesehatan ke rumah warga untuk
mendata dan menindak lanjuti apabila terdapat permasalahan kesehatan warga.
Selain itu layanan ini juga melakukan edukasi kesehatan secara langsung kepada
masyarakat.dengan target 200 pintu per kelurahan, layanan ini bertujuan
mengedukasi serta menemukan orang terduga TB dan dirujuk ke puskesmas untuk
dilakukan pemeriksaan dahak
 PENGERTIAN TUBERKULOSIS PARU
Tuberkulosis (TB) merupakan penyakit yang disebabkan oleh
bakteri mycobacterium tuberculosis yang mampu hidup selama
berbulan -bulan ditempat yang sejuk dan gelap,terutama di tempat
yang lembab.
Tuberkulosis pulmonal merupakan pembunuh menular nomor satu di
negara berkembang dan di seluruh dunia merupakan penyebab utama
kematian pada pasien AIDS.
Tuberkulosis merupakan infeksi saluran nafas bawah.biasanya
ditularkan melalui inhalasi percikakan ludah (droplet), dari satu
individu ke individu lainnya, dan membentuk kolonisasi di
bronkiolus atau alveolus.hanya indiviidu yang mengidap infeksi lain
dan hanya selama masa infeksi aktif.(corwin,elizabeth j.2009.buku
saku patofisiologi.jakarta:buku kedokteran EGC)
 ETIOLOGI
Satu-satunya yang diketahui menyebabkan tuberkulosis adalah
infeksi mikrobakterium tuberkulosis tipe humanus, sejenis kuman
berbentukbatang dan panjang 1-4mm dan tebal 0,3-0,6mm,struktur
kuman lebih tahan terhadap asam, srta dari ganguan berbagai kimia
danfisik, dan ini dapat terjadi dengan menghirup droplet yang
ditularkan di udara yang mengandung nukleus organisme atau
menghirup nukleus kering yang dipindahkan melalui aliran udar.
Tidak semua orang akan terkena TB, karena organisme nikleus
harus sampai kebagian jalan napas yang lebih dalam untuk dapat
tersangkut didalam alveoli tempat nukleus tersebut dapat
berkembang biak.
 PATOFISOLOGI
Tempat masuknya kuman tuberkulosis adalah saluran pernapasan,
pencernaan dan luka terbuka pada kulit. Namun kebanyakan infeksi
terjadi melalui udara yaitu melalui inhalasi droplet yang
mengandung kuman-kuman basil tuberkel dari orang terinfeksi.basil
tuberkelyang mencapai permukaan alveoulus biasanya berada
dibagian bawah lobus atas paru-paru atau dibagian atas lonus
bawah dan membangkitkan reaksi peradangan. Leukosit
polimorfonuklear(PMN) memfagosit bakteri namun tidak
membunuhnya. Selanjutnya leukosit diganti oleh makrofag, alveoli
yang terserang mengalami konsolidasi dan timbul gejala pneumonia
akut.gejala ini dapat sembuh dengan senidirinya.
 MANIFESTASI KLINIK
Gejala penyakit TB yang tampak pada orang dewasa adalah sebagai berikut:
1)Batuk terus-menerus denagan dahak selama tiga minggu atau lebih
2)Kadang-kadangdahak yang yang keluarbercampur dengan darah
3)Sesak napas dan rasa nyeri di dada
4)Badan lemah,nafsu makan menurun, berat badan menurun
5)Berkeringat malam hari walau tanpa aktivitas
6)Demam meriang (demam ringan) lebih dari sebulan .

Gejala penyakit TB yang tampak pada anak-anak adalah:

I.Berat badan turun selama tiga bulan berturut- turuttanpa sebab yang jelas
II.Berat badan anak tidak bertambah (anak kecil/kurus terus)
III.Tidak ada nafsu makan
IV.Demam lama dan berulang
V.Muncul benjolan di daerah leher, ketiak, dan lipat paha.
 KOMPLIKASI
Penyakit TB bisa menimbulkan komplikasi yaitu menyerang:
1.Tulang
TB tulang ini bisa disebabkan oleh bakteri TB yang mengendap di paru-paru, lalu
terjadi komplikasi dan masuk ketulang lewat aliran darah dari paru-paru waktu yang
dibutuhkan bakteri untuk masuk dan merusak tulang bervariasi.
2.Usus
TB usus ini bisa timbul karena penderita mengkonsumsi makanan/minuman yang
tercemar bakteri TB
3.Otak
Bakteri TB juga bisa menyerang otak gejalanya hampir sama dengan orang yang
terkena radang selaput otak, seperti panas tinggi, ganguan kesadaran ,kejang-
kejang, juga penyempitan sel-sel saraf diotak
4.Ginjal
Proses pembuangan racun tubuh akan tergangu. Selanjutnya bukan tidak mungkin
bakal mengalami gagal ginjal.
 Rencana strategi intervensi keperawatan
komunitas
1.Proses kelompok
Melalui pendekatan dengan intervensi yang memberi gambaran yang
jelas kepada penderita TB, bahwa TB adalah penyakit infeksi yang
menyerang parenkim paru- paru, disebabkan oleh mycrobacterium
tuberculosis
2.Promosi kesehatan
Dalam promosi kesehatan kita akan melakukan dalam bentuk edukasi
yaitu berupa penyuluhan tentang penyakit penular TB
3.Pemberdayaan
Pemberdayaan yaitu dilakukan dengan menggali kemampuan pada
penderita tuberkulosis dan memberikan penjelasan mengenai masalah
kesehatan yang dialami.
4. Kemitraan
Melakukan kerja sama dengan puskesmas ( lintas
program ) dan melibatkan kepala RT/ RW (lintas sektor )
terkait penyakit menular yaitu TB ( tuberkulosis ) untuk
melaksanakan program VENCADAI (Ventilasi dan cahaya
memadai ) untuk mengurangi masalah kesahatan yang
mungkin terjadi .
Terima kasih