Psikologi Kesehatan

AISYAH RAMADHANI 1801617189

DESSY PERMATASARI 1801617273
NURUL APRILIANI 1801617134
KHOULA MUFIDA 1801617145
 KESEHATAN

Kesehatan Fisik

Kesehatan Lingkungan Kesehatan Mental

 Sehat Berdasar Sosial Budaya

Kasus kesehatan
yang Identik dengan
Lingkungan sosial
Kultural

Stunting Obesitas

Demam Berdarah
Pengaruh Sosial Kultural dalam Masyarakat

Teman
Keluarga

Teknologi
 Layanan Kesehatan Berdasarkan Kebudayaan

Pengobatan Tradisional
Pengobatan Modern Herbal

Obat
 Definisi Psikologi Kesehatan

 Dalam Alma Ata Declaration (WHO,1978) kesehatan

didefinisikan sebagai sesuatu “keberadaan kebaikan
fisik,mental dan sosial yang penuh,dan bukan hanya
ketiadaan penyakit”. Maka ada kualitas kualitas positif
bagi kesehatan dalam hal ini terjadi di realisme fisik ke
dalam realisme kehidupan psikologis dan sosial seseorang
pada saat bersamaan, kesehatan dipandang sebagai
sesuatu yang tak dapat ditawar bagi perkembangan
manusia, baik individual maupun nasional dan
disimpulkan sebagai tanggug jawa setiap orang ,tak
hanya sebagai suatu tanggung jawab para spesialis
medis(Berry et al.,1999 dalam Zarina Akbar,2019).
Budaya dan Konsep dari Tubuh

1.Teori pertama berkembang

dari hippocrates

2. Amerika Latin (Indian)

Aspek Sosial Budaya
dalam Kesehatan
 Aspek Budaya yang Mempengaruhi
Perilaku Kesehatan

Persepsi
masyarakat
terhadap Kepercayaan Pendidikan
sehat dan
sakit
 Aspek Budaya yang Mempengaruhi
Perilaku Kesehatan

Nilai
Inovasi
Kebuda Norma Kesehatan
yaan
 Aspek Sosial yang Mempengaruhi Perilaku
Kesehatan

 Penghasilan (income).
Masyarakat yang berpenghasilan rendah
menunjukkan angka kesakitan yang lebih tinggi,
angka kematian bayi dan kekurangan gizi.
 Jenis kelamin (sex).
Wanita cenderung lebih sering memeriksakan
kesehatan ke dokter dari pada laki-laki.
 Jenis pekerjaan
Jenis pekerjaan yang berpengaruh besar terhadap
jenis penyakit yang diderita pekerja.
 Aspek Sosial yang Mempengaruhi Perilaku
Kesehatan

 Self Concept
Selfconcept adalah faktor yang penting dalam
kesehatan, karena mempengaruhi perilaku masyarakat
dan perilaku petugas kesehatan.
 Image Kelompok
Image seorang individu sangat dipengaruhi oleh image
kelompok.Perilaku anak cenderung merefleksikan dari
kondisi keluarganya
 Identitas Individu pada Kelompok.
Identifikasi individu kepada kelompok kecilnyasangat
penting untuk memberikan keamanan psikologis dan
kepuasan dalam pekerjaanmereka. Inovasi akan
berhasil bila kebutuhan sosial masyarakat diperhatikan
Pengaruh Sosiokultural pada
Kesehatan Fisik dan Proses
Penyakit Medis
Psychosocial Determinants of Health and Disease

adanya hubungan antara faktor psikosoial dan

kesehatan.

Menurut Adler (1994), status ekonomi-sosial (SES)

sangat berhubungan erat dengan kesehatan.
 Social Isolation and Mortality

 Menurut penelitian, pengaruh faktor sosiokultural

pada kesehatan dan penularan penyakit
menunjukkan adanya kaitan antara social support
dan kematian.

 penelitian Alameda County L :

Individu dengan jumlah ikatan sosial yang rendah memiliki
angka kematian yang tinggi, dan individu dengan ikatan
sosial yang tinggi memiliki angka
kematian yang rendah
 Culture and Eating Disorder

 Penelitian Cogan, Bhalla, Sefa-Dedeh, dan Rothblum

(1996) : persepsi tubuh ideal, pola makan, dan stereotip
kurus-gemuk pada wanita Ghana dan Amerika.
 Penelitian Crandall dan Martinez (1996) pada orang
Meksiko dan US
 Orang Meksiko tidak terlalu memperhatikan barat badan dan lebih
bisa menerima orang yang overweight dibandingkan dengan orang
US.
 Penelitian Abrams, Allen, dan Gray (1993), wanita kulit
putih memiliki tingkat kelainan pola makan
dibandingkan dengan wanita kulit hitam, yang
berhubungan dengan depresi, kecemasan
dan, self-esteem yang rendah.
 Culture and Suicide

 Beberapa penelitian menunjukkan bahwa perubahan

budaya adalah penyebab dari perilaku bunuh diri.
Stress yang berhubungan dengan perubahan sosial
dan perubahan budaya menjadi penyebab
bunuh diri di beberapa budaya seperti penduduk asli
Hawaii, Yunani, Inggris, dan lain-lain.
 Perbedaan Budaya Dalam Menghadapi Penyakit

• Dipengaruhi oleh pembangunan sosial ekonomi,

kemajuan dan ketersediaan teknologi, uranisasi,
industrialisasi, struktur pemerintahan, hingga
perubahan demografis.

• Sistem kesehatan nasional terbagi berdasar tingkat

ekonomi, diantaranya kewirausahaan,
kesejahteraan berorientasi, komprehensif, dan
sosialis.