BAGIAN ILMU PENYAKIT DALAM DIVISI INTERNA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS HALU OLEO KENDARI 2018 Definisi Hipoglikemi merupakan suatu terminologi klinis yang digunakan untuk keadaan yang disebabkan oleh menurunnya kadar glukosa dalam darah sampai pada tingkat tertentu sehingga memberkan keluhan (symptoms) dan gejala (sign). Patofisiologi • Tubuh memerlukan kadar GD normal melalui regulasi GD yang fisiologis untuk memenuhi kebutuhan energi jaringan. • Pada kejadian hipoglikemi, mekanisme pertahanan tubuh yang berfungsi akan mengaktifasi beberapa sistem neuroendokrin, tidak berlangsung secara adekuat atau mengalami gangguan. Gangguan mekanisme tersebut menyebabkan keadaan hipoglikemi, karna tubuh gagal mempertahankan kadar normal guladarah baik dari luar maupun dari dalam tubuh sendiri. • Terjadi keseimbangan antara beberapa proses diantaranya absorbsi glukosa di saluran cerna, uptake glukosa oleh jaringan glikogenesis, glikogenolisis, glukoneogenesis, yang secara keseluruhan dipengaruhi oleh berbagai homon Lanjutan.. 1. Sel alpha pp. Langerhans memberi efek penekanan sekresi insulin (sel beta), serta meningkatkan sekresi glukagon yang akan meningkatkan kadar gula darah melalui mekanisme glikogenolisis dan glukoneogenesis di hepar 2. Hypothalamic glucose sensor di otak: mengaktivasi sistem saraf simpatis untuk menghasilkan adrenalin yang aksinya di hepar akan meningkatkan kadar glukosa darah melalui mekanisme yang sama dengan glukagon 3. Hipofise anterior : mensekresikan hormon ACTH yang menstimulasi kelenjar adrenal melepaskan kortisol kedalam sirkulasi darah, yang menimbulkan efek yang sam aseperti glukagon. Demikian growth hormon disekresi oleh hipofise anterior yang juga berdampak pada peningkatan produksi glukosa di hepar. ETIOLOGI 1. Kelebihan dosis obat, terutama insulin atau obat hipoglikemi oral yaitu golonagn sulfonilurea 2. Asupan makan yang tidak adekuat, jumlah kalori waktu makan tidak tepat 3. Insufisiensi adrenal 4. Kelainan kongenital yang menyebabkan sekresi insulin berlebihan (pada bayi) Gejala Klinis Pada tahap awal hipoglikemi respon pertama dari tubuh adalah peningkatan hormon adrenalin/epinefrin, sehingga menimbulkan gejala neurogenik seperti : 1. Gemetaran Biasa dirasakan 2. kulit lembab dan pucat pada kadar 3. Rasa cemas glukosa darah 4. Keringat berlebihan <60mgdL atau 5. Rasa lapar biasa juga pada 6. Mudah rangsang kadar <70mgdL 7. Penglihatan kabur sudah dirasakan Gejala klinis.. • Jika kadar glukosa darah <50mg/dL telah memberi dampak pada fungsi serebral, dengan gejala : 1. Sulit berpikir 2. Bingung 3. Sakit kepala 4. Kejang-kejang 5. Koma • Bila hipoglikemi tidak cepat teratasi, maka dapat menimbulkan kecacatan bahkan kematian. Diagnosis Trias whipple 1. Adanya gejala klinis hipoglikemi berdasarkan anamnesis dan pemeriksaan jasmani 2. Kadar glukosa dalam plasma yang rendah pada saat bersamaan berdasarkan pemeriksaan penunjang/ laboratorium 3. Keadaan klinis membaik segera setelah kadar glukosaplasma menjadi normal setelah diberi pengobatan dengan pemberian glukosa