Anda di halaman 1dari 32

CURRICULUM VITAE

NAMA : dr. SRI RAHMAWATI

TEMPAT & TGL. LAHIR : UJUNG PANDAMG, 14 OKTOBER 1983

ALAMAT KANTOR : PKL PEGANGSAAN DUA B

ALAMAT RUMAH : VILA MUTIARA GADING 3 BLOK L9 NO.1D

BEKASI UTARA
PENDIDIKAN TERAKHIR : DOKTER UMUM FK UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
KANKER SERVIKS
SKRINING, DIAGNOSA DAN
PENATALAKSANAAN

dr. SRI RAHMAWATI


Puskesmas Kelurahan
Pegangsaan Dua B Kelapa Gading
Apa itu Kanker
Serviks ?
Kanker Leher Rahim :
Adalah kanker yang terjadi pada leher rahim
(serviks)
1

Apa itu serviks ?


Serviks adalah daerah yang
menghubungkan rahim
(uterus) dan vagina.

The Adam Health Illustrated Encyclopedia, A.D.A.M., Inc. is accredited by URAC,


also known as the American Accreditation HealthCare Commission
Organ Genitalia Perempuan

Leher rahim
Seberapa sering Kanker
Serviks ?
Menurut WHO
TIAP TAHUN, DI SELURUH DUNIA:

490,000 perempuan didiagnosa*

menderita kanker serviks

240,000 di antaranya MENINGGAL

*80% terjadi di negara berkembang


Banyaknya Kasus dan Kematian dari
Kanker Serviks

Prediksi Kasus dan Kematian Kanker


Serviks di tahun 2002
14,670
5796 59,929 61,132
United States/ 29,814 31,314
Canada Europe Eastern Asia
157,759
86,708
17,165 Southcentral 42,538
8124 78,896 Asia 22,594
Central America 61,670 Southeast
Africa Asia
48,328 1,063
21,402 330
South America Australia/
New Zealand

1. Ferlay J, Bray F, Pisani P, Parkin DM. Lyon, France: IARC Press; 2004.
Bagaimana Terjadinya
Kanker Serviks?
Kanker serviks dapat berkembang ketika sel yang abnormal dalam
serviks mulai membelah diri tanpa terkendali

Sel yang abnormal pada serviks dapat berkumpul menjadi tumor

Jinak
• tidak berbahaya
• tetap pada daerah sumbernya,
TUMOR
tidak menyebar

Ganas
• berbahaya , dapat menjadi
kanker
• akan menyebar ke daerah
lain
The Adam Health Illustrated Encyclopedia, A.D.A.M., Inc. is accredited by URAC,
also known as the American Accreditation HealthCare Commission
Bagaimana terjadinya Kanker
Serviks ?

Sel Normal Lesi Pra Kanker Kanker


Cervical Cancer
Serviks Normal
(Leher Rahim)
Lesi Pra
Kanker
Apa penyebab Kanker
Serviks?
KANKER SERVIKS DISEBABKAN OLEH HUMAN PAPILLOMAVIRUSa,1,2
120 Tipe HPV telah diketahui
30-40 Tipe HPV menyerang anogenital

Low risk type ( HPV 6 & 11 ) High risk type ( HPV 16 & 18)
(tidak menyebabkan kanker) Menyebabkan kanker serviks
Menyebakan anogenital warts
Anogenital : area kelamin (termasuk kulit penis,
mulut vagina & anus)

Infeksi dengan HPV seringkali TIDAK menimbulkan gejala


Banyak orang TIDAK tidak tahu mereka terinfeksi HPV
Banyak orang dapat menularkan HPV TANPA menyadarinya
Cara Penularan
Faktor Risiko Kanker Servik
Penyebab kanker serviks :infeksi HPV virus.
Faktor risiko yang lain :
Aktivitas seksual yang dapat meningkatkan
risiko infeksi HPV dan kanker serviks meliputi :
 Mempunyai multipel partner seksual atau
berhubungan seks dengan partner yang
mempunyai multipel partner seks.
 Sejarah mempunyai penyakit sexually
transmitted disease (STD)
Faktor Risiko

 Hubungan seksual pertama pada usia muda


(sebelum usia 18), terbanyak usia 20 – 50 tahun
 Pasien atau seksual partner mempunyai penyakit
kondiloma genitalia (kutil).
 Mempunyai banyak anak
 Kekurangan vitamin A, C, E
 Merokok
 Tidak pernah memeriksakan diri
Gejala Klinik
 Perdarahan per vaginam abnormal (e.g., spotting
setelah hubungan seksual, perdarahan diantara
periode menstruasi, jumlah darah menstruasi banyak).
 Abnormal (kuning putih, berbau) cairan vaginal,
 Low back pain
 Nyeri Cervical, noted ketika tampon , jari atau penis
dimasukkan ke dalam vagina .
 Nyeri saat berhubungan seksual.
 Nyeri saat BAK pada keadaan yang lanjut.
Manifestasi Klinik
Jika kanker sudah metastasis :
 Sulit BAK dan mungkin gagal ginjal.
 Nyeri BAK dan kadang2 kencing darah .
 Bengkak di kaki .
 Diarrhea, atau nyeri di daerah anus atau BAB berdarah
 Mual, lemas, BB turun, nafsu makan turun, dan terasa
nyeri.
 Konstipasi
 Lubang Abnormal di leher rahim (fistula)
 pembesaran kelenjar limphe di leher atau ketiak.
 Penyebaran lanjut ke tulang , paru m usus atau otak
memberikan tanda – tanda abnormal.
Pap Smears sebagai
Deteksi Dini
Pap Smear : pengambilan sel dari serviks, diperiksa dengan mikroskop
untuk mengetahui adanya kelainan pada serviks

JIKA ANDA SUDAH MENIKAH / MELAKUKAN HUBUNGAN,


LAKUKAN PAP SMEAR SECARA TERATUR
Pemeriksaan IVA
 IVA : Inspeksi Visual Asam Asetat
 Keunggulan :
• Mudah dilakukan
• Tanpa syarat apapun
• Murah
• Hasil langsung dapat diketahui
• GRATIS!!
VIA images

NORMAL CERVIX Cervix with


ACETO-WHITE lesion

Source: EngenderHealth, Wright TC, 1996


VIA VILI

http://www.brooksidepress.org/milddysp1.jpg http://www.ykhoa.net/2.2.jpg

Metoda melihat kelainan pada leher rahim dengan mengaplikasikan


asam asetat atau lugol
Bagaimana mendiagnosisnya?

Colposcopy: Jika papsmear abnormal, pasien akan


disarankan untuk dikolposkopi. Yaitu pemeriksaan
pembesaran leher rahim dengan alat dan lampu, dengan
pewarnaan asam cuka dan pada penemuan abnormal
disarankan untuk biopsi.
Large loop excision of the transformation zone (LLETZ):
Sering digunakan untuk mengambil atau memotong daerah
serviks yang mengandung sel – sel abnormal .
Digunakan seperti kawat tipis dan dialiri listrik untuk
memotong daerah yang dimaksud.
Cone biopsy: Pengambilan sampel serviks yang lebih
besar untuk pemeriksaan lebih lanjut sel – sel kanker .
Penting untuk di-INGAT!!!
 Kanker serviks adalah kanker yang banyak
menyebabkan kematian pada perempuan
 Kanker serviks dapat dicegah :
– Deteksi sedini mungkin dengan PAP
SMEAR/ IVA
– Edukasi mengenai kanker serviks
– Vaksinasi HPV VAKSIN

KONSULTASIKAN KEPADA DOKTER ANDA


TENTANG KANKER SERVIKS & CARA PENCEGAHANNYA
Vaksin HPV diberikan
kepada siapa ?????
 Pria usia 9 – 15 tahun
 Pria usia diatas 15 tahun ??? (On Going Study)
 Wanita usia 9 – 26 tahun
 Wanita usia diatas 26 tahun ????
Penyakit HPV Lainnya

 Kutil kelamin (genital


warts)

 Sering kambuh

 Beban psikologis bagi


penderitanya

 Tingkat kesembuhan
bervariasi.4
Kanker Serviks
Pengobatan Kanker Serviks
 Cryoterapy
 Surgery
 Radiation Therapy
 External Radiation
 Chemotherapy
Surgery

Radikal Histerektomi, disertai


Pelvic lymph node diseksi (sentinal
node biopsy)
Para-aortic lymph node sampling
Systemic Therapy and Radiation

Cisplatin
Brachytherapy
Pelvic Radioterapi

Anda mungkin juga menyukai