Anda di halaman 1dari 27

Utilitas Bangunan_____

TRANSPORTASI
__________________PADA BANGUNAN
Apa itu
transportasi ?
Sarana perpindahan
manusia dan barang
untuk mempermudah
dalam beraktifitas
sehari-hari.
Transportasi
Pada Bangunan?
.
Welcome!!

Sistem Transportasi Bangunan

“ Merupakan alat yang menunjang atau


memberi fasilitas sirkulasi dalam bangunan gedung
& Sarana prasarana yang memperlancar pergerakan

manusia di dalamnya.

Sistem Transporatsi Sistem Transporatsi


Manual Mekanis
Horizontal

Sirkulasi Pada Vertikal


Transpotasi

Diagonal
Aplikasi Manual
Sistem Transportasi Manual

HELP
TANGGA
Merupakan alat transportasi dalam gedung yang paling konvensional,
jalur bergerigi (mempuyai trap – trap) yang menghubungkan satu lantai
dengan lantai di atasnya, sehingga berfungsi sebagai jalan untuk naik
dan turun.

Dalam merencanakan tangga terdapat beberapa unsur yang paling


penting dan patut dicermati, yakni kenyamanan, keamanan dan
keindahan.
6 Pendukung Sistem Struktur Tangga

Keluarga
Tetangga

Bordes
Ibu Tangga

Pegangan Tangga

Anak Tangga
6 Pendukung Sistem Struktur Tangga
Pondasi tangga Sebagai dasar tumpuan (landasan) agar tidak
mengalami penurunan atau pergeseran.

Ibu tangga merupakan bagian konstruksi pokok yang berfungsi


mendukung anak tangga.

Anak tangga adalah bagian dari tangga yang berfungsi untuk b


ertumpunya telapak kaki.

Pagar tangga/Baluster adalah pelindung di samping


sisi tangga untuk melindungi pemakai agar tidak terpeleset jatuh
atau untuk pegangan saat menaiki tangga tersebut.

Pegangan tangga/Railing adalah batang yang dipasang


sepanjang anak tangga sebagai tempat bertumpunya tangan ba
gi orang yang naik turun tangga agar merasa aman.

Bordes adalah plat datar diantara anak- anak tangga, berguna


sebagai tempat untuk beristirahat sejenak
Ragam
Bentuk Tangga
Bentuk tangga dapat disesuaikan
dengan beda tinggi lantai dengan
ruangan yang tesedia.

Bentuk tangga dibuat indah dan serasi


dengan interior ruangan, agar suasana
yang dihasilkan terlihat artistic dan
harmonis
Ragam
Bentuk Tangga

Tangga Lurus Tangga Lengkung Tangga Lingkar Tangga Siku Tangga Miring
Kontruksi Tangga
Selain diperhatikan nilai estetisnya, tangga yang dibuat harus memiliki
konstruksi yang kuat dan stabil.

Konstruksi tangga dapat menjadi satu dengan rangka bangunan, akan


mengalami kerugian apabila terjadi penurunan bangunan
menyebabkan perubahan sudut kemiringan tangga.

Konstruksi tangga dibuat terpisah secara structural dengan rangka


bangunannya, dapat dibuatkan pondasi sendiri, rangka tangga tidak
menempel pada dinding, tapi diberi sela kurang lebih 5 cm.

Terdapat 5 Model Kontruksi Tangga, :


5 Model Kontruksi Tangga

1 2 3 4 5
Satu anak tangga Tangga Spiral; Balok induk kedua Badan tangga
Balok induk tengah; sebagai struktur
tertanam di dinding; bertumpu pada satu sisi; sturuktur utama
kekuatan tangga utama; perkuatan
konstruksi ini tiang utama ada disebelah kiri tangga ada
terletak pada satu
disebut cantilever, ditengah, anak dan kanan. disetiap bagian
balok induk di pada badan
kekuatan tangga tangga menempel tangga yang
tengah yang
terletak pada pada tiang utama saling menyatu
letaknya
menjadi satu
jepitan antara anak dan berkonstruksi
tersembunyi kesatuan yang
tangga dan dinding. Cantilever. utuh
dibawah anak
tangga
Letak tangga harus dibuat mudah dilihat
dan dicari.

Ruang tangga sebaiknya terpisah


Syarat dengan ruang lain, agar orang yang naik
turun tangga tidak mengganggu aktifitas
penghuni yang lain.
Tangga Apabila tangga ditujukan sebagai jalan
darurat, harus diletakan dekat pintu
keluar, agar bila terjadi bencana
penghuni lantai atas dapat turun
langsung menuju halaman luar.
Ramp
Ramp merupakan bidang miring yang menghubungkan perbedaan ketinggian lantai.
keunggulan Ramp bisa dilalui oleh roda, baik oleh kursi roda, kendaraan, maupun troli barang.

Syarat Ramp

Kemiringan suatu ramp untuk di dalam bangunan tidak boleh melebihi


rasio tinggi:panjang = 1:12.

Maksimum panjang mendatar tidak boleh melebihi dari 900 cm.

Lebar min 95 cm.

Ramp harus dilengkapi dengan pencahayaan yang cukup.

Ramp juga harus dilengkapi dengan pegangan (handrail)

Permukaan datar dari landing (baik awalan atau akhiran ramp) harus memiliki tekstur
Menurut kemiringannya, ramp dibagi menjadi:

Ramps rendah sampai dengan 5% kemiringan (00


-50). Ramps jenis low atau landai ini tidak perlu me
nggunakan anti selip untuk lapisan permukaan lant
ainya.

JENIS Ramps sedang atau medium dengan kemiringan


sampai dengan 7% (50-100) dianjurkan mengguna

RAMP kan bahan penutup lantai anti selip.

Ramps curam atau steep dengan kemiringan anta


ra sampai dengan 90% (100-200) yang dipersyarat
kan harus menggunakan bahan anti selip pada per
mukaan lantai dengan dibuat kasar. Untuk manusia
, dilengkapi dengan railing terutama
JENIS
RAMP
Aplikasi Mekanis
Sistem Transportasi Mekanis

Lift atau Elevator Menurut fungsinya, lift dibagi menjadi :

• Elevator/Lift adalah kereta alat angkut untuk


 Lift penumpang ( passenger elevator ),
mengangkut orang atau barang dalam suatu
digunakan mengangkut manusia.
gedung tinggi
 lift barang ( fright elevator ), digunakan untuk

• Lift dapat dipasang pada bangunan –


mengangkut barang.

bangunan yang tinggi lebih dari 4 lantai  lift uang/ makanan (dump waiters ).
karena kemampuan orang untuk naik turun  lift pemadam kebakaran, seringkali lift ini juga
menjalankankan keperluaannya difungsikan untuk mengangkut barang.
KECEPATAN & BERAT LIFT
Sistem Transportasi Mekanis

Dalam peraturan bangunan khususnya Ukuran berat tergantung besar dan System penggerak dalam elevator juga

untuk lift, ketepatan berangkat dan jumlah penumpang yang dapat berbeda – beda, antara lain :

berhentinya lift harus tanpa sentakan ditampung :


yang mengganggu penumpang, 4 orang – berat 320 kg • System gearless, yaitu mesin di atas ,

sehingga kecepatan dan berat akan 8 orang – berat 630 kg untuk lift kantor, pertokoan, hotel,

menentukan kenyamanan dalam 13 orang – berat 1000 kg apertemen, rumah sakit, dsb

menggunakan lift.
• System hydrolic, yaitu mesin di bawah,
Kecepatan
terbatas untuk bangunan dengan 3 – 4
lantai.
Sering digunakan untuk lift makanan dan
uang.
KOMPONEN LIFT
Sistem Transportasi Mekanis

• Komponen di ruang mesin (Machine Ro


om)
• Komponen di ruang luncur ( Hoistway).
• Komponen di Kereta/ Car Lift
• Komponen di luar ruang luncur atau di
Hall
PERLETAKKAN LIFT
Sistem Transportasi Mekanis

Ada beberapa cara meletakan lift dalam suatu


Lift sebagai tempat penghubung antara
bangunan, antara lain :
ruang bawah dan ruang atas merupakan
• Lift dipasang berdampingan, jumlah lift yang
suatu tempat yang harus mudah dicapai dari
dipasang maximal 3 unit.
ruangan – ruangan disekitarnya.
• Lift dipasang berhadapan,apabila jumlah lift lebih
Oleh karena itu penempatan lift harus tepat
dari 3 unit. Ketika lift dirancang berhadapan timbul
sehingga dapat melayani ruangan dibawah maslah mengenai jarak antara lif – lift yang
dan diatasnya, mudah terlihat, mudah berhadapan,
dicapai dan tidak mengganggu segi solusinya dengan mengatur sesuai dengan fungsi dan
arsitektur. keguanaan dari bangunan tersebut.
PERLETAKKAN LIFT
Sistem Transportasi Mekanis

Ada beberapa cara meletakan lift dalam suatu


Lift sebagai tempat penghubung antara
bangunan, antara lain :
ruang bawah dan ruang atas merupakan
• Lift dipasang berdampingan, jumlah lift yang
suatu tempat yang harus mudah dicapai dari
dipasang maximal 3 unit.
ruangan – ruangan disekitarnya.
• Lift dipasang berhadapan,apabila jumlah lift lebih
Oleh karena itu penempatan lift harus tepat
dari 3 unit. Ketika lift dirancang berhadapan timbul
sehingga dapat melayani ruangan dibawah maslah mengenai jarak antara lif – lift yang
dan diatasnya, mudah terlihat, mudah berhadapan,
dicapai dan tidak mengganggu segi solusinya dengan mengatur sesuai dengan fungsi dan
arsitektur. keguanaan dari bangunan tersebut.
CAMMACAM LIFT
Sistem Transportasi Mekanis

Lift Penumpang Tertutup


Lift Penumpang
Lift Penumpang Transparan

Lift Rumah Sakit Lift Untuk Kebakaran/Barang


Aplikasi Mekanis
Sistem Transportasi Mekanis

Travelator

Travelator adalah sistem transportasi


vertikal & horizontal didalam bangunan
gedung untuk memindahkan orang / barang
dari satu lantai ke satu lantai yang
berikutnya
Aplikasi Mekanis
Sistem Transportasi Mekanis

Escalator / Tangga
Jalan-Jalan

Selain tangga permanent, banyak juga yang


menggunakan tangga yang digerakan oleh
mesin, disebut, Tangga gerak/ tangga
berjalan
Eskalator hanya dapat bergerak satu arah
saja, naik atau turun. Apabila menghendaki
kedua arah, eskalator dapat dipasangkan
secara pararel, satu untuk naik dan satu
untuk turun.
Aplikasi Mekanis
Sistem Transportasi Mekanis

Escalator / Tangga
Jalan-Jalan

Umumnya Eskalator dipasang dengan


kemiringan >10 atau sesuai standart
perbandingan antara datar dan ketinggian
30° – 35°. Panjang Eskalator disesuaikan
dengan kebutuhan; lebar untuk 1 orang
60cm. dan untuk 2 orang 100cm – 120cm.
Aplikasi Mekanis
Sistem Transportasi Mekanis

Kapasitas Eskalator
Hal ini terkait dengan kecepatan orang untuk
melangkah ke Eskalator, dimana kecepatan
melangkah ini tergantung pada lebar eskalator.
Kecepatan eskalator ~0,75 m/dtk sehingga
peningkatan kecepatan Eskalator akan
memperbesar kapasitasnya. Berikut adalah
daftar yang memperlihatkan perkiraan kapasitas
Eskalator yang digunakan dalam satu bangunan
dan pemakaian teratur Untuk kebutuhan lainnya dapat digunakan angka standar 60
orang/menit. Jika Eskalator ditempatkan pada kompartement anti
kebakaran, maka perlu dilengkapi dengan pelindung yang dapat
menutup sendiri. Umumnya Eskalator tidak dipakai sebagai tempat
untuk menyelamatkan diri dari bahaya kebakaran.
Aplikasi Mekanis
Sistem Transportasi Mekanis Conveyor
Alat angkut untuk orang ataupun barang dalam arah
mendatar (horizontal).

Conveyor hampir mirip dengan Eskalator, hanya saja


dipasang dalam keadaan datar ataupun miring pada derajat
<10°.

Alat ini berupa suatu plat tempat ijakan yang terpotong-


potong dan dihubungkan satu sama lain dengan rantai dan
dinding sebagai alat pegangan.

Jarak jangkauan alat ini tergantung dari kebutuhan dengan


lebar untuk dua orang.
Out Of Services
GAME OVER – THANKS _ UH SHE UP!

Anda mungkin juga menyukai