Anti Korupsi

KELOMPOK IV

1. Dea Indreasari, S.Pd (01)

2. dr. Arga Putra Pradana, M.Si. Med, Sp.B (05)

3. Eriza Putri Willyarsanti, S.Pd (06)

4. M. Nahdliyin Abdullah, S.Pd. (14)

5. Novi Ayuningtias Widianti, S.Pd (20)

6. Nugraheni Cahyaningrum, S.Pd (21)

7. Santi Dwiyanti, S.Farm, Apt (30)

8. Sri Rahayu, S.Pd (33)

 I. PENGERTIAN KORUPSI

Secara harfiah :
Bahasa Latin: kebusukan,
corruptio keburukan,
atau kebejatan, ketidak
jujuran, dapat
corruptus disuap, tidak
atau bermoral,
corrumpere penyimpangan

PENGERTIAN dari kesucian

Bahasa Arab: risywah

(pemberian yang Indonesia
diberikan seseorang (S.Wojowasito) :
kepada hakim atau kejahatan, kebusukan,
lainnya untuk dapat disuap, tidak
memenangkan bermoral, kebejatan
perkaranya dengan dan ketidak jujran
cara yang tidak
dibenarkan

Muhammad Ali : 1998

1. Korup : artinya busuk, suka menerima uang suap/sogok,
memakai kekuasaan untuk kepentingan sendiri
2. Korupsi artinya perbuatan busuk seperti penggelapan uang,
penerimaan uang sogok
3. Koruptor : artinya orang yang melakukan Korupsi
 2. Contoh Kasus Korupsi dalam
Pelayanan Publik

Pembuatan Kartu KK, KTP dan Akte Kelahiran secara gratis tetapi
dilapangan masih saja ada oknum yang memungut biaya

Penjelasan : hal ini dikarenakan pelayanan publik yang seharusnya tidak

ada pungutan biaya (gratis) tetapi masyarakat tetap di pungut biaya saat
pembuatan dan uangnya digunakan untuk kepentingan pribadi (petugas)

Pengadaan Barang pada Instansi Pemerintahan yang tidak sesuai dengan Aturan
Pengadaan Barang dan Jasa

Penjelasan : Spesifikasi barang yang diadakan sesuai (dalam hal :

kualitas, jumlah, harga) dan proses pengadaannya tidak sesuai aturan
yang berlaku
 3. Mengapa orang yang mengetahui
adanya tindakan korupsi enggan
melapor kepada pihak yang berwajib ?

Orang enggan melaporkan kasus korupsi kepada

pihak yang berwajib karena rentan ancaman baik
fisik, pelaporan balik, psikologis, maupun sanksi
administratif.
Pelapor korupsi dapat merugikan pribadi maupun
keluarga karena rentan pembalasan dan minim
perlindungan negara. Institute for Criminal Justice
Reform (ICJR) memantau bahwa ada pelapor korupsi
yang terancam dibui. Padahal seharusnya mereka ada
di bawah lembaga Perlindungan Saksi dan Korban
(LPSK).
ANTI KORUPSI
 Kekuasaan dan Korupsi
Kekuasaan Eksklusif : Rumus

• Sistem pemerintahan Korupsi = Monopoli + Diskresi –

membuka peluang Akuntabilitas
korupsi. “ Robert Klitgaard ”

• Penyalah gunaan
wewenang, Diskresi.

• Money politic

• Budaya Paternalitas
 4. Mengapa Korupsi dekat
dengan Kekuasaan ?

Pelanggan

Sistem AA
Penyerahan
Counter
Penerima R/
pemerinta Obat

han
membuka Korupsi
peluang
korupsi.

Penyalah
gunaan AA
Pelayanan Kasir
wewenang Obat
, Diskresi. Money politic
dan Budaya
Paternalitas

Korupsi Anti Korupsi

 Komitmen Anti Korupsi
KEJUJURAN
LURUS HATI, TIDAK
BERBOHONG,
TIDAK CURANG

KEMANDIRIAN
KEADILAN Dengan tidak bergantung
Sama berat, tidak kepada orang lain untuk
berat sebelah, tidak melaksanakan tugas dan
memihak tanggung jawabnya

Anti
KESEDERHANAAN Korupsi KEDISIPLINAN
Menghindari Ketaatan atau
seseorang dari kepatuhan kepada
keinginan yang peraturan
berlebihan

TANGGUNG JAWAB
KERJA KERAS Merupakan suatu
Guna tercapainya pengabdian dan
hasil yang sesuai pengorbanan
dengan target
KATAKAN TIDAK UNTUK KORUPSI !!!