Rasio Likuiditas
Rasio Likuiditas
Rasio
s
Bunga Riyandi (170610120022)
Eka Laveda (170610120026)
Marsa Khalida (170610120050)
Suciati Kristiasari (170610120110)
Rasio likuiditas digunakan untuk mengukur seberapa
likuidnya suatu perusahaan.
Analisis
R a s i o
Likuiditas
Tujuan & 3. Mengukur seberapa
besar perputaran
manfaat kas.
4. Alat perencanaan ke
depan, terutama
1. Mengukur yang berkaitan
kemampuan dengan perencanaan
perusahaan untuk kas dan utang.
membayar kewajiban
jangka pendek baik
dengan/tanpa 5. Alat pemicu bagi
memperhitungkan pihak manajemen
persediaan. untuk memperbaiki
kinerjanya.
1. Rasio Lancar
(Current Ratio)
2. Rasio Cepat
(Quick Ratio /
Acid Test Ratio)
3. Rasio Kas
(Cash Ratio)
Komponen 2005 2006
t oh LapKeu
c on Total Aktiva 1.640 1.340
Lancar
Total Utang 750 750
Lancar
interpretasi
RASIO Cepat
(Quick Ratio /
A c i d Te s t R a t i o )
Rasio cepat (quick ratio) dari tahun 2005 ke tahun
2006 mengalami penurunan dari 2,5 kali menjadi
menjadi 2,2 kali. Jika rasio cepat rata-rata pada
industrinya sebesar 1,5 kali, maka keadaan
perusahaan masih lebih baik dari perusahaan lain.
Kondisi ini menunjukkan bahwa perusahaan tidak
harus menjual persediaan bila hendak melunasi
utang lancarnya, tetapi dapat juga menjual surat
berharga atau menagih piutang.
interpretasi
Rasio Kas
(Cash Ratio)
Komponen 2005 2006
t oh LapKeu
c on Total Aktiva 1.640 1.340
Lancar
Total Utang 750 750
Lancar
Kas 250 250
Giro (bank) 350 300
Rasio kas dari tahun 2005 ke tahun 2006 mengalami penurunan
dari 80% menjadi 75%. Jika rasio kas rata-rata pada industrinya
sebesar 50%, perusahaan memuaskan karena diatas rata-rata
industri.
interpretasi
Rasio perputaran kas berfungsi untuk mengukur tingkat kecukupan
modal kerja perusahaan yang dibutuhkan untuk membayar tagihan dan
membiaya penjualan.
Artinya rasio ini digunakan untuk mengukur tingkat ketersediaan kas
untuk membayar tagihan (utang) dan biaya yang berkaitan dengan
penjualan.
RASIO
PERPUTARAN KAS
Komponen 2010 2011
toh
c on LapKeu
Penjualan 5.950 5.550
Bersih
Total Aset 1.640 1.340
Lancar
Total Utang 750 750
Lancar
Rasio perputaran kas dari tahun 2005 ke tahun 2006 mengalami
kenaikan dari 7 kali menjadi 10 kali. Ini berarti perusahaan memiliki
kemampuan yang lebih baik untuk menutupi biaya-biaya perusahaan.
Tetapi jika rasio perputaran kas rata-rata industrinya 10 kali, berarti
kondisi di tahun 2005 tidak memuaskan, sedangkan 2006 telah
mencapai memuaskan.
interpretasi
INVENTORY
TO NET
WORKING
capital
Komponen 2010 2011
ttohh
o
o
cc n
o n LapKeu
Total Aset 1.640 1.340
Lancar
Total Utang 750 750
Lancar
Persediaan 250 310
Rasio perputaran kas dari tahun 2005 ke tahun
2006 mengalami kenaikan dari 11 kali menjadi 15
kali.
Jika rasio inventory to NWC rata-rata industrinya
12 kali, maka keadaan perusahaan tahun 2010
kurang baik. Namun tidak terlalu buruk karena
masih mendekati rata-rata industri, hanya saja
masih perlu ditingkatkan.
Pada 2011 perusahaan mengalami peningkatan
inventory to NWC sehingga kondisinya menjadi
baik karena berada diatas rata-rata industri.
interpretasi
i m a
er
Tkapserihhatianny a
a s
at