Anda di halaman 1dari 17

Secara sederhana sebenarnya kimia adalah ilmu tentang perubahan.

Dalam peninjauan dan cara membatasinya terdapat dua perspektif , yaitu :


1. Ilmu kimia dapat dipandang sebagaimana kelompok ilmu lainnya yaitu
ilmu pengetahuan alam atau kelompok ilmu eksakta
2. Ilmu kimia dipandang dari sudut cara kerja dan ruang lingkup ilmu kimia
itu sendiri sebagai bidang ilmu yang memiliki karakteristik yang bersifat khusus

Menurut para ahli :


1. Michael Purba ( 1995 ) “ilmu yang mempelajari segala sesuatu tentang materi,
Seperti hakikat, susunan,sifat perubahan serta energi yang menyertai perubahan
Materi”
2. Badudu ( 2001) dan Klenfiler ( 1999) membuat pengertian senada “Ilmu kimia
adalah ilmu yang mempelajari struktur materi dan perubahan perubahan yang
dialaminya”
3. Lec Grort ( 1970 ) “ Kimia adalah ilmu yang membahas sifat dan struktur dari zat,
perubahan yang terjadi pada zat untuk memperoleh zat baru “
Jadi Ilmu kimia adalah :
Ilmu yang mempelajari
tentang materi yang
meliputi struktur,
susunan, sifat dan
perubahan materi serta
energi yang
menyertainya
Fokus kajian utama ilmu kimia adalah :
1. Struktur dan kelakuan dari atom ( elemen )
2. Komposisi dan kandungan bahan
3. Reaksi yang terjadi antara zat dengan perubahan
energi yang menyertainya
4. Hukum dari unit fenomena yang menyertai
perubahan ( Howlwy Grensen, 1981 )
Dampak positif dari pemahaman kimia yang baik , antara lain :
1. Memahami secara benar jenis materi yang sedang diamatinya, baik
ukuran, ruang,bentuk, warna dan karakteristik khususnya
2. Memahami secara baik bentuk, struktur dan susunan materinya yang
sedang diamati, sehingga menambah keyakinan tentang pola pola
struktur dan susunan materi yang ada di alam
3. Mengenali setiap unsur dan zat yang terkandung dari setiap materi yang
ada sehingga dapat segera mengambil kesemipulan tentang bagaimana
menyikapinya serta memberikan perlakuan terhadap materi yang
sedang dihadapinya itu
4. Mengetahui sifat sifat zat secara lebih baik dari setiap materi yang
sedang diamati, sehingga tidak keliru dalam menilai suatu materi yang
sedang dihadapinya itu
5. Dapat memprediksi dengan lebih tepat setiap perubahan yang mungkin
terjadi pada materi yang sedang diamati tersebut , sehingga
mengendalikannya dengan baik agar tidak terjadi hal yang negatif
2. PERANAN ILMU KIMIA
A. Peran dalam kehidupan manusia
1. Membuka pikiran dan wawasan pengetahuan
2. Mengubah bahan alam menjadi Produk yang berguna bagi manusia
3. Mampu membuat bahan bahan baru seperti plastik, paralon,aspal ,
karet, sabun dan lain lain
4. Mengatasi krisis globl bidang Lingkungan hidup dan energi ,seperti:
a. Bahan bakar : alkohol, energi nulir,Geotermal,energi matahari terbatas
b. Tenologi biogas dari kotoran hewan menjadi sumber energi
c. Program langit biru bertujuan untuk meminimalisir polusi udara
akibat emisi gas buang, misalnya : Carbon Monoksida,Hidrokarbon,
Nitrogen Oksida,Timah hitam dan debu
5. Mempermudah pekerjaan rumah tangga karena digunakan cairan kimia
digunakan dalam kelompok bahan pembersih, pemutih, pewangi ,
pembasmi serangga dan lain lain
6. Membantu aktivitas profesi terentu, misalnya dalam bahan kecantikan,
bahan optik, film, pembuatan cat, kertas,kain, logam , semen dan lain lain
NO BAHAN KIMIA DI SEKITAR KITA
DI RUMAH DI SEKOLAH DI LINGKUNGAN
1 • Pembersih - pewangi • buku • air
2 • pemutih - sabun • papan tulis • udara ( gas )
3 • freon kulkas/AC • meja dengan fernis • kaleng
4 • kosmetik – cat tembok • kapur tulis • botol
5 • obat obatan – detergen • pulpen • plastik
6 • margarin – garam • bola • logam
7 • gula - agar agar • krayon • aspal
8 • gelatin - kaporit • spidol • pupuk urea
9 • cuka - kanji • car warna • pestisida
10 • alkohol - koran • penghapus
11 • gas – fazzle plastik • cat mainan
12 • obat nyamuk • plastilin
13 Hair spray – obat
nyamuk
14 Jok mobil
D. BAHAN KIMIA PADA MAKANAN
Penggunaan bahan kimia
pada makanan dan minuman
yang sering kita jumpai adalah zat aditif yaitu
zat yang ditambahkan kepada makanan
untuk memperbaiki nilai gizi, meningkatkan mutu
dan membuat makanan lebih menarik.
Zat aditip yang banyak digunakan
dalam kehidupan sehari hari
antara lain pewarna, pemanis, pengawet,
penyedap rasa,
antioksidan, pengatur derajat keasaman,
pemberi aroma,pengental,
pengemulsi, pemutih
dan pengembang
ALAMI

Garam , cuka, gula,


bawang, pandan, serai dsb
ZAT
ADITIF Asam benzoat,garam
nitrat, MSG,HVP dll

BUATAN Dihasilkan dari bahan


bahan alami
2. Penggunaan penyedap
Penyedap digunakan untuk meningkatkan cita rasa atau pemberi rasa
gurih dan menekan rasa yang tidak diinginkan dalam makanan.
Penyedap ada dua macam , yaitu :
1) Penyedap rasa buatan
Contoh :
a. Monosodium glutamat (MSG) atau vetsin
b. Hidrolised Vegetable Protein ( HVP ) . HVP inidihasilkan jenis
bumbu masak berupa kaldu, kaldu ayam, kaldu sapi
c. Garam Inosinat dan garam guaniat, mengsilkan zat penyedap rasa
300 kali lipat rasa gurih MSG
d. Yeast Extract dihasilkan dari ekstrasi ragi tertentu sehingga banyak
mengandung protein,asam inosinat dan asam guanilat
2) Penyedap rasa alami : berasal dari berbagai tumbuhan sehingga tidak
mengganggu kesehatan
Contoh : daun pandan, bawang, serai, jahe, pala, kunyit, daun suji dan
lain sebagainya
3. Penggunaan Pewarna
Pewarna adalah bahan yang diberikan pada makanan supaya berwarna
dan agar menarik. Seperti pengawet dan penyedap, pewarnapun terdapat dua
yaitu pewarna alami dan pewarna buatan/sintetis. Penggunaan pewarna sintetis
secara berlebihan dan terus menerus akan sangat berbahaya dan menyebabkan
kanker, kerusakan ginjal dan kandung kemih
Pewarna sintetis contonya : Eristrosin atau warna merah, Tartrovin atau warna
kuning, Violet GB atau warna ungu, Titanium Dioxide dan FD & C

Adapun pewarna alami, antara lain :


a. Kunyit menghasilkan warna kuning dan menghilangkan bau anyir
b. Daun pandan memberikan warna hijau dan aroma yang enak
c. Cabe merah memberikan warna merah dan pedas
d. Bit mengandung zat warna antosianin memberikan warna violet dan merah
e. Wortel mengandung zat warna Apocarotenal dan canthaxanthin yang
menghasilkan warna orange sampai merah
f. Paprika menghasilkan warna sesuai dengan warnaanya merah, kuning dan
hijau
Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam
memilih makanan agar terhindar dari resiko
yang fatal :
1. Amati apakah warna makanan mencolok
atau jauh berbeda dengan warna aslinya
2. Cicipi rasanya
3. Perhatikan kwalitas makanan, masih segar
atau sudah berjamur
4. Baui aromanya. Apek atau tengi pertanda
makanan sudah rusak
5. Amati komposisinya. Bacalah dengan teliti
apakah ada kandungan bahan yang
membayakan atau tidak

Anda mungkin juga menyukai