Anda di halaman 1dari 42

Depositional

Environments
#3
Ilham Fatukhrohman
Dede Sationda Tarigan
Noah Joel Theofillus
Lia
Moh. Akhyar
Refresh dulu ingatannya bro!
Siapkan Kertas HVS!
Tulis Nama di pojok kiri atas!
Kode : Pretest #3
Untuk orang-orang yang beruntung di pertemuan Lingkungan
Pengendapan Transisi, silahkan tulis pointambahan di bagian
atas kertas
Waktu : 7 Menit
1. Jelaskan Istilah dibawah ini :
- Diamiktit
- Channel
- Overbank
2. Jelaskan Perbedaan karakteristik braided stream dan
meandering.
3. Jelaskan perbedaan Lagoon dan Estuarine
4. Syarat Terbentuknya delta dan karakteristik endapan
delta
Ingat ini Pertemuan Terakhir,
perhatikan dengan baik!
Marine Deposits
Lingkungan Pengendapan Laut

• Continental Shelf
• Paparan Silisiklastik
• Paparan Karbonat
• Continental Slope & Continental Rise
• Oceanic Basin & Abyssal Plain
Continental Shelf
• Continental shelf merupakan lingkungan terbuka terhadap
pengaruh gelombang maupun pasang surut serta memiliki
permukaan yang relatif datar, dangkal (kurang dari 200m).
• Karakter sedimen pada continental shelf dipengaruhi oleh:
1.Aktivitas Hidrodinamika (inner, middle, and outer shelf)
2.Input aliran sungai
3.Glasiasi
4.Vulkanisme
5.Organisme terumbu
6.Evaporasi
• Karakter yang paling mendominasi adalah organisme terumbu
yang hampir menjadi bahan utama pada setiap endapan
continental shelf.
Continental Shelf
• Karakteristik Endapan silisiklastik Pada Continental Shelf
secara umum (Gary Nichols)
• Mature pada iklim sub-tropis maupun tropis
• Less Mature pada kutub
• Kaya dengan fosil
• Kaya dengan Authigenic mineral
• Struktur Sedimen dipengaruhi Tidals-Ocean Current-Storms-
Waves
Continental Shelf
• Aktivitas gelombang sebagian besar dipengaruhi oleh
cuaca. Cuaca saat badai memiliki pola pengendapan yang
khas. Badai terbentuk dan hanya mampu mempengaruhi
proses pengendapan hanya pada batas outer shelf (distal).
Sehingga endapan ini dapat menjadi penciri.
• Penciri endapan pada daerah continental shelf ini adalah
strutkur sedimen hummocky. Hummocky terbentuk pada
rezim aliran tinggi saat badai yang mengacak-acak dan
mengendapakan sedimen pasir.
Continental Shelf
Continental Shelf
• Karakteristik Endapan Shore Face
• Banyak dipengaruhi gelombang osilasi Waves
• Intensitas input Supply sedimen dominan dan masih
mempengaruhi pembentukan struktur sedimne
• Less Mud, Sands Rich
Continental Shelf
• Karakteristik Endapan Offshore transition
• Endapan Mud dan Pasir
• Sandstone dengan struktur HCS (Hummocky Cross
Stratification)
• Dipengaruhi oleh Hidrodinamika yang cukup
kompleks
Continental Shelf
• Karakteristik Endapan Offshore
• Tidak tersentuh Wave, Storm maupun Tidal
• Mud yang terendapkan secara suspensi
Hummocky dan Swaley Cross Stratfication

hummocky
swaley
Reef
• Reef merupakan daerah pada continental shelf pada lingkungan
dengan fertilitas organisme yang sangat tinggi pada lingkungan
laut.
• James (1979) membagi fasies terumbu masa kini secara fisiografi
menjadi 3 macam, yaitu sebagai berikut:

• Fasies inti terumbu (reef core facies)


Dibagi menjadi 4 subfasies, yaitu :
-Subfasies puncak terumbu (reef-crest)
-Subfasies dataran terumbu (reef-flat)
-Subfasies terumbu depan (reef-front)
-Subfasies terumbu belakang (back-reef)
• Facies depan terumbu (fore reef facies)
• Fasies belakang terumbu (back reef facies)
Continental Slope
• Continental slope merupakan lembah yang
menghubungkan continental crust dengan oceanic
crust namun masih dianggap sebagai bagian dari
continental crust, bermula dari continental break
hingga mencapai oceanic basin sebagai continental
rise.
• Continental slope meliputi daerah submarine fan.
• Sumbarine fan merupakan alluvial fan yang berada di
bawah laut. Sehingga karakter endapannya hampir
sama. Namun yang membedakan adalah adanya fluida
air yang menjadi faktor pengontrol dari endapan
sedimen yang terbentuk. Submarine fan dibagi
menjadi: Upper fan, Mid fan, dan Lower fan.
1. Debris Flow Deposits
2. Endapan Turbidit
Karakter endapan turbidit
o Sortasi yang buruk

o Komponen sedimen sangat beragam dan saling bercampur

o Sedimen berukuran mud hingga gravel

o Struktur sedimen pada bagian bawah graded bedding (upper


flow regime) dan semakin ke atas memiliki karakter
sedimentasi normal dengan struktur sedimen yang sangat
beragam.
Misalnya : plane paralel lamination, tool marks, ripple, wavy
or convolute laminae, bioturbation diikuti penurunan rezim
aliran (Bouma, 1964).
Continental Rise
Abyssal Plain
Submarine Fan
• A submarine fan is a body of sediment on the sea floor
deposited by mass-flow processes that may be fan-shaped,
but more elongate, lobate geometries are also common
Nichols, 2009
• Endapan sedimen di laut dalam
1. Pelagic
• Pelagic sediments are made up of suspended material that
was floating in the ocean, away from shorelines, and has
settled on the sea floor.
• In suspension, moved around by currents near to the surface,
but when they reach quieter, deeper water they gradually fall
down through the water column to settle on the seabed.
2. Hemipelagic
• Fine-grained sediment in the ocean water that has been
directly derived from a nearby continent is referred to as
hemipelagic. It consists of at least 25% non-biogenic material.
Terima kasih
POST-TEST – 10 menit
1. Jelaskan dan gambarkan fasies pengendapan di fluvial
environtment!
2. Sebut dan jelaskan macam lingkungan pengendapan transisi
beserta pencirinya!
3. Jelaskan apa yang kalian ketahui tentang continental shelf,
slope, rise, dan abyssal plain!

Anda mungkin juga menyukai