Karakter
TUHAN Y M E
Catatan:
Nilai-
Nilai-
Nilai
Nilai
Moral
Knowing
Dengan alasan fisibilitas
DIRI SENDIRI SESAMA
penanaman, setiap mata
pelajaran TIDAK harus
menanamkan semua nilai
KARAKTER
karakter. Setiap mapel DAPAT
Nilai-
Nilai- Moral Moral Nilai
memfokuskan pada penanaman
Nilai Action Feeling
nilai-nilai tertentu yang paling
relevan/dekat dengan sifat isi
dan kegiatan pembelajaran
KEBANGSAAN LINGKUNGAN
pada mapel dan ybs.
Nilai-
Nilai
Nilai Karakter dalam Hubunganya
dengan Tuhan
Kereligiusan
Nilai Karakter dalam Hubunganya
dengan Diri Sendiri
Kejujuran Cinta Ilmu
Kecerdasan Rasa percaya Diri
Rasa tanggung jawab Kemandirian
Kebersihan dan kesehatan Keberanian mengambil
Kedisiplinan resiko
Berpikir logis, kritis, Berorientasi pada tindakan
kreatif, inovatif Jiwa kepemimpinan
Ketangguhan Kerja Keras
Keingintahuan
Nilai Karakter dalam Hubunganya
dengan Sesama
Tolong menolong
Kesantunan
Kesaadaran akan hak dan kewajiban diri dan orang lain
Kepatuhan pada aturan-aturan sosial
Menghargai karya dan prestasi
orang lain
Demokrasi
Nilai Karakter dalam Hubungannya dengan
Lingkungan:
Nasionalisme
Menghargai keberagaman
Nilai-nilai Pangkal Tolak
Pengembangan Karakter
1. Kereligiusan Catatan:
2. Kejujuran
3. Kecerdasan Nilai-nilai tersebut merupakan karakter
4. Tanggung jawab yang pada tahap awal pendidikan karakter
5. Kebersihan dan kesehatan ini diprioritaskan internalisasinya. Lewat
6. Kedisiplinan semua mata pelajaran.
7. Tolong-menolong
8. Berpikir logis, kritis,
kreatif, dan inovati
GRAND DESIGN PENDIDIKAN KARAKTER
Agama, Pancasila,
UUD 1945,
PROSES PEMBUDAYAAN DAN PEMBERDAYAAN
UU No. 20/2003 ttg
Sisdiknas INTERVENSI
MASYA-
Teori SATUAN KELUARGA RAKAT
Nilai-nilai Perilaku
Pendidikan,
Psikologi, Luhur PENDIDIKAN Berkarakter
Nilai, Sosial
Budaya
PERANGKAT PENDUKUNG
Kebijakan, Pedoman, Sumber Daya,
Lingkungan, Sarana dan Prasarana,
Kebersamaan, Komitmen pemangku
kepentingan.
23
Skema Pendidikan Karakter
Agama, Pancasila,
UUD 1945,
PROSES PEMBUDAYAAN DAN PEMBERDAYAAN
UU No. 20/2003 ttg
Sisdiknas INTERVENSI
MANAJEMEN
Teori KEG. PEMB. PEMBELAJARAN
Nilai-nilai Perilaku
Pendidikan,
Psikologi, Karakter KESISWAAN Berkarakter
Nilai, Sosial
Budaya
Standar HABITUASI
Kompetensi
Lulusan (SKL),
Standar Isi,
Kewirausahaan
PERANGKAT PENDUKUNG
Kebijakan, Pedoman, Sumber Daya,
Lingkungan, Sarana dan Prasarana,
Kebersamaan, Komitmen pemangku
kepentingan.
24
Pendidikan Karakter Terintegrasi dalam
Pembelajaran Semua Mapel
• Perencanaan
• Penyusunan Silabus
• RPP
• Bahan Ajar
Siswa
Nilai-Nilai SMP
Karakter
• Pelaksanaan Berka-
• Kegiatan Pembelajaran rakter
(Pembelajaran aktif -
misalnya CTL)
• Evaluasi
MODEL SILABUS, RPP, dan BAHAN AJAR
Kegiatan Inti:
Pendahuluan • Eksplorasi Penutup
• Elaborasi
• Konfirmasi
HABITUASI
Evaluasi:
Authentic Assessment
Teknik Penilaian Bentuk Instrumen
Tes Tertulis Pilihan ganda Pilihan singkat
Benar-salah Uraian
Menjodohkan
Tes Lisan Daftar pertanyaan
Tes Kinerja Tes tulis keterampilan Tes simulasi
Tes identifikasi Tes uji petik kerja
Penugasan individual Pekerjaan rumah
atau kelompok Proyek
Observasi Lembar observasi/lembar pengamatan
Penilaian portofolio Lembar penilaian portofolio
Jurnal Buku catatan jurnal
Penilaian diri Lembar penilaian diri/kuesioner
Penilaian antarteman Lembar penilaian antarteman
PENILAIAN KARAKTER
MK/A = Membudaya (apabila peserta didik terus
menerus memperlihatkan perilaku yang dinyatakan
dalam indikator secara konsisten)
MB/B = Mulai Berkembang (apabila peserta didik sudah
memperlihatkan berbagai tanda perilaku yang
dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten)
MT/C = Mulai Terlihat (apabila peserta didik sudah mulai
memperlihatkan adanya tanda-tanda awal perilaku yang
dinyatakan dalam indikator tetapi belum konsisten)
BT/D = Belum Terlihat (apabila peserta didik belum
memperlihatkan tanda-tanda awal perilaku yang
dinyatakan dalam indikator).
Pembinaan Karakter melalui
Manajemen Sekolah
• Penyusunan RKS/RKAS
• Penyusunan dan
Pelaksanaan Pedoman dan
Struktur Sekolah
• Kesiswaan
• Kurikulum dan Kegiatan
Pembelajaran
Siswa
• Pendidik dan Tenaga
Nilai-Nilai SMABe
Kependidikan
Karakter rka-
• Sarana/Prasarana
rakter
• Keuangan dan Pembiayaan
• Budaya dan Lingkungan
Sekolah
• Peranserta Masyarakat dan
Kemitraan Sekolah
• Kepemimpinan Sekolah
• Sistem Informasi Manajemen
Pembinaan Karakter melalui Kegiatan
Pembinaan Kesiswaan
35
Tahapan Pembentukan Karakter
1. Tahap Penanaman :
Dikenalkan contoh-contoh konkrit
yang baik dan
buruk.
Jelaskan konsekuensi positif dan
negatifnya.
Dipantau orang tua, guru,
masyarakat.
Yang salah dibetulkan dengan cara
baik.
2. Tahap Penumbuhan :
Hasil “penanaman” selalu
diingatkan, dibimbing, pantau.
Jangan dicela/dihina agar tumbuh
dgn baik dalam hati sanubari.
36
3. Tahap Pengembangan :
Melalui kegiatan konkrit, berikan
kepercayaan melalui diskusi,
permainan peran, simulasi, dan lain-
lain.
Dengan memerankan – mudah
internalisasi sesuai potensinya.
4. Tahap Pemantapan :
Diberi kesempatan untuk
mengaktualisasikan diri dalam
bentuk kegiatan nyata.
Bersama teman / masyarakat.
Didorong untuk partisipasi aktif,
bertanggung jawab dalam sikap,
tindakan, dan tutur kata.
37
PUSKUR
Religius Semangat kebangsaan
Jujur Cinta tanah air
Toleran Menghargai prestasi
Disiplin Bersahabat/komunikatif
Kerja keras Cinta damai
Kreatif Senang membaca
Mandiri Peduli sosial
Demokratis Peduli lingkungan
Rasa ingin tahu Tanggung jawab
Nilai-nilai
NILAI DESKRIPSI
SIKAP DAN PERILAKU YANG PATUH DALAM
MELAKSANAKAN AJARAN AGAMA YANG DIANUTNYA,
TOLERAN TERHADAP PELAKSANAAN IBADAH AGAMA
1. RELIGIUS
LAIN, SERTA HIDUP RUKUN DENGAN PEMELUK AGAMA
LAIN