Karbohidrat Kelompok 14
Karbohidrat Kelompok 14
Disusun Oleh :
kelompok 14
5. Maslidah (050218A119)
Karbohidrat
Karbohidrat adalah polihidroksi aldehida atau polihidroksi keton
Mempunyai dua gugus fungsional yang penting yaitu gugus
aldehid dan gugus keton
Klasifikasi Karbohidrat
Monosakarida :
Karbohidrat yang paling sederhana dan tidak dapat
dihidrolisis lebih lanjut
Disakarida
Karbohidrat yang mengandung 2 satuan monosakarida
Oligosakarida
Karbohidrat yang jika dihidrolisis menghasilkan 3 – 8
satuan monosakarida
Polisakarida
Karbohidrat yang jika dihidrolisis menghasilkan banyak
satuan monosakarida
MONOSAKARIDA
Disakarida
Oligosakarida
Polisakarida
Proyeksi Fischer
Emil Fischer (1852-1919) Rumus proyeksi yang
penggambaran konfiguras molekul 3 dimensi
kedalam 2 dimensi
garis horizontal menunjukkan ikatan yang
mengarah ke depan bidang kertas,
garis vertikal menandakan garis ikatan yang
mengarah ke belakang bidang kertas
Atom C Kiral (Chiral)
Karbon kiral: Suatu atom karbon yang mengikat 4 gugus
atom yang berbeda, dan memiliki dua bayang cermin
yang tidak bertindih (superimposibel)
Apabila suatu molekul memiliki n karbon kiral, isomer
yang dimiliki 2n
www.themegallery.com
Proyeksi Fischer
C nomor dua pada gliseraldehid
berbentuk chiral gliseraldehid
berbentuk sepasang enansiomer.
ß-D-Fruktofuranosa
Seri D
Gugus hidroksil disebelah kanan pada proyeksi Fischer terletak dibawah pada proyeksi Haworth
(dan sebaliknya,gugus hidroksil disebelah kiri pada proyeksi fischer terletak diatas pada proyeksi
Haworth)
Untuk gula D,gugus –CH2OH ujung terletak diatas pada proyeksi Haworth; sedangkan untuk gula
D pada proyeksi fischer letaknya dibawah.
Pembentukkan Cincin Furanosa
Stereoisomer
Stereoisomer : senyawa yang memiliki rumus bangun sama
tetapi berbeda dalam konfigurasi ruang
Stereoisomer Enantiomer
Diastereomer
Enantiomer
Enantiomer:pasangan strereoisomer yang
merupakan refleksi cermin satu sama
lain
D- erythrose L- erythrose
Diastereomer
Diastereomer: pasangan Stereoisomer yang bukan enantiomer
(bukan merupakan bayangan cermin satu sama
lain ), memiliki nama, sifat fisika dan kimia yang
berbeda
Epimer
Epimer : Diastereomer yang konfigurasinya berbeda
hanya pada satu pusat carbon kiral
Anomer
Anomer : sejenis epimer yang berbeda dalam konfigurasi terutama
pada karbon hemiasetal atau hemiketal.
Hemiasetal adalah gugus hidroksil pada karbon 5 dari glukosa yang
menyerang karbon aldehid, yaitu karbon 1. Sedangkan Hemiketal
adalah gugus hidroksil pada karbon 5 dari glukosa yang menyerang
karbon keton, yaitu karbon 1.
Dalam rumus haworth suatu D-gula, struktur dimana OH anomerik
diproyeksikan kebawah disebut α-anomer, sedangkan struktur
dimana OH diproyeksikan ke atas disebut β-anomer
Mutarotasi
Perubahan bentuk dari isomer α ke β jika dilarukan didalam air.