Anda di halaman 1dari 16

Pengertian

Penelitian

Langkah-Langkah
Proses Penelitian
Penelitian atau research dalam bahasa Inggris berasal dari kata re yang berarti kembali
dan search yang berarti mencari. Dalam arti per kata tersebut dapat kita simpulkan bahwa
research atau penelitian merupakan usaha untuk mencari kembali.
 Menurut Indrianto & Supomo (1999) mendefinisikan penelitian sebagai refleksi dari
keinginan untuk mengetahui sesuatu berupa fakta atau fenomena alam. Perhatian atau
pengamatan awal terhadap fakta atau fenomena merupakan awal dari kegiatan penelitian
yang menimbulkan suatu pertanyaan atau masalah.
 Menurut Fellin, Tripodi, dan Meyer (1969) mengartikan penelitian merupakan salah satu
cara yang sistematikuntuk maksud meningkatkan, memodifikasi, dan mengembangkan
pengetahuan yang dapat disampaikan (dikomunikasikan) dan diuj (diverifikasi) oleh peneliti
lain.
Proses
penelitian
1. Identifikasi Permasalahan Penelitian
Apa itu Identifikasi
Permasalahan Penelitian ?

Konsep identifikasi masalah (problem identification) adalah proses dan hasil pengenalan masalah atau
inventarisasi masalah. Dengan kata lain, identifikasi masalah adalah salah satu proses penelitian yang
boleh dikatakan paling penting di antara proses lain.
Mengapa identifikasi
permasalahan penelitian perlu
dilakukan ?

Identifikasi masalah penelitian perlu dilakukan karena maslah penelitian akan menentukankualitas
penelitian, bahkan menentukan sebuah kegiatan bisa disebut penelitian atau tidak.
1. Identifikasi Permasalahan Penelitian
Objek penelitian pada hakikatnya adalah topik
Siapa yang menjadi objek permasalahan permasalahan yang dikaji dalam penelitian.
penelitian ? Subjek adalah informan atau narasumber yang
menjadi sumber data riset. Objek adalah
permasalahan yang diidentifikasi dalam
penelitian.
Kapan identifikasi masalah penelitian Penelitian selalu berawal dari adanya suatu
terjadi ? masalah yang timbul dilapangan maupun suatu
yang masih menjadi pertanyaan bagi peneliti dan
masyarakat.
Masalah penelitian secara umum bisa ditemukan
Dimana identifikasi permasalahan lewat studi literatur atau lewat pengamatan di
penelitian ditemukan ?
lapangan (observasi, survey,dsb).
1. Identifikasi Permasalahan Penelitian
Masalah penelitian perlu berdiri sendiri dan dikenal
sebagai langkah yang jelas. Berdasarkan definisi
tersebut, perbedaaan dari setiap bagian tersebut
dari umum ke spesifik adalah :
1. Topik masalah adalah subjek luas yang ditujukan
dalam proses penelitian.
Bagaimana masalah penelitian dibedakan 2. Masalah penelitian adalah sebuah permasalahan
dari bagian-bagian lain dalam penelitian ? umum pendidikan , persoalan, atau kontroversi yang
ditujukan dalam penelitian yang terbatas pada topik.
3. Tujuan penelitian adalah tujuan utama atau objek
dalam proses penelitian.
4.Pertanyaan penelitian terbatas pada tujuan
penelitian ke arah pertanyaan spesifik yang peneliti
akan jawab dan tujukan dalam proses penelitian.
2. TINJAUAN KEPUSTAKAAN
Tinjauan kepustakaan berarti menemukan
berbagai rangkuman, buku, jurnal, dan publikasi
terindeks tentang suatu topik, memilih secara
selektif kepustakaan mana yang akan dimasukkan
Apa arti tinjauan kepustakaan ? ke dalam tinjauan pustaka dan setelah itu
merangkum kepustakaan dalam laporan tertulis.

Tinjauan kepustakaan perlu dilakukan untuk:


Mengapa perlu dilakukan tinjauan
kepustakaan ? 1. Menghindarkan peneliti dari terjadinya
plagiasi, peniruan, dan penipuan dalam berbagai
bentuknya.
2. Sebagai tanggung jawab moral, kejujuran bagi
seorang peneliti untuk menghargai pendapat
orang lain.
3. Pada penelitian kuantitatif, tinjauan pustaka
berfungsi sebagai pengetahuan awal atau dasar
teori yang digunakan dalam mengkonstruksi
variabel yang ada dalam penelitian.
2. TINJAUAN KEPUSTAKAAN
Terdapat lima langkah dalam menulis tinjauan pustaka, yaitu
sebagai berikut:
1. Mencatat : Peneliti mencatat semua data yang terdapat
dalam asal informasi misalnya : intisari, pengarang, tahun
terbit, halaman, kota tempat diterbitkan, dan nama
penerbitnya.
2. Mengikhtisar : Peneliti harus memahami intisari makna isi
buku atau sumber bacaaan yang bertalian dengan penelitian
yang dilakukan. Mengikhtisar bertujuan untuk meringkas isi dari
Bagaimana proses menulis tinjauan suatu pustaka.
pustaka ? 3. Mensitesis : Peneliti menyatukan dan membandingkan semua
sumber bacaan yang telah dikutip dalam klasifikasi topik yang
relevan.
4. Menganalisis secara umum : Peneliti memecah informasi
menjadi bagian-bagian kecil dengan tujuan agar terlihat
hubungan yang jelas antara bagian-bagian tersebut.
5. Menganalisis secara tajam : Peneliti melakukan evaluasi
secara kritis terhadap hasil karya penelitian sebelumnya dan
juga hasil karya peneliti sendiri. Gunakan argumentasi yang
kuat serta dukungan bukti-bukti data yang kuat saat mengkritik
secara konstruktif.
3. PENETAPAN MAKSUD PENELITIAN
Maksud penelitian terdiri atas pengidentifikasian maksud atau tujuan untuk
penelitian dan mempersempitnya menjadi pertanyaan atau hipotesis penelitian
tertentu. Pernyataan maksud mengandung fokus utama penelitian, partisipan dalam
penelitian, dan lokasi atau tempat penelitian.
4. PENGUMPULAN DATA
Data adalah catatan atas kumpulan fakta. Data
Apa itu data ?
collection (pengumpulan data) adalah proses
pengumpulan dan pengukuran informasi
mengenai variabel-variabel yang diminati,
dengan cara sistematis yang memungkinkan
seseorang menjawab pertanyaan penelitian yang
diajukan, menguji hipotesis, dan mengevaluasi
hasil.
Pengumpulan data secara akurat sangat penting
Mengapa oenting pengumpulan data
untuk menjaga integritas penelitian, baik
secara akurat ? pemilihan instrumen pengumpulan data yang
tepat serta petunjuk yang jelas untuk penggunaan
yang benar agar dapat mengurangi kemungkinan
kesalahan terjadi.
4. PENGUMPULAN DATA
Pengumpulan data dilakukan oleh Peneliti melalui subjek
peneliti. Pengumpulan data dilakukan setelah identifikasi
masalah dan merumuskan masalah.
5. ANALISIS DAN INTERPRETASI DATA
Setelah mengumpulkan data, maka data analisis dan interpretasi dapat
diartikan mengkaji informasi dan memilah-milah data, setelah itu menyatukan
data tersebut dan merangkumnya. Data tersebut direpresentasikan dalam
bentuk tabel, angka, dan gambar untuk merangkumnyadan menjelaskan
kesimpulannya dalam bentuk kata-kata untuk memberikan jawaban atas
pertanyaan penelitian.
6. PELAPORAN DAN EVALUASI PENELITIAN
Laporan adalah bentuk penyajian fakta
tentang suatu keadaan atau suatu kegiatan.
Apa itu laporan ? Fakta yang disajikan itu pada umumnya
berkenaan dengan tanggung jawab yang
ditugaskan kepada si pembuat laporan.

Menyusun laporan evaluasi adalah kegiatan


akhir dari evaluasi program. Laporan hasil
Apa itu menyusun laporan evaluasi ? evaluasi disusun dalam bentuk tulisan dan
dapat dipublikasikan.
6. PELAPORAN DAN EVALUASI PENELITIAN
Pada dasarnya, tujuan pokok laporan hasil
penelitian adalah untuk mempertanggungjawabkan
kegiatan penelitian yang telah dilakukan dan
menyebarluaskan hasil penelitian kepada pihak lain.
Oleh karena itu, laporan hasil penelitian perlu disusun
secara jelas dan lengkap, serta mengikuti rambu-
rambu yang berlaku. Laporan penelitian melibatkan
keputusan tentang pembaca, menstrukturkan laporan
Apa tujuan Laporan Penelitian ? dengan format yang dapat diterima oleh para
pembaca dan setelah itu menulis laporan dengan
cara yang peka terhadap semua pembaca. Struktur
untuk laporan penelitian akan bervariasi sesuai
dengan pembacanya, mulai dari format formal untuk
tesis dan disertasi sampai dokumen yang lebih
informal untuk laporan internal sekolah. Para
pembaca laporan akan memiliki standar tersendiri
untuk menilai kualitas penelitian dengan
menggunakan standar yang dikemukakan oleh
individu di bidang pendidikan.

Anda mungkin juga menyukai