Anda di halaman 1dari 6

PENGERTIAN PERTUMBUHAN FISIK INDIVIDU

Pertumbuhan fisik adalah suatu proses perubahan fisiologis yang bersifat progresif
dan kontinu dan berlangsung dalam periode tertentu.Perubahan ini bersifat
kuantitatif dan berkisar hanya pada aspek-aspek individu.Pertumbuhan fisik meliputi
perubahan yang bersifat eksternal dan internal.Perubahan eksternal meliputi
bertambahnya tinggi badan,bertambahnya lingkar tubuh,perbandingan ukuran
panjang dan lebar tubuh dan munculnya tanda-tanda kelamin sekunder.Sedangkan
perubahan internal meliputi perubahan ukuran alat pencernaan
makanan,bertambahnya ukuran pada jantung dan paru-paru,dan bertambah
sempurnanya sistem kelenjar endoktrin serta pada jaringan tubuh lainnya.
Jadi, dapat dikatakan bahwa pertumbuhan fisik adalah perubahan-perubahan
fisik yang terjadi dan merupakan gejala primer dalam pertumbuhan remaja.
Perubahan-perubahan ini meliputi: perubahan ukuran tubuh, perubahan proporsi
tubuh, munculnya ciri-ciri kelamin yang utama (primer) dan ciri kelamin kedua
(sekunder).

 
 
 
CIRI-CIRI PERTUMBUHAN FISIK INDIVIDU

1. Terjadinya perubahan dalam aspek fisik (perubahan berat badan


dan organ tubuh).

2. Terjadinya perubahan dalam proporsi (proporsi tubuh anak


berubah sesuai dengan fase perkembangan).

3. Lenyapnya tanda-tanda fisik yang lama (kelenjar thymus seiring


bertambahnya usia).

4. Diperolehnya tanda-tanda fisik yang baru (pergantian gigi dan


karakter seks pada remaja).

 
 
 
 
 
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN FISIK INDIVIDU
A.Faktor Hereditas
Faktor ini merupakan totalitas karakter individu yang diwariskan orang tua kepada anak.

B.Faktor Lingkungan
Faktor ini merupakan keseluruhan fenomena fisik atau sosial yang mempengaruhi atau
dipengaruhi oleh perkembangan individu.

C.Faktor Gizi
Anak-anak yang memperoleh gizi cukup biasanya akan lebih cepat mencapai taraf remaja
dibanding dengan yang kurang memperoleh gizi.

D.Faktor Jenis Kelamin
Anak laki-laki cenderung lebih tinggi dan lebih berat dibanding anak perempuan (kecuali
pada usia 12-15 tahun).
E.Faktor Status Sosial Ekonomi
Anak yang berasal dari status sosial ekonomi yang rendah
cenderung pertumbuhannya lebih lambat dibanding
dengan yang status ekonominya tinggi.

F.Faktor Kesehatan
Anak yang sehat dan jarang sakit cenderung lebih berat
dibanding dengan anak yang sering sakit.

G.Faktor Gangguan Emosional
Anak yang terlalu sering mengalami gangguan emosional
akan menyebabkan berkurangnya pembentukan hormon
pertumbuhan di kelenjar pituitari.
UPAYA PENDIDIK UNTUK MEMBANTU PERTUMBUHAN FISIK INDIVIDU

Dalam proses pembelajaran dapat diupayakan berbagai stimulus secara


sistematis,antara lain :

1.Menjaga Kesehatan Badan
Kebiasaan hidup sehat akan membantu menjaga kesehatan pertumbuhan
tubuh.

2.Memberi Makanan Yang Baik
Makanan yang baik ialah yang banyak mengandung gizi,segar,sehat,dan
tidak tercemar.

3.Menyediakan Sarana dan Prasarana
Sarana jangan sampai mengakibatkan gangguan kesehatan pada anak.
4.Memberikan Waktu Istirahat
Istirahat yang cukup sangat diperlukan untuk
menghilangkan rasa lelah dan member tenaga baru.

5.Mengadakan jam olahraga pada anak
Dengan olahraga secara teratur,maka pertumbuhan
fisik anak akan memperoleh stimulasi secara teratur.

Anda mungkin juga menyukai