Anda di halaman 1dari 11

PIUTANG dan

PENGHAPUSAN
Page  1
PIUTANG
Penghapusan Hutang Piutang
Barang/Jasa : 10 M PPN : 1 M
PT. A PT. B
(PKP) (PKP)
Hutang : 11 M

Piutang 11M Pembelian 10M


Penjualan 10M PPN – PM 1M
PPN – PK 1M Hutang 11M

Jika : PT. B tidak dapat membayar ?

PPN ?
PPh ?
PENGHAPUSAN PIUTANG
(PASAL 12 (1) PP 1 TAHUN 2012)
Tidak mengakibatkan penyesuaian PPN dan PPn
BM yang telah :
Dilaporkan oleh PKP penjual atau PKP pemberi
jasa; dan
Dikreditkan atau dibebankan sebagai biaya
oleh PKP pembeli atau PKP penerima jasa
PENGHAPUSAN PIUTANG
(Ps. 6 (1) huruf h UU PPh
jo. Ps.3 PMK-109/PMK.03/2009 s.t.d.t.d PMK-207/PMK.010/2017 )

Piutang yang nyata-nyata tidak dapat ditagih dapat diakui sebagai DE dengan syarat:

1. telah dibebankan sebagai biaya dalam laporan laba rugi komersial;


2. WP harus menyerahkan daftar piutang yang tidak dapat ditagih kepada DJP; dan
memenuhi syarat tambahan :
• telah diserahkan perkara penagihannya kepada Pengadilan Negeri atau instansi
pemerintah yang menangani piutang negara (= DJPLN); atau
• adanya perjanjian tertulis mengenai penghapusan piutang/pembebasan utang
antara kreditur dan debitur yang bersangkutan; atau
• telah dipublikasikan dalam penerbitan umum atau khusus;
• atau adanya pengakuan dari debitur bahwa utangnya telah dihapuskan untuk
jumlah utang tertentu;

Syarat Tambahan tidak diperlukan dalam hal penghapusan piutang untuk :


DEBITUR KECIL maupun DEBITUR KECIL LAIN
Piutang Usaha

Berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan:


• Disajikan sebesar Net Realizable Value
• Pengakuan Beban Piutang Tak Tertagih :
 Metode Langsung (direct write-off)
 Metode Penyisihan (Allowance)
METODE
PENGHAPUSAN PIUTANG

Penghapusan Langsung
(Direct Write-off Method)

Komersial Dasar Saldo Penjualan


(Income Statement
Penyisihan/pencadangan Approach)
Piutang
(Allowance Method) Rata-rata
Dasar Saldo Piutang
(Ballance Sheet Approach)
Umur
Piutang

Penghapusan Langsung
Fiskal
(Direct Write-off Method)
Syarat Pasal 6 ayat (1) huruf h.
FORMULA
PENYISIHAN/PENCADANGAN

% Penyisihan X Total Penjualan


Dasar Saldo Penjualan
(Income Statement
Approach) % Penyisihan X Total Penjualan Kredit

Piutang % penyisihan X (s. awal piut + s. akhir piut)


Rata-rata 2
Dasar Saldo Piutang
(Balance Sheet
Approach) - Dibuat daftar umur piutang
Umur - Setiap kelompok umur dibuat % penyisih
Piutang an masing-masing
% Penyisihan X Jml piutang masing2
kelompok umur
PENCATATAN PIUTANG TIDAK TERTAGIH

Kejadian Metode Langsung Mtd. Penyisihan/cadangan


Pembentukan awal
Tidak ada D: B. Piutang Tdk Tertagih
Cadangan piutang
pencatatan K: Cad. Piutang Tak Tertagih
Tidak tertagih

Penghapusan D: B. Piutang Tak Tertagih D: Cadangan piutang tak tertagih


Piutang K: Piutang K: Piutang

Menimbulkan kembali piutang Menimbulkan kembali piutang


D: Piutang D: Piutang
Pelunasan Piutang
K: B. Piutang Tak Tertagih K: Cad. Piutang tak tetrtagih
Yang Telah di-
Mencatat pelunasan : Mencatat pelunasan :
hapus bukukan
D: Kas/Bank D: Kas/Bank
K: Piutang K: Piutang
S. akhir CPTT < Pembentukan baru
D: B. Piutang Tdk Tertagih
Pembentukan Kembali
Tidak ada K: Cad. Piutang Tak Tertagih
Cadangan piutang
pencatatan S. Akhir CPTT > Pembentukan baru
Tidak Tertagih
D: Cad. Piutang Tak Tertagih
K: Laba Piutang Tak Tertagih
Syarat Piutang Tak Tertagih Dapat
Dibebankan Secara Fiskal
Telah dibebankan sebagai biaya
dalam laporan laba rugi komersial T
Y

Telah diserahkan perkara penagihannya


kepada PN atau instansi pemerintah
yang menangani piutang negara
Atau
ada perjanjian tertulis mengenai penghapusan
Piutang piutang/pembebasan utang antara kreditur dan Tidak dapat
tidak debitur yang bersangkutan
T
dibebankan
dapat
Atau secara Fiskal
fitagih
dipublikasikan dalam penerbitan
umum atau khusus
Atau
adanya pengakuan dari debitur bahwa utangnya
telah dihapuskan untuk jumlah utang tertentu;
Dapat
Y T dibebankan
Daftar Piutang tidak tertagih diserahkan ke DJP secara Fiskal
Y
Contoh :
Berdasarkan estimasi, cadangan piutang tak tertagih tahun 2014 yang harus
dibentuk adalah Rp 7,5 juta. Jika saldo cadangan piutang tak tertagih tahun
sebelumnya Rp 1 juta (debit), maka ayat jurnal untuk pembentukannya adalah :

Beban piutang tak tertagih Rp 8.500.000


Cadangan PTT Rp 8.500.000

Tahun 2014, ada piutang yang tidak dapat ditagih Rp 10 juta

Cadangan PTT Rp 10.000.000


Piutang Rp 10.000.000

Note : saldo cadangan kembali debit Rp 2.500.000

Beban penghapusan piutang yang diakui FISKAL


sepanjang syarat terpenuhi

Anda mungkin juga menyukai