Fitri Anestesi Intravena
Fitri Anestesi Intravena
INTRAVENA
FITRI ANNISAH
1102014105
Pendahuluan
Obat anestesi intravena adalah obat anestesi yang
diberikan melalui jalur intravena
Pelumpuh
Hipnotik Analgetik
otot
Sediaan : - 500mg/10cc
- 1000mg/10cc
Dosis bolus induksi iv 1-2 mg/kgBB
Efek samping : - takikardi
- hipertensi
- halusinasi
- hipersalivasi
- nyeri kepala
- mual muntah
- pandangan kabur
- mimpi buruk
Indikasi Ketamin :
pasien dengan resiko tinggi, misal untuk induksi syok
tindakan operasi kecil
pasien asma (sebagai bronkodilator)
hipotensi
Kontra indikasi Ketamin:
bedah otak (meningkatkan TIK)
trauma cerebri
eklampsi (meningkatkan TD)
Propofol
Bentuk dalam cairan emulsi lemak
berwarna putih susu
Sediaan : 1 ampul 200mg/20cc
Dosis bolus untuk induksi 2-2,5 mg/kgBB
Hipnotik murni
Suntikan intravena nyeri (berikan lidokain
1-2 mg/kgbb iv)
Keuntungan Propofol :
depresi CVS dan respirasi minimal
halusinasi (-)
mula kerja dan masa pulih cepat
Kerugian Propofol:
analgesia (-)
harus ditambah opioid untuk efek analgetik
jika disuntik langsung menimbulkan nyeri
(th/ ketamin 1mg/kgbb, tramadol 50-100 mg, lidokain
1mg/kgbb)
Indikasi Propofol:
induksi intravena
sedasi
rumatan
Kontra Indikasi Propofol:
anak < 3 tahun
wanita hamil
pada manula dosis dikurangi
Opioid
Opium mengandung lebih dari 20 alkaloid
opioids. Morphine, meperidine, fentanyl,
sufentanil, alfentanil, and remifentanil
merupakan golongan opioid yang sering
digunakan dalam general anestesi. efek
utamanya adalah analgetik.
Dosis dan pemberian