Superior : SIC 5
2 Inferior : Apertura pelvis superior
Anterior : Dinding abdomen anterior
Posterior : Dinding abdomen posteri
3 or dan vertebrae
4
(Moore, K.L., 2014)
(Moore, K.L., 2014)
Organ Peritoneal
Intraperitoneal & Retroperitoneal
Organ yang sering terjadi kerusakan
Liver (24%)
Lien (22%)
Ginjal (9%)
Mesenterium/omentum (7%)
Colon (6%)
Patofisiologi
Elastic limit an
organ
Solid Organs
Intraperitoneal
bleeding
Force
(deceleration,
compression)
Leakage of gut
contents
Hollow Organs
Intraabdominal
sepsis
Pemeriksaan Fisik
Bersifat invasif
Dapat mendeteksi adanya cedera pada hollow organ
Apabila didapatkan darah gross (>10mL) laparotomi
Apabila tidak didapatkan darah atau tidak terdapat cairan usus
lavage dengan kristaloid 1000mL (10mL/kgBB pada anak)
Trauma merupakan
penyebab kematian ketiga
setelah penyakit
1 E
P
I
kardiovaskuler dan kanker D
S E
Mekanisme umum TTA – T
kecelakaan mobil. Perlu
pemeriksaan fisik dan
2 U
D
M
I
O
penunjang I L
O
Manajemen pasien TTA dan
respon terhadap tindakan
yang diberikan
3 G
I
Metode Penelitian
Descriptive Cross-sectional
Pasien TTA di RS Imam Reza
Iran sejak Maret 2012-2014 1
Variabel Penelitian
Penyebab Trauma
Kecelakaan mobil atau motor, 2 Usia, jenis kelamin, mekanisme
cedera, kerusakan organ,
kecelakaan oleh pejalan kaki,
jatuh, berkelahi, trauma 3 manajemen, outcome
akibat olahraga
Analisis Data
4 Deskriptif analitik,
menggunakan data rata-rata
dan standar deviasi (SPSS)
Hasil
Jumlah sampel penelitian : 322 orang