PENYAKIT DALAM
12 Agustus 2019
IDENTITAS PASIEN
Nama : Nn. PN
Umur : 22 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Pekerjaan : IRT
Alamat : Sekernan
Masuk RS : 12 Agustus 2019
ANAMNESIS
Keluhan utama:
Muntah memberat sejak 2 hari SMRS
ANAMNESIS
Riwayat Penyakit Sekarang:
± 7 hari yang lalu pasien mengeluhkan muntah 4x dalam sehari berisi air
dan terkadang ada sisa makanan, sebanyak kurang lebih 1/2 gelas
belimbing sekali muntah. Keluhan tersebut berawal dari pasien telat
makan pada jam biasanya pasien makan.
± 2 hari SMRS Pasien mengatakan keluhan semakin memberat. Pasien
mengeluhkan muntah selalu diikuti dengan rasa mual yang dirasakan
terus menerus, yang juga membaik jika tidak diberikan makanan atau
minuman. Selain itu, pasien juga mengeluhkan nyeri seluruh perut. Nyeri
dirasakan hilang timbul seiring dengan keluhan mual dan muntahnya.
Pasien mengatakan perut terasa panas dan nyeri perut memberat ketika
pasien telat makan dan beraktivitas terlalu berat dan membaik ketika
pasien beristirahat. Pasien juga mengeluhkan terkadang merasakan
sesak nafas dan nyeri di punggung.
Keluhan mual, muntah dan nyeri perut pada pasien membuat pasien
tidak nafsu makan sehingga badannya terasa lemas sehingga pasien
pergi berobat ke Puskesmas dan dirujuk ke RS Raden Mattaher. Saat di
IGD RS Raden Mattaher, pasien mengalami muntah sebanyak 2 kali kira-
kira 1 gelas belimbing berisi air. Tidak ada keluhan BAB dan BAK. Keluhan
lain seperti demam, BAB cair, berlendir dan berdarah disangkal oleh
pasien.
Riwayat Penyakit Dahulu:
Tidak ada
EKSTREMITAS
Superior : Akral hangat, edema (-), CRT < 2 detik
Inferior : Akral hangta, edema (-) CRT < 2 detik
HASIL LAB
Elektrolik :
DARAH RUTIN
Na : 136,08
WBC : 8,65 x 109/L (4-10) K : 3,32
RBC : 5,46 x 1012/L (3,5-5,5) Cl : 101,96
HGB : 13,8 g/dL (11-16) Ca : 0,95 <<
HCT : 44,1 % (35,0-50,0%)
MCV : 80,7 Fl (80-100)
MCH : 25,3 pg (27-35) Faal ginjal :
MCHC : 313 gr/L (320-360)
Ur : 53 >>
PLT : 110 x 109/L (100-300)
GDS : 118 mg/dL Kr : 1,2 >>
DIAGNOSA
1. Diagnosa primer : Vemitus Profuse e.c Sindrom Dispepsia
2. Diagnosa sekunder : GERD
DAFTAR MASALAH
◦ Vomitus
◦ Nausea
◦ Nyeri Perut
◦ Nyeri Ulu Hati
◦ Nyeri tekan epigastrik dan Umbilikus
◦ Pusing
TERAPI
Non Farmakologi Farmakologi
1. Istirahat • IVFD RL 20 tpm
2. Observasi keadaan • Inj omeprazole 1x1
umum/24 jam vial 40 mg
• Sucralfat Syr 3x1 C
Pemeriksaan Anjuran
- Hemodialisa (cito)
- Darah rutin post HD
PROGNOSIS