PENGARUH CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY

DISCLOSURE TERHADAP HARGA SAHAM

(Suatu Studi Pada PT. Bank Negara Imdonesia (Persero) Tbk)
 LATAR BELAKANG
PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk merupakan sebuah institusi bank milik pemerintah atau dalam
hal ini adalah perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Indonesia. Sebagai perusahaan yang go public,
BNI mempunyai kewajiban untuk mempublikasikan laporan keuangannya (annual report) dan laporan
keberlanjutan (suistainability report).

Harga Saham PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk

Harga Saham
Tahun Tanggal Publikasi 1 Hari Sebelum Tanggal Publikasi
1 Hari Sesudah

2014 30 Januari 2015 6.150 6.250 6.250

2015 27 Januari 2016 4.930 4.950 4.960
2016 02 Mei 2017 6.375 6.425 6.400
2017 03 Mei 2018 8.000 7.725 7.475
2018 17 Mei 2019 8.175 8.100 8.425
Rata-rata 6.840 6.690 6.716
 Pertanggungjawaban Sosial Perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR) diungkapkan
di dalam laporan yang disebut Sustainability Reporting. Laporan Global Reporting Initiative (GRI) yang
dinyatakan dalam World Business Council for Sustainable Develpoment (1999) merupakan sebuah standar
panduan sustainability reporting yang dapat diterapkan dan diterima secara luas. Pedoman laporan GRI
terbaru adalah Global Reporting Initiative (GRI) G4 yang diterbitkan pada bulan Mei 2013. Indikator GRI
G4 terdiri dari 3 kategori pengungkapan, yaitu ekonomi, lingkungan, dan sosial. Indikator GRI ini dipilih
karena merupakan aturan internasional yang telah diakui oleh perusahaan di dunia.

Selama 5 (lima) tahun, PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk secara konsisten
mengungkapkan kategori sosial dengan indikator kepegawaian serta pelatihan dan pendidikan. Hal ini sesuai
dengan salah satu satu prinsip dan strategi keberlanjutan PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk yaitu
‘BNI untuk pegawai’, dengan strategi menyediakan tempat kerja yang membanggakan dan mampu
mendorong semua pegawai untuk meningkatkan kinerja dan potensi yang dimilikinya.
 IDENTIFIKASI MASALAH

1. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada tahun 2014 dan tahun 2015
mengalami tren konsolidasi melemah.

2. Kinerja perusahaan yang mengalami perkembangan hanya sedikit.

3. Selama 5 (lima) tahun yaitu dari tahun 2014 sampai dengna tahun 2018,
PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk secara konsisten hanya
mengungkapkan kategori sosial dengan indikator kepegawaian serta
pelatihan dan pendidikan
 RUMUSAN MASALAH

1. Bagaimana Corporate Social Responsibility Disclosure pada PT. Bank Negara

Indonesia (Persero) Tbk?

2. Bagaimana harga saham pada PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk?

3. Bagaimana pengaruh Corporate Social Responsibility Disclosure terhadap harga

saham pada PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk?
 TUJUAN PENELITIAN

1. Corporate Social Responsibility Disclosure pada PT. Bank Negara Indonesia (Persero)
Tbk.

2. Harga saham pada PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.

3. Pengaruh Corporate Social Responsibility Disclosure terhadap harga saham pada PT.
Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.
 PARADIGMA

Corporate Social Responsibility Harga Saham

Disclosure (CSRD)
1. Harga saham penutupan pada
1. Total jumlah item yang diungkapan waktu t
perusahaan. 2. Harga saham penutupan pada
2. Jumlah item yang diungkapkan waktu t-1
perusahaan
(Husnan, 2015: 281)
(Hadi, 2011:87)
 HIPOTESIS

Menurut Sugiyono (2012:122) ”Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap

rumusan masalah penelitian, dimana rumusan masalah penelitian telah dinyatakan dalam
bentuk kalimat pertanyaan”. Dari keterangan teori dan kerangka pemikiran yang diuraikan
di atas, maka hipotesis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: “Corporate Social
Responsibility Disclosure (CSRD) berpengaruh positif terhadap Harga Saham”.
 METODE PENELITIAN
Dalam penelitian ini penulis melakukan pengumpulan data yang berupa informasi yang
berhubungan dengan masalah yang akan diteliti. Metode penelitian yang akan digunakan adalah metode
penelitian kuantitatif dengan pendekatan eksplanasi.

SUMBER DATA
 Sumber data primer
 Sumber data sekunder

TEKNIK PENGUMMPULAN DATA

 Wawancara
 Observasi
 Studi dokumentasi
TEKNIK ANALISIS DATA
1. Analisis Regresi Linier Sederhana
2. Analisis Koefisien Korelasi Product Moment
3. Analisis Koefisien Determinasi
4. Uji t
5. Uji F
 SIMPULAN
1. Corporate Social Responsibility Disclosure pada PT. Bank Negara Indonesia (Persero)
Tbk dari tahun 2014 sampai dengan tahun 2018 cenderung mengalami penurunan. Hal ini
menunjukkan bahwa PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk kurang optimal dalam
melakukan praktik pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaannya karena rata-rata
luas pengungkapan Corporate Social Responsibility pada PT. Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk dari tahun 2014 sampai dengan 2018 kurang dari 50% yaitu hanya sebesar
0,14 atau 14%.
2. Harga saham pada PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk dari tahun 2014 sampai
dengan 2018 mengalami perkembangan yang fluktuasi. Hal ini menunjukkan bahwa harga
saham PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk mengalami perubahan setelah adanya
publikasi laporan tahunan atau annual report.
3. Berdasarkan hasil penelitian, dapat diketahui bahwa Corporate Social Responsibility
Disclosure tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap harga saham, artinya
apabila Corporate Social Responsibility Disclosure mengalami peningkatan belum tentu
harga saham juga mengalami peningkatan.
 SARAN
1. PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk diharapkan dapat menyusun laporan
keberlanjutan sebagai sarana pelaporan kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan (CSR)
untuk meningkatkan kepercayaan pemangku kepentingan terhadap perusahaan.
2. PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk diharapkan dapat meningkatkan kemampuan
perusahaan dalam menghasilkan laba (earnings) dengan memfokuskan pada pertumbuhan
kredit mikro dan penambahan jumlah kreditur agar kinerja keuangan perusahaan
meningkat sehingga harga saham PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk dapat lebih
meningkat lagi.
3. PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk diharapkan membuat pelaporan tanggungjawab
sosialnya dengan mengacu pada standar GRI G4 secara menyeluruh, sehingga dapat
dijadikan bahan pertimbangan investor dalam melakukan investasi didalam perusahaan
yang pada akhirnya dapat mempengaruhi harga saham perusahaan.
4. Bagi peneliti selanjutnya dapat menggunakan variabel independen lain yang
mempengaruhi peningkatan harga saham seperti: rasio profitabilitas, pembagian dividen,
ukuran perusahaan, dan lain sebagainya, agar memberikan kontribusi penelitiannya lebih
baik lagi.
TERIMA KASIH