KEMIH)
kelompok : 3
1. RUSLAN
2. SATRIANI
3. NURLIANA
4. MUH. ALWI
5. HARDINA
6. SRI REZEKY SULTAN
DEFINISI
Ras
Keturunan
Air minum
Pekerjaan
Suhu
Makanan
PATOFISISIOLOGI
2. Batu di ginjal
Nyeri dalam dan terus menerus di area kontovertebral
Hematuria
Nyeri berasal dari area renal menyebar secara anterior dan pada wanita nyeri
kebawah mendekati kandung kemih sedangkan pada pria mendekati testis
Mual dan muntah
Diare.
3. Batu di ureter
Nyeri menyebar ke paha dan genitalia
Biasanya batu keluar secara spontan dengan diameter batu 0,5 – 1 cm.
Urinalisa
Darah lengkap
Foto Rntgen
IVP
Sistoureterokopi
USG ginjal
THERAPY DAN PENATALAKSANAAN MEDIK
Tujuan:
Menghilangkan obstruksi
Mengobati infeksi
Mencegah terjadinya gagal ginjal
Mengurangi kemungkinan terjadinya rekurensi (terulang kembali).
Therapi
Analgesik untuk mengatasi nyeri
Allopurinol untuk batu asam urat
Antibiotik untuk mengatasi infeksi.
Diet
KOMPLIKASI
Obstruksi
Hidronephrosis
Gagal ginjal
Perdarahan
Pada laki-laki dapat terjadi impoten.
KASUS
Tn.I berusia 30 tahun agama islam tinggal di perintis kota
makassar dibawa oleh keluarganya ke RSUP DR.Wahidin
dengan keluhan nyeri pinggang bagian kanan disertai dengan
rasa ingin berkemih namun hanya sedikit yang keluar, klien
mengatakan sakit saat berkemih, klien mengatakan rasa tidak
puas saat berkemih. Saat di kaji Klien diketahui bekerja
sebagai Kuli bangunan.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan keadaan umum klien
lemah, ekspresi wajah klien nampak meringis, klien nampak
memegang area nyeri, TB:165, BB:58, Penampilan sesuai usia,
cara berpakaian tidak rapi, Mood cukup baik, GCS:
Composmentis. Dokter menganjurkan untuk pemasangan
kateter dan klien terpasang kateter
LANJUTAN..
Saat klien diruang observasi klien mengatakan penyebab nyeri
karena sering menahan kencing, nyeri yang dirasakan seperti terbakar,
klien mengatakan untuk mengurangi nyeri dengan cara berbaring, nyeri
pingang bagian kanan dan menyebar ke bagian paha dan genetalia,
skala nyeri 7 (0-10), nyeri timbul yang dirasakan selama 5 menit.
Keluarga klien mengatakan urine yang keluar sedikit, Frekuensi urine
yang keluar sedikit yaitu 50ml, keluarga klien mengatakan klien minum
sedikit, klien nampak terpasang infus, klien mengatakan tidak mampu
melakukan aktivitas, klien mengatakan nyeri mengganggu aktivitasnya,
Aktivitas klien nampak dibantu oleh keluarga, klien terlihat hanya
berbaring, klien nampak berkeringat. Pada saat dilakukan pemeriksaan
TTV diperoleh TD: 140/80 mmHg, N: 100x/m, RR:24x/m, S:36,5c.
Hasil pemeriksaan laboratorium didapatkan Leukosit 11.010/ul,
Hemoglobin 15.,5. Pada pemeriksaan USG abdomen hasil: Ginjal kanan
besar bentuk baik sistem pelviokalises sedikit melebar tampak batu
ureter distal dengan ukuran 2x10 cm.
Diagnosa keperawatan Etiologi MASALAH
KEPERAWATAN
DATA SUBYEKTIF : RETENSI URINE NYERI AKUT
- Klien mengatakan nyeri pinggang bagian
-
kanan
Klien mengatakan nyeri menyebar kebagian
ANALISA DATA
paha dan genetalia
- Klien mengatakan nyeri yang dirasakan
seperti terbakar
- Klien mengatakan nyeri timbul yang
dirasakan selama 5 menit
- klien mengatakan untuk mengurangi nyeri
dengan cara berbaring
DATA OBYEKTIF :
- Ekspresi wajah klien nampak meringis
- Skala nyeri 7 (0-10)
- klien nampak memegang area nyeri
- klien nampak berkeringat
- TTV:
TD: 140/80 mmHg, N:100x/m,
RR:24x/m
Diagnosa keperawatan Etiologi Masalah leperawatan
DATA SUBYEKTIF : OBSTRUKSI SALURAN GANGGUAN ELIMINASI URINE
Klien mengatakan nyeri pinggang KEMIH
bagian kanan
Keluarga klien mengatakan urine yang
keluar sedikit
keluarga klien mengatakan klien
minum sedikit
Klien mengatakan bekerja sebagai kuli
bangunan
DATA OBYEKTIF :
Keadaan umum klien lemah
Ekspresi wajah klien nampak meringis
Skala nyeri 7 (0-10)
Klien nampak terpasang kateter
Klien nampak terpasang infus
Frekuensi urine yang keluar sedikit
yaitu 50ml
Pemeriksaan USG abdomen hasil :
Ginjal kanan besar bentuk baik sistem
pelviokalises sedikit melebar tampak
batu ureter distal dengan ukuran 2x10
cm.
Diagnosa keperawatan Etiologi Masalah leperawatan
C:\Users\US3R\Documents\Pathway Colic
Renal.docx
DIAGNOSA KEPERAWATAN
NO KODE DIAGNOSA
C:\Users\US3R\Documents\INTERVENSI
KEPERAWATAN colic renal.docx
REFERENSI
Bulechek, Gloria M. Dkk. Nursing Interventions
Classification(NIC). Edisi 6. 2018.Elsevier
Herman T.H. Kamitsuru. S . NANDA-1 Diagnosis
Keperawatan Definisi Dan Klasifikasi. Edisi 11.
2018 – 2020. EGC
Moorhead Sue. Dkk. Nursing Outcomes
Classification (NOC). Edisi 5. 2018. Elsevier
Nurarif, Amin Huda. Kusuma, Hardi. Aplikasi
Asuhan Keperawatan Berdasarkan Diagnosa
Medis Dan NANDA Jilid 3. 2015. Medi Action
TERIMA KASIH