Perkembangan Administrasi

dan Manajemen
Pokok Pembahasan
Perkembangan Administrasi dan
1 Manajemen sebagai Seni

Disiplin Ilmu Administrasi

2

Hakikat Ilmu Administrasi

3

Reformasi Birokrasi dan

4 Kinerja Birokrasi
 Perkembangan Administrasi
dan Manajemen sebagai Seni

Fase Prasejarah
Berakhir pada tahu 1 Masehi

1
Fase Sejarah 2 3 Fase Modern
Berakhir pada tahu 1886 Dimulai pada tahun 1886 M.
Masehi dan masih berlangsung
hingga sekarang.
 FASE PRASEJARAH
1. Zaman Peradaban Mesopotamia (Irak)
Pemerintahan, perdagangan, komunikasi, transportasi / pengangkutan, penggunaan LOGAM sebagai alat
tukar dalam dagang.

2. Zaman Peradaban Babilonia (Spanyol)

- Pemerintahan ,perdagangan, perhubungan, dan pengangkutan\transportasi
- Teknologi : taman tergantung.
3. Zaman mesir kuno
- pemerintahan, militer,perpajakan,perhubungan,pertanian,/irigasi (walaupun untuk
kepentingan raja/firaun dan keluarga).
- papirus (tulisan didaun lontar).
- piramida,patung SPINX.
4. Zaman romawi kuno
- terkenal karya ahli filsafat.
- karya cicero yakni buku the officci (the office) dan de legibus (the law),yang menerangkan
departementalisasi pemerintah .
- mengembangkan administrasi militer,pajak,dan perhubungan .
 FASE PRASEJARAH
5. ZAMAN TIONGKOK KUNO

• Pemerintah dijalankan dengan system Administrasi kepegawaian (Merit System).

• Muncul tokoh Konfusius (ahli filsafat ,rohaniwan agung, negarawan, administrasi perdana Menteri), yang menyusun k
ode etik pejabat, yakni ketentuan-ketentuan administrasi negara.
• Tokoh Chow (perdana Menteri) menyusun undang-undang dasar yang berisi syarat-syarat menjadi PNS yakni kejujura
n,kecakapan, pengabdian kepada kepentingan umum, pengetahuan mendalam kondisi negara, mampu, dan produktif
• Tokoh Moti (perdana Menteri) terkenal dengan bidang perbaikan administrasi pertanian.

6. ZAMAN YUNANI KUNO

• Parlemen=dewan orang tua yang bijaksana
• Hankam=dewan militer
• Industri dan teknologi (administrasi niaga)
• Pemerintahan=demokrasi(administrasi negara)
 FASE SEJARAH
1. ZAMAN KEGELAPAN Selama 15 abad pertama sejarah dunia modern sulit ditemukan bukti p
erkembangan administrasi dan manajemen.
2. MUNCULNYA GEREJA KATHOLIK ROMA Sistematisasi struktur organisasi, dengan disokong
oleh pemikiran kaum cendekiawan.
3. MUNCULNYA ISLAM DI ARAB
• Melahirkan cendekiawan diberbagai bidang.
• Merombak tatanan sosial masyarakat yg relatif singkat menurut takaran seja rah.
• Sistem pemerintahan yg bertanggung jawab kepada khalifah
4. REVOLUSI INDUSTRI DI INGGRIS
• Penemuan mesin uap oleh James Watt.
• Filsafat administrasi dari job centered ke arah human centered.
• Bidang kepegawaian industrial relations (adanya kesadaran hak dan kewajiban pekerj
a dan pemodal).
• Abad 18 Charles Babage (Univ. Cambridge) menulis buku The Economy of Manufactur
e, yg menekankan efisiensi dalam mencapai tujuan.
 FASE SEJARAH
Munculnya 3 kelompok sarjana:
1. Kameralist di Jerman dan Austria;
2. Merkantilis di Inggris;
3. Fisiokrat di Prancis.
Mereka digolongkan ahli ekonomi karena saat itu Manajemen / Administrasi secara ilmiah belum
dikenal.
 FASE MODERN

• Ditandai dengan Gerakan Manajemen Ilmiah yg dipelopori Frederick Winslo

w Taylor th 1886 di Amerika.
• Hal ini sebagai tanda berakhirnya satus adm. dan manaj. sebagai SENI sem
ata, tetapi juga sbg ILMU PENGETAHUAN.
• Dan berakhirnya Fase Sejarah dan mulainya Fase Modern dari adm. dan m
anaj.
• Studi Taylor disebut Time and Motion Study, dengan meneliti efisiensi dan pr
oduktivitas para kerja, yg menyimpulkan efisiensi perusahaan tidak tinggi dan
produktivitas pekerja rendah, karena terlalu banyaknya waktu dan gerak-gerik
pekerja yg tak produktif.
 FASE MODERN
• Teori Administrasi Modern dipelopori oleh Henri Fayol th 1886 di Perancis (a
hli pertambangan), yg menyoroti golongan pimpinan tingkat atas.
• Hasil penyelidikannya ditulis dlm buku General and Industrial Management
• Taylor menyoroti para pelaksana / pekerja dan pimpinan tingkatrendah.
• Hasil penelitian tsb ditulis dlm buku The Principles of Scientific Management

Frederic Taylor dijuluki Bapak Gerakan Manajemen Ilmiah (risetnya pada ti

ngkat pelaksana / buruh, fokus pada keterampilan teknikal).
Henry Fayol dijuluki Bapak Teori Administrasi Modern (risetnya pada tingkat
pimpinan atas, focus pada keterampilan konseptual).
Disiplin Ilmu
Administrasi
 Kritik Tajam dan Konferensi
• Konferensi mencoba menghindari isu-isu utama saat itu kemiskinan desa,
kemeralatan, perang vietnam, pertanggungjawaban etis para pejabat pemerintah.
• Konferensi gagal untuk menjadi lebih berani dalam menyarankan konsep atau teori
baru yang positif.
• Konferensi dikuasai oleh ide-ide, konsep-konsep dan teori-teori yang berkembang
sebelum tahun 1960-an.
• Tidak adanya minat yang memadai untuk menangani masalah sosial dan perubahan-
perubahan organisasi.
• Terlalu banyak mempercayai pada keahlian dan kemampuan organisasi dan
terlampaui kecil mempersoalkan cara-cara birokratis.
• Sedikit minat untuk mau memikirkan masalah-masalah bata pertumbuhan,
persoalann-persoalan organisasi dan kemerosotan.
• Sedikit pemikiran mengenai tuntutan dan keinginan rakyat dan isu tanggapan
diterima oleh pejabat yang dipilih.
 Pentingnya Ilmu Administrasi

• Sebagian besar persoalan administrasi negara adalah bersumber dari persoalan

masyarakat. Administrasi negara merupakan suatu sistem yang menjawab persoalan
-persoalan masyarakat.
• Hal ini meliputi segala masalah-masalah yang memerlukan pemecahan-pemecahan k
olektif bukan perorangan, melalui suatu bentuk intervesi di pemerintahan diluar interv
ensi-intervensi sosial dan pihak swasta
Tumbuh dan berkembangnya ilmu administrasi

1. Membahas perkembangan secara umum.

2. Membahas perkembangan paradigma.

Latar Belakang Sejarah Perkembangan Ilmu Administrasi

Dalam catatan sejarah peradaban manusia, Cina dan Mesir k

uno, dahulu sudah didapatkan suatu sistem penataan pemerin
tahan. Sistem penataan tersebut pada saat sekarang ini disebu
dengan administrasi negara. Salah satu perwujudan kebutuha
n suatu sistem penataan pemerintahan yang sistematis terseb
ut di Rusia dan Austria dikenal sistem kameralisme (camerali
sm). Sistem ini dapat dikatakan sebagai awal mulanya admini
strasi negara.
 Membahas Perkembangan Paradigma

 Paradigma Dikotomi Politik dan Administrasi (1900-1926)

 Paradigma Prinsip-Prinsip Administrasi (1927-1937)
 Paradigma Administrasi Negara sebagai Ilmu Politik (1950-1970
 Paradigma Administrasi Negara sebagai Ilmu Administrasi (1956-1970)
 Paradigma Administrasi Negara sebagai Administrasi Negara (1970-an)
 CIRI-CIRI ADMINISTRASI NEGARA

• Pelayanan yang diberikan oleh administrasi negara bersifat lebih urgen dibandingkan deng
an pelayanan yang diberikan oleh organisasi swasta
• Pelayanan yang diberikan oleh administrasi negara pada umumnya bersifat monopoli atau
semi monopoli
• Administrasi negara dalam memberikan pelayanan tidak dikendalikan oleh harga pasar, tid
ak seperti yang terjadi dalam organisasi perusahaan yang terikat oleh harga pasar dan untu
ng rugi.
• Pelayanan yang diberikan oleh administrasi negara hendaknya adil tidak memihak,profesio
nal, bersih dan mementingkan kepentingan orang banyak dibandingkan kepentingan priba
dinya.
 Di dalam UUD 1945 atau dikenal dengan konstitusi
negara Republik Indonesia. Suatu konstitusi, sebagaimana dik
enal selama ini, berkenaan dengan keputusan strategis tentan
g apa yang harus diselenggarakan atau yang diberikan kepad
a rakyat, sedangkan administrasi public merupakan implemen
tasi dari apa yang telah diputuskan itu. Konstitusi memuat per
HAKIKAT nyataan tentang tujuan sementara administrasi public tentang
cara untuk merealisasikan tujuan tersebut.
DAMINISTRASI Istilah Administrasi
Administrasi merupakan suatu proses yang dinamis dan be

PUBLIK rkelanjutan, yang digerakkan dalam rangka mencapai tujua

n dengan cara memanfaatkan secara bersama orang dan
material melalui koordinasi dan kerja sama
Istilah Administrasi Publik
B A T A S A N administrasi publik adalah proses dimana sumber daya dan
personel publik diorganisir dan dikoordinasikan untuk memf
ormulasikan, mengimplementasikan, dan mengelola (mana
ge) keputusan-keputusan dalam kebijakan publik.
 cara untuk melihat cakupan material atau ruang lingkup ad
ministrasi publik dari suatu negara adalah dengan mengamati jenis lem
baga-lembaga departemen (kementrian) dan non departemen yang ad
a dalam suatu negara atau daerah.

Dimensi kebijakan : menyangkut proses pembuatan keputusan

Dimensi struktur organisasi : berkenaan dengan pengaturan struk
HAKIKAT tur yang meliputi pembentukan unit, pembagian tugas antar unit, t
ermasuk wewenang dan tanggung jawabnya.
ADMINISTRASI Dimensi manajemen : menyangkut proses bagaimana kegiatan-k
egiatan yang telah dirancang dapat diimplementasikan untuk men
PUBLIK capai tujuan organisasi melalui prinsip-prinsip manajemen.
Dimensi etika : memberikan tuntunan moral terhadap administrato
r tentang apa yang salah dan apa yang benar,
Dimensi lingkungan : adalah suasana dan kondisi sekitar yang m
R u a n g L i n g k u p
empengaruhi seluruh dimensi yang ada
Dimensi akuntabilitas kinerja : dimensi ini memberikan suatu bukti
nyata tentang kehadiran dan kegunaan riil pemerintah yang menj
alankan fungsi-fungsi administrasi publik didalam suatu negara.
 Hubungan antara lingkungan dengan kebijakanditentukan oleh variasi dan
dinamika masalah, kebutuhan, aspirasi, potensi, ancaman dan tantangan
dari lingkungan. Lingkungan juga dapat mewarnai struktur organisasi dan
manajemen. Misalnya masyarakat perkotaan yang relatif lebih maju akan
mewarnai struktur birokrasi yang melibatkan masyarakat agar lebih berpar
tisipasi dalam perencanaan, monitoring dan evaluasi.

HAKIKAT
Harus juga diakui bahwa lingkungan juga dapat m
DAMINISTRASI empengaruhi kinerja secara langsung tanpa melal
ui kebijakan, manajemen, struktur organisasi, mora
PUBLIK l etika, seperti masuknya kebiasaan dan tradisi ma
syarakat, perubahan gaya hidup, perubahan harga
dan nilai tukar, bencana alam dan sebagainya yan
Hubungan Antar Dimensi g mempengaruhi kinerja organisasi publik karena
Administrasi Publik menambah biaya dan tingkat kesulitan yang lebih t
inggi.
 Peran administrasi publik sangat vital dalam memb
antu memberdayakan masyarakat dan menciptakan
demokrasi. Katanya, administrasi publik diadakan u
ntuk memberikan pelayanan publik dan manfaatnya
dapat dirasakan masyarakat setelah
HAKIKAT pemerintah meningkatkan profesionalism
DAMINISTRASI enya, menetapkan tekhnik efisiensi dan ef
ektivitas, dan lebih menguntungkan lagi m
PUBLIK anakala pemerintah dapat mencerahkan
masyarakat untuk menerima dan menjala
nkan sebagian dari tanggung jawab admi
Peran Administasi nistrasi publik tersebut sehingga terbentuk
Publik apa yang disebut organized democracy.
 Kegiatan pemberian pelayanan publik dap
at diamati dari pelayanan rutin dibidang ke
sehatan, pendidikan, keamanan dan keterti
ban, perijinan dan sebagainya.
HAKIKAT Secara umum, kegiatan ini dapat dilihat dari ap
a yang secara formal dilakukan oleh lembaga
DAMINISTRASI depatemen dan non depatemen, sementara di
daerah adalah yang dilakukan oleh sekretariat
PUBLIK daerah, dinas, badan, dan kantor

Secara khusus, kegiatan adminstrasi publik dif

Kegiatan Administrasi
okuskan pada aspek manajemen sebagai pela
Publik ksanaan dari kebijakan publik
 Kegiatan adminstrasi publik bertujua
n memenuhi kepentingan publik atau
secara akademik dikenal dengan sitil
ah public interest.
HAKIKAT Kepentingan publik sering dikompe
DAMINISTRASI tisikan dengan kepentingan-kepent
ingan lain, dan dalam banyak kese
PUBLIK mpatan dikorbankan. Kepentingan
publik dapat diakomodasikan seca
Kepentingan Publik : Tujuan Kegiatan ra lebih baik jika proses administra
Administrasi Publik
si publik dijalankan secara lebih de
mokratis.
 Perbedaan pokonya terlet
ak pada pihak dilayani. Pe
HAKIKAT merintah melayani kepenti
DAMINISTRASI ngan publik sementara sw
PUBLIK asta melayani kepentingan
swasta/pribadi.
Perbedaan Administrasi Publik
Dengan Administrasi Swasta
 Administrator publik adalah orang-orang yang beras
al dari kalangan orang baik, yang menguasai berba
gai prinsip, metode, dan teknik yang dibutuhkan unt
uk mencapai tujuan administrasi publik.
HAKIKAT seorang administrator publik a
DAMINISTRASI dalah orang pilihan, artinya ia
PUBLIK menduduki suatu jabatan atas
dasar kompetisi, bukan atas d
Sosok Administrator asar kepangkatan atau keperc
Publik ayaan semata.
 adanya kesulitan untuk memilih antara nilai
efisiensi dengan nilai keadilan, nilai rasiona
litas dengan nilai kepuasan dan nilai netrali
tas dengan nilai keberpihakan serta nilai te
ntang besar kecilnya derajat intervensi
HAKIKAT
DAMINISTRASI Dalam pelayanan publik, diperl
PUBLIK ukan kenetralan atau ketidakbe
rpihakan dari pihak eksekutif, a
Isu Benturan Antar Nilai dalam tau dengan kata lain administra
Administrasi Publik
tor harus bebas dari politik.
Thank you