Anda di halaman 1dari 25

Konsep-konsep Dasar

Depresiasi

Depresiasi adalah penyusutan nilai fisik


barang dengan berlalunya waktu dan
penggunaan berdasarkan umur ekonomis
sampai umur rencana tertentu (useful life)
pada nilai buku (book value/ salvage
value) tertentu.
Penurunan atau penyusutan nilai pasar,
penurunan nilai pakai/ kegunaan,
penurunan fungsi, kegunaan, umur.
Metode Depresiasi:

1. Metode Garis Lurus (Straight Line Method)


2. Metode Keseimbangan Menurun (Declining
Balance Method/ Double Declining Balance
Method)
3. Metode Jumlah Angka Tahun (Sum of the Year
Digits Method)
4. Metode Unit Produksi (Unit of Production Method)
Istilah
 Cost: biaya orisinal asset
 Nilai Buku (Book Value-BV) : suatu nilai
barang yang sudah tidak terlalu bermanfaat
dari segi pasarnya
 Nilai Pasar (Market Value) : Nilai barang yang
menjadi kesepakatan penjual dan pembeli
 Umur Efektif (Useful Life) : harapan (estimasi)
jangka waktu penggunaan
 Nilai Sisa (Salvage Value/ Residual Value) :
estimasi nilai barang pada akhir umur
efektifnya
Metode Garis Lurus (Straight Line
Method)
Metode Garis Lurus mengasumsikan jumlah
depresiasi yang tetap tiap tahunnya.
Contoh 1
Sebuah mesin beli dengan harga: Rp.41 jt.
estimasi umur 5 th, dan setelah 5 th
barang dapat dijual dengan harga Rp. 1 jt.

Tabelkan depresiasinya !
Metode Keseimbangan Menurun (Declining
Balance Method/ Double Declining Balance
Method)

 Metode ini mengasumsikan depresiasi biaya


tahunan merupakan prosentase tetap dari BV

DDB Depresiasi =
Aset BV x prosentase penurunan
Contoh 2
Suatu mesin dibeli dengan harga Rp. 41
juta. Diperkirakan efektif beroperasi
selama 5 th. Depresiasi DDB dengan
Rate 40%,

Tabelkan depresiasi tahunannya !


Metode Jumlah Angka Tahun (Sum of
the Year Digits Method)
Metode ini membandingkan tahun umur dengan
jumlah total umur asumsi
Metode Unit Produksi (Unit of
Production Method)
Metode ini mempertimbangkan fungsi
penggunaan
Contoh 3
Sebuah mesin dibeli dengan harga Rp.
41juta. Umur rencana di taksir 5 th dan di
akhir tahun ke 5 BV=Rp. 1juta. Produksi
th 1: 20.000 buah, th 2. 30.000 unit, th 3.
25.000, th 4. 15.000 th 5. 10.000.
Estimasi umur mesin dengan produksi
100.000 unit. Tabelkan depresiasinya !
Comparing the method
Tugas
 Cari metode depresiasi apa yang umum
digunakan pada suatu proyek bangunan sipil !
 Kemukakan kenapa metode tersebut digunakan
Nilai Waktu Uang
 Harga beras tahun 1990 ?, harga sekarang ?
 nilai uang yang berubah (dan cenderung turun)
dengan berjalannya waktu.
 Sejumlah uang yang diterima investor untuk
penggunaannya diluar modal awal itu
dinamakan bunga (interest)
Bunga (interest)
terjadi karena:
1. Penggunaan uang melibatkan biaya
administrasi
2. Setiap investasi melibatkan risiko
3. Penurunan mata uang yang diinvestasikan
4. Investor menunda kepuasan yang bisa
dialami segera dengan menginvestasikan
uangnya.
Bunga (interest)
Bunga digunakan untuk menghitung
nilai waktu dari uang
“sedolar hari ini nilainya lebih dari sedolar
tahun depan”

Mempunyai daya untuk menghasilkan:


kesempatan untuk mencari keuntungan dari
investasi
HOW INTEREST RATE IS
Interest DETERMINED
Rate

Quantity of Money
HOW INTEREST RATE IS
Interest DETERMINED
Rate

Money Demand

Quantity of Money
HOW INTEREST RATE IS
Interest DETERMINED
Rate Money Supply
MS1

Money Demand

Quantity of Money
HOW INTEREST RATE IS
Interest DETERMINED
Rate Money Supply
MS1

ie
Money Demand

Quantity of Money
HOW INTEREST RATE IS
Interest DETERMINED
Rate Money Supply
MS1 MS2

ie
i2 Money Demand
Quantity of Money
HOW INTEREST RATE IS
Interest DETERMINED
Rate Money Supply
MS3MS1 MS2

i3

ie
i2 Money Demand
Quantity of Money
Perhitungan Bunga
 Bunga sederhana : I = P (n) (i)
 I: total bunga
 P: pokok pinjaman

 n: periode bunga

 i: tingakat bunga per periode bunga

 Seseorang hutang Rp. 1jt dengan tingkat bunga 10%


pertahun. Pinjaman selama 3 tahun. Berapa jumlah
uang yang harus dibayarkan pada akhir tahun ke 3?
Perhitungan Bunga
 Bunga Majemuk
 ?

Anda mungkin juga menyukai