Bahan #2 Dasar - Dasar Probability
Bahan #2 Dasar - Dasar Probability
Contoh:
Dalam pelemparan sebuah dadu yang seimbang didefinisikan, A =
kejadian mata ganjil muncul, dan B = kejadian munculnya mata 4.
Berapa peluang A atau B ?
Soal 1:
Sebuah himpunan terdiri dari para pelajar SMU se-Jawa Barat.
Diketahui 50% dari pelajar terdiri dari puteri dan sisanya putera.
Duapuluh persen dari puteri adalah pelajar penerima bea siswa dan
60% dari pelajar laki-laki penerima beasiswa. Jika seorang pelajar
dipilih secara acak dari himpunan di atas untuk diinterview, berapa
peluang yang terpilih adalah seorang pelajar puteri atau seorang
pelajar berstatus penerima beasiswa?
Hukum Probabilitas : Perkalian dan Pembagian
Dalam suatu pesawat terdapat 100 penumpang, 40 diantaranya
penumpang wanita dan 60 orang penumpang pria. Sepuluh orang
penumpang wanita adalah perokok, begitu pula 40 penumpang pria
perokok. Jumlah penumpang perokok dan bukan perokok dengan
perbandingan 50:50. Jika semua informasi di atas disajikan dalam
tabel kontingensi sebagai berikut:
Contoh:
Kampung A terdiri dari 3 pria dan 5 wanita. Kampung B terdiri dari 4 pria
dan 6 wanita. Jika kita memilih satu kampung tersebut secara random
dan memilih seorang penghuni dari kampung tersebut tersebut secara
random . Berapa peluang kita akan memilih seorang pria?
Peluang Majemuk
Misalkan: A = peristiwa terpilihnya seorang pria
B1 = peristiwa terpilihnya kampung A
B2 = peristiwa terpilihnya
P(A) Peluang terpilihnya seorang pria
P(A) P(B1 ) P(A | B1 ) P(B 2 ) P(A | B 2 )
P(B1 ) Peluang terpilihnya kampung A
P(B 2 ) Peluang terpilihnya kampung B
P(A | B1 ) Peluang terpilih seorang pria, jika kampung A terpilih
P(A B1 )
5/8
P(B1 )
P(A | B 2 ) Peluang terpilihnya seorang pria, jika kampung B terpilih
P(A B 2 )
6/10
P(B 2 )
Oleh karena itu :
P(A) (0.5)(5/8) (0.5)(6/10 ) 49/80
Peluang kejadian majemuk dapat diperluas menjadi:
Teladan 1.
Teladan 2.
Buktikan bahwa kejadian kecelakaan fatal atau tidak berhubungan dengan apakah
menggunakan sabuk pengaman atau tidak !