PPT
PPT
(GENERAL AFFAIRS)
Yos Immanuel J., SKM, M.Kes.
Bagian Umum (General Affairs)
Information Organization
Materials
Technology Finished Goods
Organization
Work
and Services
Facilities activity
Money
People
Customer feedback
Standar
Supaya bisa
diukur
Output/
Input Proses
Outcome
Tindak lanjut
Laporan
Rapat
Setiap bulan
DIREKTUR
Bagian Marketing
Bagian Umum Bagian SDM & DIKLAT
dan HUMAS
Sarana Prasarana
KESLING
Linen 1
Linen 2
STRUKTUR ORGANISASI
Transportasi
WADIR UMUM & SDM
Komunikasi RS. STELLA MARIS
Lingkup Kegiatan
Keamanan
Pengawasan Area dan Kunjungan Pasien
Penerapan peraturan RS
Tindak Lanjut masalah keamanan di RS
Sarana Prasarana
Pemeliharaan
Fasilitas : Medis dan Non Medis
Gedung
Instalasi : Air, Listrik, Telepon, Gas Medik
Perbaikan Fasilitas
Kalibrasi Fasilitas
...
Kesehatan Lingkungan
SanitasiAir
Pengelolaan Limbah
Cleaning Service
Pemeliharaan Taman
Pengendalian Vektor
Linen 1
Pencucian Linen Kotor
Distribusi Linen Bersih
...
Linen 2
Realisasi order kebutuhan Linen dari unit pelayanan
Perbaikan linen rusak
Transportasi
Pemeliharaan / Servis Berkala
Izin Operasional Kendaraan
Transportasi Pasien
Rujukan Pemeriksaan
Kebutuhan Internal Rumah Sakit
Komunikasi
Internal / External Communication
Maintenance
KPI – Bagian Umum
Keamanan
% Penyelesaian Kasus Keamanan : 100%
% Realisasi Patroli Internal RS : 100%
% Pengawasan Pos Jaga : 100%
Sarana Prasarana
% Realisasi jadwal pemeliharaan : 85%
Response time kebutuhan servis dari unit kerja : < 1 hari
Coverage Perbaikan Fasilitas : 80%
% Realisasi Kalibrasi : 85%
Ketersediaan Air dan Listrik : 100%
...
Kesehatan Lingkungan
Baku Mutu Air : 100%
[sesuai standar]
Pengelolaan IPAL & Limbah Padat : 100%
(termasuk limbah B3) [sesuai standar]
PROPER – KLH : Grade - BIRU
Realisasi Pemeliharaan Kebersihan : 90%
...
Linen 1
Realisasi Pencucian Linen : 100%
Ketepatan waktu distribusi linen bersih : 85%
Linen rusak : 2%
Linen hilang : 0%
Linen 2
Realisasi
order linen : 80%
Ketepatan waktu distribusi linen : 100%
...
Transportasi
Realisasipemeliharaan kendaraan : 100%
Respon time transportasi pasien : <15 menit
Respon time kebutuhan internal RS : <15 menit
Kesiapan Kendaraan Transportasi : 100%
Komunikasi
Realisasi kebutuhan komunikasi : 100%
Realisasi pemeliharaan : 100%
MANAJEMEN LOGISTIK
RUMAH SAKIT
Yos Immanuel J., SKM, M.Kes.
PENGERTIAN LOGISTIK
PERENCANAAN
PENYEDIAAN KETERSEDIAAAN
PENGGUNAAN
KEBUTUHAN
PERAN MANAJEMEN LOGISTIK
PROFITABILITAS
SUB-SISTEM DALAM M. LOGISTIK
2. Persediaan Antisipasi
(Anticipation Stock)
Planning
ABC VEN Warehousing Konsumen
Supplier
EOQ
Forecasting
Distribusi
Manajemen Farmasi
SCM Akuntansi Logistik
Dua pendekatan untuk menjawab
berapa banyak untuk memesan:
Minimum and maximum stock levels
Consumption based reordering formulas
Hal-hal yang harus dipertimbangkan
Rata-rata pemakaian setiap bulan, penyesuaian
untuk stockout(CA)
Supplier lead time (LT)
Periode Pengadaaan (PP)
Safety stock (SS)
Stock on hand in inventory (Si)
Stock yang lagi dipesan belum diterima (So)
Jumlah dari pemesanan kembali persediaan (stock
back ordered) untuk mencapai level terendah (Sb)
Konsep Paling Sederhana?
Forecasting dengan rata2
sederhana
Forecasting dengan rata2 yang
disertai bobot
Analisis ABC diperkenalkan oleh HF
Dickie pada tahun 1950-an
Analisis ABC merupakan aplikasi
persediaan yang menggunakan prinsip
Pareto : the critical few and the trivial
many. Idenya fokus pada persediaan
bernilai tinggi (critical) daripada yang
bernilai rendah (trivial)
% Rupiah
80
50
25 A
B % jumlah
C persediaan
20 50 100
Kelas A : Persediaan yang memiliki nilai
rupiah yang tinggi. Kelompok ini mewakili
70-80% dari total nilai persediaan tahunan,
meskipun jumlahnya hanya sedikit, bisa
hanya merupakan 15-20% dari seluruh
jumlah (volume) persediaan.
Kelas B : barang persediaan dengan nilai
rupiah menengah. Kelompok ini mewakili
sekitar 15-25% dari total nilai persediaan
tahunan, dan jumlahnya sekitar 30% dari
jumlah(volume) seluruh persediaan
Kelas C : Barang yang nilai
rupiahnya rendah, yang hanya
mewakili sekitar 5-15% dari total
nilai persediaan tahunan, tetapi
terdiri dari sekitar 50-55% dari
jumlah (volume) seluruh
persediaan.
MMSL sesuai Grafik Model Persediaan
mempunyai 2 variabel
◦ Variabel rata2
◦ Variabel waktu
Pareto Law menghasilkan item mana yang
masuk Klasifikasi A,B,atau C.
Bila kedua konsep digabungkan, maka
Pareto Law S-max S-min
A 14 hari 10 hari
B 10 hari 7 hari
C 7 hari 5 hari
VEN System
V : vital drugs are potentially lifesaving,
have significant withdrawl side effects
(making regular supply mandatory), or are
crucial to providing basic health services.
E : essential drugs are effective against less
severe but nevertheless significant forms of
illness but are not absolutely vital to
providing basic health care
VEN System
N : nonessential drugs are used for minor
or self-limited illnesses, are of questionable
efficacy, or have a comparatively high cost
of a marginal therapeutic advantage.
Dasar Pemikiran
Sistem Produksi
Input Proses Output
(bahan baku) (produk)
Transformasi
Pengaturan material
• Sistem Persediaan/Inventory dan Sistem
Informasi
Minggu 1 2 3 4 5 6 7
Prediksi
Kebutuhan/Permintaan
OH (On Hand)
ATP (Ability To Provide)
Perencanaan
Pesan/Produksi
SEKIAN &
TERIMA KASIH