Kep
SISTEM MUSKULOSKELETAL
Introduction
Gerakan Pejelasan
Fleksi Menekuk Tungkai Pada Sendi
Ekstensi Meluruskan tungkai pada sendi
Rotasi Internal Gerakan kedalam/keluar terhadap
/Eksternal aksis sentral
Sirkumduksi Gerakan dalam lingkaran
Abduksi Gerakan tungkai menjauh dari tengah
tubuh
Adduksi Gerakan tungkai ke arah tengah tubuh
Skeletal Muscle Movements
Lokasi
Tiba-tiba atau bertahap
Deformitas / imobilisasi
Keterbatasan ADL/ROM
Alat bantu yang digunakan
Pengkajian Sistem
Musculoskeletal
Keluhan Utama Pertanyaan Terkait
Lokasi
Durasi
Alat implant
Pembedahan yang baru dilakukan
Akut atau kronis
Infeksi Uji diagnostic
Nyeri yang menembus
Demam / kedinginan
Infeksi local operasi
Karakteristik cairan luka
Riwayat yang sama sebelumnya
PEMERIKSAAN FISIK
Teknik /temuan Normal Temuan Abnormal
Pengkajian Gaya Berjalan dan Postur Kekakuan Sendi, nyeri dan
Tubuh deformitas
Inspeksi postur tubuh dan gaya Lordosis, scoliosis dan kifosis
berjalan (postur tubuh tegak, gaya
berjalan halus dan mantap)
Pengkajian Sendi Penyakit sendi dapat
Inspeksi sendi mengenai adanya dimanifestasikan dengan beberapa
deformitas, pembengkakan deformitas seperti kerusakan
ataukemerahan sendi (tidak tampak jaringan atau kontraktur
adanyan deformitas, krepitasi
pembengkakan atau kemerahan
sendi
Pengkajian Rentang Gerak Sendi “UJIAN”
PEMERIKSAAN FISIK
Teknik /temuan Normal Temuan Abnormal
Pengkajian Khusus
Pemeriksaan Phalen Baal dan sensasi terbakar pada
“minta pasien untuk menahan pergelangan jari selama pemeriksaan phalen
tangan pada posisi fleksi selama 60 detik “ dapat mengindikasikan carpal
Normal : tidak ada kesemutan, baal atau tunnel syndrome
nyeri
Pemeriksaan McMurray Nyeri, mengunci
“ketika berbaring, minta pasien untuk (ketidakmampuan untuk
menurunkan lutut yang fleksi ke arah pusat melakukan ekstensi penuh lutut)
tubuh. Stabilkan lutut dengan satu tangan, atau suara meletus dapat
dan berikan tekanan pada tungkai bawah mengindikasikan cedera pada
dengan satu tangan lain meniscus, diskus jaringan
Normal : seharusnya tidak ada nyeri atau kartilago pada lutut
bunyi klik
PEMERIKSAAN FISIK
nyeri
Kehilangan
deformitas
fungsi
Syok krepitasi
hipovolemik
Manifestasi
Pergerakan
echymosis
abnormal
Proses penyembuhan fraktur
d. Fiksasi eksternal
e. Fiksasi internal
komplikasi
1. Syok Hipovolemik
2. Emboli Lemak
immediate 3. Cedera pada saraf
complication 4. Sindrom Kompartmen
5. Trombosis Vena Dalam
6. Infeksi
komplikasi
1. Joint Stiffness
2. Post-Traumatic Arthritis
3. CRPS (reflex sympathetic
delayed dystrophy)
complication 4. Myositis ossificans
5. Delayed Union
6. Non-Union
7. Malunion
Open Reduction and Eksternal Fixation
(OREF)
Open Reduction and Internal Fixation
(ORIF)
• ORIF adalah operasi untuk memperbaiki patah
tulang.
• Open Reduction (Reduksi terbuka) berarti dokter
membuat sayatan untuk mencapai tulang dan
memindahkan tulang kembali ke posisi normal.
• Internal Fixation berarti metal screws, plates,
jahitan, atau batang (rod) yang ditempatkan pada
tulang untuk tetap di tempat selama proses
penyembuhan.
Indikasi ORIF
Screws
Jenis implant yang digunakan
Intramedullary nail/ Kuschner nail (K-Nail)
Perawatan Post Operative
• Jika sudah mungkin untuk mengamankan fiksasi
dengan nail yang kuat diameter yang memadai tidak
perlu untuk mengibolisasi paha di gips atau bidai.
• Latihan awal dilakukan ketika pasien berbaring
ditempat tidur. latihan dilakukan untuk pinggul dan
sendi lutut serta otot yang terkait.
• Latihan berjalan dimulai dengan bantuan kruk pada 2
atau 3 minggu setelah operasi atau terkadang dapat
lebih cepat.
Hasil radiologi pre operasi tanggal
30 juni 2012 :
Foto kedudukan post orif tanggal
30 juni 2012 :
Foto post orif tanggal 1 januari 2013
(perkembangan penyembuhan tulang) :