ASPAL
DEFINISI
o Menurut ASTM D-8-31
ASPAL : adalah bahan berwarna hitam atau coklat tua, pada
temperature ruang berbentuk padat atau setengah padat. Jika
dipanaskan sampai suhu tertentu dapat menjadi lunak atau cair,
bersifat perekat, terutama terdiri dari Bitumen, didapat dari alam
atau dari proses pembuatan minyak bumi.
TER ATAU TAR : adalah bahan bitumen dengan warna
coklat atau hitam, berbentuk cair; atau setengah padat, didapat dari
kondensat hasil destilasi batu bara; minyak bumi; atau batu serpih
minyak.
…………………. (1)
N = Nitrogen A2 = Acidaffin II
A1 = Acidaffin I P = Parafin
Mutu Kimiawi
Aspal
0.4 - 0.8 Sangat Baik
0.8 – 1.2 Baik
1.2 – 1.5 Cukup
> 1.5 Kurang
b. KOHESI DAN ADHESI (Sangat mempengaruhi kinerja dan
durabilitas campuran)
- Kohesi
kemampuan partikel aspal untuk melekat satu
sama lainnya
Uji kuantitatif : uji Daktilitas
- Adhesi
kemampuan aspal melekat & mengikat agregat.
Uji kualitatif : Uji penyelimutan aspal terhadap batuan
PI = Indeks penetrasi
TLR&B = Temperatur titik lembek aspal, oC
Pen 25oC = Nilai penetrasi pada suhu 25oC, pada pembebanan
Selama 5 detik dengan beban 100 gram
PenR&B = Nilai penetrasi pada suhu TLR&B, pada pembebanan
100 gram Selama 5 detik. Jika tidak terdapat data, nilai
ini dapat diasumsikan sma dengan 800.
SPEK-PG =0
(change of direction)
13
13
TERIMA KASIH
SEMOGA APA YANG
TELAH DISAMPAIKAN
DAPAT BERMANFAAT