LogoType

Ejaan, Diksi, Kalimat,

Paragraf dalam Karya
Ilmiah

ARINI, HELENA, RANIA, RIZKA, UZI, VENA

EJAAN
 PENGERTIAN EJAAN

Ejaan adalah seperangkat aturan atau kaidah pelambang bunyi

bahasa, pemisahan, penggabungan, dan penulisanya dalam
suatu bahasa.

Ejaan yang berlaku sekarang dinamakan Ejaan Yang Disempurna

kan (EYD). EYD yang resmi mulai diberlakukan pada tanggal
16 Agustus 1972.
Penulisan gabungan kata.
Misalnya : tata bahasa, juru tulis, kerja sama, kambi Kata depan di yang Kata depan di yang d
ng hitam, tepuk tangan, anak emas. menyatakan arah atau apat diubah
tempat dan merupakan menjadi meng-
jawaban atas ditulis serangkai.
Gabungan kata yang sudah padu pertanyaan di mana,
ditulis serangkai. maka dituliskan terpisah.

Misalnya : manakala, matahari, sekaligus,

barangkali, bilamana.

Gabungan kata yang salah satu un Ke yang menyatakan

surnya terikat atau tidak berdiri se Ke- yang tidak
arah dan dapat
menunjukkan arah
ndiri harus dituliskan serangkai. menjawab pertanyaan
harus dituliskan
ke mana ditulis
serangkai dengan
Misalnya : amoral, saptakrida, asusila, subbagian, terpisah.
antarwarga. kata yang
mengiringinya.

Demikian juga, bunyi /k/, /p/, /t/, /s/ harus luluh jika di
beri imbuhan peng- atau peng- … -an.
DIKSI
 MENURUT KBBI

“
Pemilihan kata yang memiliki makna tepat dan selaras atau dalam
penggunannya memiliki kecocokan dalam mengungkapkan gagasan
“
dengan pokok pembicaraan, peristiwa, dan khalayak pembaca atau
pendengar pilihan kata.
SYARAT - SYARAT
01 Ketepatan
Denotasi : Makna yang sesuai dengan pengertian yang dikandung
Konotasi : Makna kias

02 Kesesuaian
Sesuai dengan gagasan yang ingin disampaikan, bentuk yang sesuai
dengan situasi dan nilai rasa pembaca.

03 Kekuasaan
Berbagai macam kosakata dan mempu memanfaatkan kata-
kata tersebut menjadi kalimat yang jelas, efektif, dan efisien.

04 Kegunaan
Dalam situasi yang umum hendaknya penulis dan pembicara
mempergunakan kata-kata populer.
 CONTOH KATA
KATA UMUM KATA ILMIAH
01 Kesimpulan 01 Konklusi

02 Potong 02 Amputasi

03 Bukti 06 Argumen
KALIMAT
 KALIMAT EFEKTIF

“ Kalimat yang memiliki kemampuan untuk mengungkapkan

gagasan penulis atau penutur sehingga pembaca atau pendengar dapat memahami
gagasan yang terungkap dalam kalimat
tersebut sebagaimana gagasan yang dimaksudkan
“
oleh penulis atau penutur.
CONTOH:

Nilai etis tersebut di atas menjadi pedoman dasar dan

pandangan hidup bagi (setiap) warga
negara Indonesia.

MENJADI:

Nilai etis tersebut menjadi pedoman hidup bagi setiap

warga negara Indonesia.
 KEBENARAN
STRUKTUR SYARAT
Kebenaran kaidah bahasa
seperti kejelasan struktur, KALIMAT
hubungan fungsi sintaksis
(seperti subjek, predikat, objek
,pelengkap, dan keterangan). EFEKTIF

KECOCOKAN
KONTEKS
Yaitu kecocokan atau kekompakan
kalimat dalam konteks,
baik konteks kebahasaan,
yakni kalimat yang
mendahuluinya, maupun
dalam konteks
nonkebahasaan.
PARAGRAF
ADANYA KESATUAN
Tentukan topik untuk
membuat suatu paragraf.
SYARAT
Catat hal yang berhubungan
dengan topik paragraf.
PARAGRAF
Susun urutan unsur paragraf.
ADANYA
Tentukan gaya penulisan. PENGEMBANGAN
PARAGRAF

ADANYA KEPADUAN Dengan cara:

Repetisi : pengulangan Penambahan ilustrasi, definisi, pemerincian,

pada kata tertentu proses, klasifikasi, sebab akibat, contoh dan
sudut pandang.
Paralelisme : membentuk
kalimat dengan unsur - unsur yang mirip de
ngan jumlah isi

Kata ganti (Promina)

TERIMA KASIH.
 SUMBER
1) http://staffnew.uny.ac.id/upload/131572386/pendidikan/KALIMAT+
EFEKTIF.pdf
2) https://kbbi.web.id/diksi
3) http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/pendidikan/drs-hartono-mhu
m/materi-bhs-indonesia-mku-ejaan-dalam-kti.pdf