Anda di halaman 1dari 6

KODE ETIK NOTARIS

KELOMPOK 11

1. Ammar Yusuf Siregar 160200353

2. Anesa Putri Simamora 160200148

3. Dana Kembaren 160200049

4. Edwin Siagian 160200335


1
5. Jennifer Sylvia Theodora 160200288
1. PENDAHULUAN

1. Pengertian Notaris (Pasal 1 angka 1 uu no.2 tahun 2014)


2. Pengertian Kode Etik Notaris (Pasal 1 angka 2 kode etik notaris)
3. Wewenang dalam membuat akta autentik (asal 15 uu no 2 tahun 2014)

2
2.TEMUAN PENELITIAN
1. Menurut informan masih terdapat notaris yang bertugas di luar wilayah
jabatannya
2. Dalam hal promosi diri, menurut informan masih terdapat cara promosi
diri yang salah.
3. Masih ditemukan pembuatan papan nama yang tidak sesuai dengan
aturan.
4. Informan mengatakan terkait dengan kasus beredarnya akta palsu/akta
fiktif, hal tersebut bukanlah hasil yang dibuat oleh notaris melainkan
pihak lain.
5. Menurut informan, masih terdapat kesulitan dalam penandatanganan akta
dikarenakan klien tidak dapat hadir ke kantor notaris.
6. Bagi notaris yang melakukan pelanggaran, akan diproses oleh Majelis
Pengawas Notaris.

3
3. ANALISIS

1. Ditemukannya kasus notaris yang masih bertugas di luar


wilayah jabatan jelas membuktikan terjadi pelanggaran kode
etik sebagaimana dimuat dalam pasal 3 angka 8 Kode Etik
Notaris dan pasal 17 UU No. 2 Tahun 2014.
2. Salah satu larangan dalam kode etik notaris, dikatakan notaris
tidak dapat mempromosikan dirinya dalam konteks jabatan,
sebagaimana diatur dalam Pasal 4 Angka 3 Kode Etik
Notaris. Dan dalam faktanya, masih terdapat notaris yang
melakukan pelanggaran mengenai mempromosikan diri ini.
3. Pemasangan papan nama telah diatur dalam Kode Etik
Notaris Pasal 3 Angka 9, namun dalam faktanya masih
ditemukan papan nama yang tidak sesuai dengan aturannya.
4
4. KESIMPULAN
1. Regulasi mengenai Kode Etik Notaris diatur dalam Undang-Undang No. 30 Tahun 2004 jo.
Undang-undang No. 2 Tahun 2014 (Undang-Undang Jabatan Notaris) serta Kode Etik
Notaris yang dibuat oleh Ikatan Notaris Indonesia.

2. Terdapat perbedaan antara Undang-Undang Jabatan Notaris dengan Kode Etik Notaris
yakni mengenai sanksi. Dimana dalam Undang-undang Jabatan notaris lebih sistematis
dalam penjabarannya.

3. Ditemukannya pelanggaran kode etik oleh Notaris dikarenakan upaya untuk mencari
keuntungan sebesar-besarnya dan didukung oleh kurang pedulinya masyarakat dan rekan
kerja sesama notaris dalam hal melaporkan kasus pelanggaran kode etik tersebut.

5
TERIMAKASIH

Kontak koordinator:
Ammar Yusuf Siregar
No. HP:082172575624
Email: yusufammar22@gmail.com

Anda mungkin juga menyukai