PERKEMBANGAN DARI
INFANCY HINGGA
CHILDHOOD
• Perkembangan Fisik
Perkembangan fisik bayi dalam dua tahun pertama kehidupannya
sangatlah ekstensif. Pada saat lahir, bayi memiliki kepala yang sangat
besar bila dibandingkan dengan bagian tubuh yang lain yang bergerak
terus menerus ke kiri dan ke kanan dan seringkali tidak dapat
dikendalikan. Berikut ini adalah uraian yang akan memberikan gambaran
lebih rinci tentang beberapa aspek dari perkembangan fisik yang terjadi
selama masa bayi
1. Tinggi dan berat badan
2. Refleks
3. Kemampuan motorik kasar dan halus
4. Otak
5. Perkembangan sensoris dan persepsi
– Perkembangan Kognitif
Perkembangan kognitif pada masa awal anak-anak
dinamakan tahap praoperasional (preoperational stage),
yang berlangsung dari usia 2 hingga 7 tahun. Pada tahapn
ini, konsep yang stabil dibentuk, penalaran mental muncul,
egosentrisme mulai kuat dan kemudian melemah, serta
terbentuknya keyakinan terhadap hal yang magis, hal ini
dikemukakan oleh Piaget dalam teori kognitifnya.
Heterington & Parke, dan Seifert & Hoffnung
mengemukakan, secara garis besar, pemikiran
praoperasional dapat dibagi ke dalam dua subtahap, yaitu
subtahap prakonsektual dan subtahap pemikiran intuitif
Subtahap prakonseptual disebut juga dengan pemikiran simbolik karena
karakteristik utama subtahap ini ditandai dengan munculnya sistem-sistem
lambang atau simbol, seperti bahasa. Subtahap prakonseptual terjadi pada
rentang usia 2 sampai 4 tahun.
Subtahap Intuitif digunakan untuk menunjukkan subtahap kedua dari
pemikiran praoperasional yang terjadi pada anak dalam periode dari 4 hingga
7 tahun. Pada tahap ini simbol-simbol anak meningkat kompleks, namun
proses penalaran dan pemikirannya masih mempunyai ciri-ciri keterbatasan
tertentu.
1. Perkembangan persepsi
2. Perkembangan memori
3. Perkembangan atensi
4. Perkembangan Metakognitif
5. Perkembangan bahasa
Perkembangan Psikososial
Di samping perkembangan fisik dan kognitif, masa awal anak-
anak juga ditandai dengan perkembangan psikososial yang
cukup pesat.
1. Perkembangan bermain
Terdapat ciri-ciri bermain tertentu yang khusus dalam masa
bayi yang berbeda dari permainan anak muda belia dan pasti
berbeda dengan ciri-ciri bermain anak yang lebih besar dan
orang dewasa
2. Perkembangan Hubungan Sosial
Kasih sayang orang tua atau pengasuh selama beberapa tahun
pertama kehidupan merupakan kunci utama perkembangan
sosial anak, meningkatkan kemungkinan anak memiliki
kompetensi secara sosial dan penyesuaian diri yang baik pada
tahun-tahun prasekolah dan sesudahnya. Salah satu yang utama
dari peran utama orang tua kepada anak adalah gaya
pengasuhan yang diterapkan langsung oleh orang tua terhadap
anak
3. Perkembangan Gender
Shepherd-Look (Desmita, 2006) mengemukakan bahwa kebanyakan
anak mengalami sekurang-kurangnya tiga tahap dalam
perkembangan gender. Pertama, anak mengembangkan kepercayaan
tentang identitas gender. Kedua, anak mengembangkan
keistimewaan gender, sikap tentang jenis kelamin mana yang mereka
kehendaki. Ketiga, mereka memperoleh ketetapan gender, suatu
kepercayaan bahwa jenis kelamin seseorang ditentukan secara
biologis, permanen dan tak berubah-ubah.
4. Kualitas Personal
Pemikiran skema gender seorang anak berkembang melalui
serangkaian tahap. Pertama, seorang anak mempelajari suatu hal
yang secara langsung dihubungkan dengan masing-masing jenis
kelamin. Kedua, sekitar usia 4 hingga 6 tahun, anak mulai
mengembangkan asosiasi yang lebih kompleks dan tidak langsung
terhadap informasi yang relevan atas jenis kelaminnya sendiri, tetapi
tidak untuk lawan jenis. Ketiga, pada usia kira-kira 8 tahun anak
juga memperlajari asosiasi yang relevan terhadap lawan jenis dan
telah menguasai konsep gender.
REFERENSI
• SOETJININGSIH. 2013. TUMBUH KEMBANG ANAK . 2ND ED . JAKARTA: BUKU KEDOKTERAN
EGC.
• ROBERT M. KLIEGMAN, MD, BONITA M.D. STANTON, MD, JOSEPH ST. GEME, MD AND
NINA F SCHOR, MD, PHD. 2016. NELSON TEXTBOOK OF PEDIATRICS, 2-VOLUME SET, 20TH
ED. AMSTERDAM, NETHERLANDS: ELSEVIER.
• DIANA, FM. 2010. JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT: PERIODE PENTING DALAM TUMBUH
KEMBANG ANAK ADALAH MASA BALITA. VOL. 4. NO. 2. UNIVERSITAS ANDALAS
OM SHANTI SHANTI
SHANTI OM