KESEHATAN JIWA LANSIA

Poltekkes Kemenkes RI Padang

Prodi D III Keperawatan Solok
2018/2019
 KESEHATAN JIWA
A. PENDAHULUAN
Kesehatan jiwa merupakan bagian integral dari
kesehatan umum, yang secara langsung maupun
tidak langsung berhubungan dengan upaya
promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif pada
semua kelompok umur termasuk kelompok
lanjut usia.
Mempersiapkan kondisi mental yang sehat dan
aktif pada masa tua, membutuhkan
pemeliharaan terus menerus baik intelektual
maupun emosional, yang tidak saja untuk
mempertahankan daya pikirnya, akan tetapi juga
dapat mencegah perasaan cemas dan depresi.
Pemeliharaan kondisi mental yang sehat dapat
dilakukan dengan:
a. Tetap terus melakukan kegiatan yang produktif
dan menghasilkan,merupakan dorongan dan
stimulasi emosional dan intelektual
b. Ikut serta dalam kegiatan antar lansia yang
merupakan wahana urun rembuk
c. Teteap ikut dalam kegiatan sosial masyarakat
d. Tidak menarik diri dari semua kegiatan
B. STRES
Stres adalah ukuran tertentu merupakan hal yang normal
dan merupakan bagian dari hidup yang tidak dapat
dielakkan. Sisi positif dari stres adalah dapat merangsang
orang untuk menyesuaikan diri pada situasi yang
berubah, demikian juga bila seseorang memasuki lanjut
usia. Bila stres dirasakan sangat berat dan
berkepanjangan, dapat mempengaruhi aspek fisik
maupun jiwa berupa rasa cemas, sedih, meningkatnya TD,
sakit kepal dan lain-lain.Namun hal ini sifatnya sangat
individualistik.
Stres yang sangat berat dan berkepanjangan dapat
dicegah dengan cara sebagai berikut:
a. Pandanglah lanjut usia secara holistik
b. Bicarakan dengan emoati tentang pengalaman yang
dialami
c. Hindarilah kejadian/pengalaman yang menimbulkan
stres dalam 2 minggu terakhir dengan membuat
daftar kejadian dua minggu terakhir
d. Latihan fisik untuk meningkatkan kesegaran jasmani,
sehingga timbul rasa percaya diri
e. Dukungan keluarga dan petugas kesehatan
 C. MASALAH KESEHATAN JIWA
Masalah kesehatan jiwa yang sering timbul pada lanjut usia
adalah:
1) Gangguan cemas
Tindakan:
Gejala-gejala gangguan cemas antara lain:
• Cobalah untuk mendapatkan dukungan
• Perasaan khawatir atau takut yang tidak
keluarga dengan rasa kasih
rasional akan kejadian yang akan terjadi
• Bicaralah tentang rasa khawatir mereka dan
• Sukar tidur sepanjang malam
cobalah untuk menentukan penyebab yang
• Rasa tegang dan lekas marah
mendasar
• Sering mengeluh akan gejala yang ringan
• Cobalah untuk mengalihkan penyebab dan
atau takut/khawatir terhadap penyakit
berikan rasa aman dengan penuh empati
yang berat misalnya kanker, jantung yang
• Bila penyebabnya tidak jelas dan mendasar,
sebenarnya tidak dideritanya.
berikan alasan-alasan yang dapat diterima
• Sering membayangkan hal-hal yang
olehnya
menakutkan
• Konsultasikan dengan dokter bila
• Rasa panik terhadap masalah yang
penyebabnya tidak dapat ditentukan atau
ringan
bila telah dicoba dengan berbagai cara tetapi
gejala menetap
2) Depresi
Depresi merupakan masalah kesehatan jiwa
yang mungkin paling sering didapatkan pada lanjut usia

Gejala-gejalanya adalah:
• Sering mengalami gangguan tidur
• Kebersihan dan kerapihan sering diabaikan
• Cepat sekali menjadi marah atau tersinggung
• Daya konsentrasi berkurang Tindakan:
• Pada pembicaraan sering disertai topik yang Tindakan pada
berhubungan dengan rasa pesimis atau perasaan putus depresi sama seperti
asa pada gangguan
• Nafsu makan berkurang bahkan hilang sehingga BB cemas
menurun secara cepat
• Ada kecendrungan bunuh diri
3) Insomnia
Kebiasaan atau pola tidur lanjut usia dapat
berubah, yang terkadang dapat mengganggu
kenyamanan anggota keluarga lain yang tinggal
serumah. Penyebabnya dapat berupa keadaan berikut
ini:
• Kurangnya kegiatan fisik dan mental
sepanjang hari sehingga mereka masih
semangat sepanjang malam
• Tertidur sebentar-sebentar sepanjang
malam
• Tertidur sebentar-sebentar sepanjang hari
• Gangguan cemas dan depresi
• Tempat tidur dan suasana kamar kurang
nyaman
• Sering kencing pada waktu malam karena
banyak minum pada malam hari
• Infeksi saluran kencing
4) Paranoid
Lansia terkadang merasa bahwa:
• Ada orang yang mengancam mereka
• Ada yang membicarakan atau sedang
berkomplotan ingin melukai atau mencuri barang
miliknya
• Bila kondisi ini berlangsung selama beberapa hari
dan tidak ada dasarnya atau kenyataan dalam
kehidupan sehari-hari, hal ini mungkin
merupakan kondisi yang disebut paranoia
Gejala-gejalanya antara lain:
• Perasaan curiga dan memusuhi anggota
keluarganya, teman-teman atau orang
sekelilingnya
• Lupa akan barang-barang yang
disimpannya dan kemudian menuduh
orang-orang disekelilingnya mencuri atau
menyembunyikan barang miliknya
• Paranoia dapat merupakan manifestasi
dari masalah lain seperti depresi, rasa
marah yang ditahan
Tindakan:
• Dicoba untuk mengurangi rasa curiga
dengan alasan yang jelas serta
memberikan rasa aman
• Bila gejala bertambah berat dan menetap,
konsultasikan dengan dokter bila
dibutuhkan
 5) Dementia
Gejala-gejala dementia:
• Meningkatnya kerusakan dalam
melaksanakan kegiatan sehari-hari
• Mengabaikan kebersihan diri
• Sering lupa akan kejadian-kejadian yang
dialami
• Pertanyaan atau kata-kata sering diulang
• Tidak mengenal dimensi waktu
• Tidak dapat mengenal dimensi ruang dan
tempat
• Sifat dan perilaku berubah menjadi keras
kepala, cepat marah
• Menjadi depresi dan menangis tanpa alasan
yang jelas
Tindakan:
• Melakukan evaluasi secara cermat
kemampuan yang maksimal dan lanjut usia
dalam melaksanakan kegitan sehari-hari,
kemudian dapat ditentukan jenis perawatan
yang dibutuhkan
• Perbaiki lingkungan tempat tinggal
• Upayakan lansia mempertahankan kegiatan
sehari-hari secara optimal
• Perlu diingat bahwa sampai saat ini tidak
ada obat yang dapat menyembuhkan
• Pengobatan hanya ditujukan untuk
mengurangi perubahan-perubahan suasana
perasaan dan perilaku
D. Menopause
Menopause atau disebut juga klimaterik atau perubahan hidup
dan merupakan pertanda berakhirnya bagian kehidupan
reproduksi pada diri seorang wanita.
Gejala-gejala yang timbul: Tindakan penanganan:
• Gejala psikologis berupa cemas, • Pengobatan dengan suplementasi
mudah tersinggung dll hormon
• Semburan atau rasa panas dan • Masalah psikologis yang timbul
banyak berkeringat biasanya tidak memerlukan
• Jantung berdebar-debar pengobatan karan gejala tersebut
• Sukar menarik nafas panjang sewaktu-waktu hilang
• Selera makan tidak menentu • Pengaturan diet
• Perubahan pola haid • Bila hubungan seksual terganggu
• Mengeringnya vagina dan timbul rasa karena keringnya vagina dianjurkan
gatal penggunaan krim atau minyak
pelumas
E. Kehidupan seksual
Seks sering di anggap abnormal atau tabu untuk
dibicarakan pada usia lanjut.akan tetapi hal ini perlu
dibahas agar kita mendapatkan pengertian yang tidak
menyesatkan.
kemampuan hubungan seksual dapat bertahan sampai
orang mencapai lanjut usia dengan derajat penurunan
berbeda-beda antara satu demngan yang lain.keadaan
ini tergantung pada perubahan-perubahan faali dari
masing-masing orang,misalnya penurunan hormon
serta penyakit-penyakit yang menyertai.
Bila kondisi kesehatan masih baik dan lanjut usia
masih hidup berpasangan,maka:
• Kehidupan seksual dapat di upayakan sampai
masa lanjut usia
• Hubungan seksual secara teratur membntu
mempertahankan kemampuan seksual
• Bila kemampuannya berkurang pada lanjut
usia,jangan cemas akan hal itu karena
merupakan perubahan yang alami