Anda di halaman 1dari 62

AYO !

LAKUKAN
HIDUP BERSIH
DAN SEHAT
LATAR BELAKANG

Kondisi Sehat Mengeluh Sakit


(70%) (30%)
Selfcare (42%) Yankes (58%)

Promosi kesehatan
Selfcare Sarana
KIE, IEC, selfcare rasional kesehatan

UKBM (Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat)


Kualitas
Posyandu, Posyandu lansia, Posbindu PTM, Polindes, yankes
Poskesdes, Desa Siaga, SBH, dokter kecil, dll)
LATAR BELAKANG (1)

FENOMENA “GUNUNG ES”

Bagian atas: bagian kecil, yg sakit ada di


rumah sakit, Puskesmas, fasyankes lain
• Hanya ±15% dari seluruh penduduk,
dgn.beban biaya 70% dari
keseluruhan biaya Kes.
Bagian bawah: bagian besar, mayoritas
masyarakat yg.tidak sakit, tetapi belum tentu
sehat, yang mungkin terkena/rapuh/
ringkih/rentan
• Berkisar 85 % dari seluruh penduduk,
dgn pembiayaan hanya 30% dari
biaya Kes.
LATAR BELAKANG (2)

Beberapa anggota
keluarga mempunyai
masa rawan terkena
penyakit menular & tdk
menular, untuk
mencegahnya, keluarga
perlu diberdayakan untuk
melaksanakan PHBS
LATAR BELAKANG (2)

Kondisi Lingkungan
Personal Higiene
9/25/2019
LINGKUNGAN

GENETIKA Yankes PERILAKU

Perilaku Hidup Bersih


dan Sehat (PHBS)
9/25/2019
Sumber: H.L. BLUM
PERILAKU HIDUP BERSIH & SEHAT
(PHBS)

SEKUMPULAN PERILAKU YANG DIPRAKTEKKAN ATAS


DASAR KESADARAN SEBAGAI HASIL PEMBELAJARAN,
YANG MENJADIKAN SESEORANG ATAU KELUARGA
DAPAT MENOLONG DIRI SENDIRI DI BIDANG
KESEHATAN & BERPERAN-AKTIF DLM MEWUJUDKAN
KESEHATAN MASYARAKATNYA

PROMKES 9/25/2019
PHBS DI 5 TATANAN

• PHBS RUMAH TANGGA


• PHBS DI SEKOLAH
• PHBS DI TEMPAT KERJA
• PHBS DI TEMPAT TEMPAT UMUM
• PHBS DI INSTITUSI KESEHATAN
PHBS DI RUMAH TANGGA

Upaya untuk memberdayakan anggota rumah


tangga agar tahu, mau dan mampu mempraktikkan
perilaku hidup bersih dan sehat serta berperan aktif
dalam gerakan kesehatan di masyarakat

PROMKES 9/25/2019
10 INDIKATOR PHBS RUMAH TANGGA

100% 11
SERI PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DI RUMAH TANGGA

PEMBINAAN PHBS RUMAH TANGGA


SERI PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DI RUMAH TANGGA

• Tujuan Umum
Meningkatnya rumah tangga ber PHBS
• Tujuan Khusus
Memberdayakan keluarga untuk tahu, mau dan mampu
melaksanakan PHBS dan berperan aktif dlm gerakan kes masy.
Meningkatkan peran aktif tim penggerak PKK scr berjenjang dlm
pembinaan PHBS di Rumah Tangga
Meningkatkan kebijakan yg mendukung pelaksanaan pembinaan
PHBS di Rumah Tangga
Meningkatkan mutu penilaian pelaksana terbaik PHBS di Rumah
Tangga tingkat desa
Memberi penghargaan kpd pelaksana terbaik PHBS di Rumah
Tangga tingkat desa
SERI PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DI RUMAH TANGGA

1. Sasaran Pembinaan
Pasangan Usia Subur
Ibu hamil dan ibu menyusui
Anak, remaja dan swasta
Usia lanjut
Pengasuh anak
2. Sasaran Penilaian
Seluruh desa/kelurahan yg melaksanakan kegiatan keg
pembinaan PHBS di Rumah Tangga minimal satu tahun
SERI PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DI RUMAH TANGGA

a. Bagi rumah tangga.


• Setiap anggota kel meningkat kesehatannya dan
tdk mudah sakit.
• Perkembangan dan pertumbuhan anak lebih baik
• Produktivitas kerja anggota kel meningkat
• Mengurangi atau meniadakan biaya pengobatan
dalam keluarga
• Pendapatan kel meningkat
SERI PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DI RUMAH TANGGA

b. Bagi Masyarakat.
• Mampu menciptakan lingkungan yg tertata rapi
dan sehat.
• Mampu mencegah dan mengatasi masalah
kesehatan yg dihadapi
• Memanfaatkan yankes yg ada untuk
penyembuhan penyakit dan peningkatan
kesehatan.
• Mampu mengembangkan UKBM
SERI PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DI RUMAH TANGGA

c. Bagi Tim Penggerak PKK.


• Mempercepat tercapainya cakupan program
kesehatan.
• Meningkatnya kemampuan dan kinerja TP PKK
dlm memberdayakan keluarga utk mewujudkan
Rumah Tangga ber-PHBS
SERI PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DI RUMAH TANGGA

d. Bagi Pemerintah Kab/Kota dan Provinsi


• Peningkatan persentasi Rumah Tangga ber PHBS
• Alokasi biaya pengobatan dpt dialihkan untuk
keperluan lainnya
• Dapat dijadikan pusat pembelajaran bagi daerah
lain dlm pembinaan PHBS
SERI PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DI RUMAH TANGGA

Dilakukan secara berjenjang :


• Tingkat Pusat :
o Kebijakan
o Sosialisasi
o Melatih Tim
o Menyusun Panduan
o Pemantauan
o Penilaian Lomba Pelaksana Terbaik PHBS
SERI PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DI RUMAH TANGGA

• Tingkat Provinsi :
o Kebijakan
o Sosialisasi
o Advokasi
o Melatih Tim
o Pemantauan
o Penilaian Lomba Pelaksana Terbaik PHBS
o Memberi Penghargaan
SERI PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DI RUMAH TANGGA

• Tingkat Kabupaten/Kota :
o Kebijakan
o Sosialisasi
o Advokasi
o Melatih Tim
o Pemantauan
o Penilaian Lomba Pelaksana Terbaik PHBS
o Memberi Penghargaan
SERI PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DI RUMAH TANGGA

• Tingkat Kecamatan :
o Kebijakan
o Sosialisasi
o Advokasi
o Menyusun Rencana
o Melatih (pengumpulan data dan pemetaan PHBS)
o Pemantauan
o Mengirimkan hasil pemetaan
o Melaksanakan Penilaian
o Memberi Penghargaan
SERI PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DI RUMAH TANGGA

• Tingkat Desa/Kelurahan
o Sosialisasi PHBS di Rumah Tangga
o Pengumpulan Data PHBS :
 Menyiapkan tenaga pengumpul
 Mendata Jumlah Rumah Tangga yg ada
 Menyiapkan Formulir/Kartu PHBS
 Memberikan penjelasan singkat kepada ketua Dasa
Wisma
 Ketua Dasa wisma/Kader yg telah dilatih, melakukan
pengumpulan data
SERI PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DI RUMAH TANGGA

• Setiap rumah tangga akan dikelompokkan


menjadi Rumah Tangga Ber-PHBS dan Rumah
Tangga Tidak Ber-PHBS.
• Rumah Tangga Ber-PHBS , apabila rumah tangga
telah memenuhi 10 indikator PHBS, namun bila
dalam rumah tangga tidak ada ibu yg melahirkan,
tidak ada bayi dan tidak ada balita, maka
pengertian Rumah tangga ber PHBS adalah
Rumah Tangga yang memenuhi hanya 7 indikator
SERI PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DI RUMAH TANGGA

Indikator Gabungan :
• Rumah tangga be-PHBS =

Jumlah Rumah Tangga Ber -PHBS


Jumlah seluruh Rumah Tangga yang disurvei x 100%
SERI PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DI RUMAH TANGGA

Indikator Tunggal:
Jumlah persalinan oleh nakes
1. % Persalinan oleh Nakes : x 100%
Jlh seluruh persalinan yang ada

Jumlah bayi diberi ASI eksklusif


2. % ASI Eksklusif : x 100%
Jlh seluruh bayi yang disurvei

Jumlah Balita ditimbang setiap bulan


3. % Balita ditimbang : x 100%
Jlh seluruh Balita yang disurvei
Dst.
KUESIONER KAJIAN KUANTITATIF
RUMAH TANGGA SEHAT DI KABUPATEN/KOTA

Provinsi :...................
Kabupaten/Kota :................... Nama Pewawancara : . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Kecamatan :................... Tanggal :...................
Desa/Krlurahan :...................
IDENTITAS KELUARGA DAN INDIKATOR RUMAH TANGGA SEHAT
Hub. INDIKATOR PERILAKU SEHAT
Jenis dengan Tingkat Penghasilan
Apa-kah Persali ASI Timba Makan Tdk Klasifikasi
No Nama kela- Umur kepala
beker-ja?
pen- sebulan Air Cuci Jamban Aktivi tas PHBS
min rumah didikan (Rp.) nan ol eksklu ng jentik sayur & merokok
bersih tangan sehat fisik
tangga nakes sif balita buah dlm rmh

01.

02.

03.

04.

05.

06.

07.

08.

09.

10.
KUESIONER KAJIAN KUANTITATIF
RUMAH TANGGA SEHAT DI KABUPATEN/KOTA

Provinsi :...................
Kabupaten/Kota :................... Nama Pewawancara : . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Kecamatan :................... Tanggal :...................
Desa/Krlurahan :...................
IDENTITAS KELUARGA DAN INDIKATOR RUMAH TANGGA SEHAT
Hub. INDIKATOR PERILAKU SEHAT
Jenis dengan Tingkat Penghasilan
Apa-kah Persali ASI Timba Makan Tdk Klasifikasi
No Nama kela- Umur kepala
beker-ja?
pen- sebulan Air Cuci Jamban Aktivi tas PHBS
min rumah didikan (Rp.) nan ol eksklu ng jentik sayur & merokok
bersih tangan sehat fisik
tangga nakes sif balita buah dlm rmh

01. Awaludin lk 38 th KRT Dagang SMP 2.000.000 ya ya ya ya ya ya ya

02. Wati pr 32 th Istri IRT SMA ya ya ya ya ya ya ya

03. Dede lk 3 bln anak - ya ya ya

04. Heni pr 17 anak SMA ya ya ya ya ya ya ya

05. dst

Ber
06.
PHBS

07.

08.

09.

10.
KUESIONER KAJIAN KUANTITATIF
RUMAH TANGGA SEHAT DI KABUPATEN/KOTA

Provinsi :...................
Kabupaten/Kota :................... Nama Pewawancara : . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Kecamatan :................... Tanggal :...................
Desa/Krlurahan :...................
IDENTITAS KELUARGA DAN INDIKATOR RUMAH TANGGA SEHAT
Hub. INDIKATOR PERILAKU SEHAT
Jenis dengan Tingkat Penghasilan
Apa-kah Persali ASI Timba Makan Tdk Klasifikasi
No Nama kela- Umur kepala
beker-ja?
pen- sebulan Air Cuci Jamban Aktivi tas PHBS
min rumah didikan (Rp.) nan ol eksklu ng jentik sayur & merokok
bersih tangan sehat fisik
tangga nakes sif balita buah dlm rmh

01. Awaludin lk 38 th KRT Dagang SMP 2.000.000 ya ya ya ya ya ya ya

02. Wati pr 32 th Istri IRT SMA ya ya ya ya ya ya ya

03. Dede lk 3 bln anak - ya ya tdk

04. Heni pr 17 anak SMA ya ya ya ya ya ya ya

05. dst
Tdk
06. Ber
PHBS
07.

08.

09.

10.
SERI PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DI RUMAH TANGGA

• Sampaikan salam
• Jelaskan maksud dan tujuan
• Ciptakan suasana menyenangkan
• Gunakan bahasa yang mudah
dimengerti
• Hindari kesan terburu2, menggurui
dan sikap kurang menghargai
• Ucapkan terima kasih atas kesediaan
keluarga yang diwawancarai
• Lakukan pengamatan di sekitar
lingkungan rumah
• Menggali informasi lebih dalam ttg
kebiasaan, kepercayaan, sikap, norma
budaya, hambatan dan potensi yg
ada
SERI PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DI RUMAH TANGGA

1. Persalinan ditolong oleh nakes ; adalah ibu bersalin yang mendapat


pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi
kebidanan (dokter kandungan dan kebidanan, dokter umum dan bidan)
2. Memberi bayi ASI ekslusif ; adalah bayi usia 0-6 bulan mendapat ASI saja
sejak lahir sampai usia 6 bulan.
3. Menimbang balita setiap bulan; adalah balita (umur 12-60 bulan)
ditimbang setiap bulan dan dicatat di KMS atau buku KIA.
4. Menggunakan air bersih ; adalah rumah tangga yang menggunakan air
bersih untuk kebutuhan sehari-hari yang berasal dari : air kemasan, air
ledeng, air pompa, sumur terlindung dan penampungan air hujan dan
memenuhi syarat air bersih yaitu tidak berasa, tidak berbau dan tidak
berwarna. Sumber air pompa, sumur dan mata air terlindung berjarak
minimal 10 meter dari sumber pencemar seperti tempat penampungan
kotoran atau limbah
SERI PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DI RUMAH TANGGA

5. Mencuci tangan dengan air bersih dan sabun adalah penduduk 5 tahun
keatas mencuci tangan sebelum makan dan sesudah buang air besar,
sebelum memegang bayi, setelah menceboki anak, dan sebelum
menyiapkan makanan menggunakan air bersih mengalir dan sabun.
6. Menggunakan jamban sehat adalah rumah tangga yang menggunakan
leher angsa dengan tangki septik tank atau lubang penampungan
kotoran sebagai pembuangan akhir dan terpelihara kebersihannya. Untuk
daerah yang sulit air dapat menggunakan jambang cemplung, jamban
plengsengan.
7. Memberantas jentik di rumah sekali seminggu adalah rumah tangga
melakukan pemberantasan jentik nyamuk di dalam dan atau di luar
rumah seminggu sekali dengan cara 3M plus/abatisasi/ikanisasi/atau cara
lain yang dianjurkan.
SERI PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DI RUMAH TANGGA

8. Makan sayur dan buah setiap hari adalah anggota rumah tangga umur
10 tahun ke atas yang mengkonsumsi minimal 2 porsi sayur dan 3 porsi
buah atau sebaliknya setiap hari.
9. Melakukan aktivitas fisik setiap hari adalah penduduk/anggota keluarga
umur 10 tahun ke atas melakukan aktivitas fisik minimal 30 menit setiap
hari.
10. Tidak merokok di dalam rumah adalah penduduk/anggota keluarga
umur 10 tahun ke atas tidak merokok di dalam rumah ketika berada
bersama anggota keluarga lainnya.
SURVEI CEPAT
PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT
DI RUMAH TANGGA
SURVEI

• Apa yang dimaksud dengan survei ?


Usaha pengumpulan informasi dari sebagian populasi yang
dianggap dapat mewakili populasi tersebut
• Umumnya dilakukan dalam skala besar dan biaya
besar
• Survei Kesehatan Rumah Tangga
• Survei Demografi & Kesehatan Indonesia
• Riset Kesehatan Dasar
• Sensus Penduduk
SURVEI ? ? : POPULASI DAN SAMPEL

Populasi :
• Kumpulan individu / elemen yang ingin kita ketahui
karateristiknya

Sampel:
• Individu / elemen yang diambil yang dapat mewakili populasi
tersebut
PERTIMBANGAN

 Ketersediaan budget/dana/ anggaran


 Ketersediaan SDM

 Pengumpul data;

 Mengentry, mengolah dan


menganalisis data;
 Membuat laporan
 Ketersediaan sarana
 Ketersediaan waktu
Bagaimana teknik survei yg
• Sederhana
• Murah dan cepat
Oleh WHO semula untuk
program imunisasi
SURVEI CEPAT

Upaya pengumpulan data dengan menerapkan


rancangan sampel klaster 2 tahap :
• pemilihan klaster tahap pertama secara
probability proportionate to size
• Pemilihan sampel rumah tangga dengan cara
sederhana atau dengan menerapkan sistem
rumah terdekat
SURVEI CEPAT

Per kab/kota : 30 klaster


@ klaster : 7 – 10
responden. Kita
tetapkan 7 responden
sehingga per kab/kota :
210 responden/rumah
CIRI KHAS SURVEI CEPAT

• Mengukur kejadian yg sering (prevalensi 15-85%)


• Sampel kecil (210 responden)
• Metode sampel klaster 2 tahap
• Pertanyaan dibatasi (Max 30 pertanyaan)
• Pemanfaatan teknologi komputer (Csurvey)
• Hasil dapat diperoleh dalam waktu singkat
• Hasil survei disajikan dng teknik statistik
sederhana (persentase, rata-rata dsb)
PENGORGANISASIAN DAN PELAKSANAAN SURVEI

 Penetapan Petugas & Pembagian Tugas


 Menyiapkan Kuesioner dan File Kuesioner untuk entry
data;
 Menyiapkan data penduduk/KK per desa
 Menentukan kluster/desa mana yang terpilih dengan
menggunakan program CSurvey;
 Membuat Peta RT di Kluster Terpilih
 Menyiapkan Angka Acak utk memilih sampel
/responden pertama pada tiap klaster ;
PENGORGANISASIAN DAN PELAKSANAAN SURVEI(1)

 Pengambilan data dengan menggunakan kuesioner;


 Melakukan cleaning data/check data apakah sudah
benar;
 Melakukan entry data, mengolah dan analisis data
 Membuat laporan;
 Data siap disajikan
DAFTAR NAMA DESA & PENDUDUK
HASIL PEMILIHAN KLASTER
PENGAMBILAN SAMPEL PADA TIAP KLUSTER

• Di klaster/Desa terpilih, pengumpul data harus


pergi ke tengah Desa (Kantor Desa,Balai Pertemuan
dll).
• Lakukan pengundian untuk menentukan arah jalan
(contoh : dpt menggunakan koin Rp. 100 lama
dimana terdapat gambar gunungan).
• Perhatikan arah yang ditunjuk hasil pengundian,
kearah itulah pengumpul data harus berjalan
sampai ke batas Desa
• Sambil berjalan buat peta
rumah-rumah yang ada di
kiri dan kanan jalan. Rumah
yang berada dibelakangnya
tidak perlu dipetakan. Pada
peta dapat digambarkan letak
masjid, sungai, pohon besar
atau tanda-tanda lain sebagai
petunjuk letak rumah.
• Pemetaan terus dilakukan
sampai batas Desa. Jika
terdapat persimpangan jalan
petugas pengumpul data
harus melakukan pengundian
lagi untuk menentukan
kemana harus melanjutkan
perjalanan.
Hasil Pemetaan
 Setelah pemetaan selesai, berilah
PEMETAAN RUMAH
nomor urut pada TANGGA
rumah-rumah
50

DI yang
KLUSTER TERPILIH
ada dipeta.
 Pemberian nomor rumah dapat
dimulai dari tempat awal petugas
berjalan hingga batas Desa. 15 14
13
11 12

10
9
8
4 6 7
5
2 3
1
- Pemilihan rumah pertama yang didatangi dilakukan
dengan bantuan tabel angka acak
- Tabel angka acak dapat dibuat dengan bantuan Csurvey
PEMANFAATAN TABEL ANGKA ACAK UNTUK
MEMILIH RUMAH TANGGA

RANDOM NUMBER TABLE

20 62 32 64 85 21 28 20 94 85
79 70 78 85 58 49 78 67 11 98
19 72 3 4 74 32 17 94 47 15
13 47 57 52 91 41 38 39 15 73
61 71 96 94 46 80 45 62 31 62
PENENTUAN RUMAH

• Penentuan Rumah Pertama


- Salah satu cara yang mudah adalah dengan menutup mata
anda dan jatuhkan pensil/pulpen diatas lembar kertas tabel
angka acak. Angka yang ditunjuk oleh pensil/pulpen adalah
nomor rumah pertama yang harus didatangi sebagai sampel
PENENTUAN RUMAH

• Rumah berikutnya yang harus didatangi adalah


rumah terdekat dari rumah yang telah didatangi.
• Pengertian rumah terdekat adalah rumah yang jarak
antar pintu utamanya paling dekat (bukan rumah
terdekat dari hasil pemetaan).
Yg terdekat I dr rmh No 11

18
16

15

12
17
Sungai
11
14
13
8
10
7
9

6
3 Masjid
2

5
4
1
Balai desa
LAPORAN HASIL KAJIAN PHBS

• Pendahuluan
Menjelaskan masalah yang diteliti
• Tujuan
Menjelaskan tujuan survei dilakukan
• Metode
Menjelaskan siapa subyek pada survei, berapa banyak dan
bagaimana subyek dipilih
• Hasil dan Pembahasan
Menjelaskan temuan survei serta implikasinya terhadap program
pembangunan kesehatan
Menampilkan hasil dengan menarik
• Kesimpulan dan Saran
Kesimpulan serta tindak lanjut yang perlu dilakukan
RUMAH SEMUT (PHBS)

“PASUKAN SEMUT” PROMKES yang BEKERJA


57

TERSEMBUNYI MEMBANGUN RUMAH PHBS


AKANKAH RUMAH PHBS TETAP BERDIRI…

JIKA “PASUKAN
SEMUT” PROMKES
TIDAK BEKERJA…..

58
INDIKATOR PHBS

5 INDIKATOR PERILAKU KHAS KINERJA PROMKES


5 iNDIKATOR PROGRAM TERKAIT MDGS
+
59
INDIKATOR KINERJA PROMKES?

PASUKAN SEMUT PROMKES EXIST KE PERMUKAAN, DAN


BANGGA MENUNJUKKAN KINERJANYA, SETARA DENGAN
60

‘RUMAH MDGS” HASIL TEMAN-TEMAN LAIN


ACT TOGETHER, BERSAMA KITA BISA
BERSAMA KITA BISA

Anda mungkin juga menyukai