Anda di halaman 1dari 8

Respon adaptasi utama

1. Atrofi
2. Hipertrofi
3. Hiperplasia
4. Metaplasia
5. Displasia
Penyebab Jejas
1.Deprivasi O2
Hipoksia : defisiensi O2

Iskemia : terhentinya suplai darah dalam jaringan akibat gangguan
aliran darah, penyebab tersering hipoksia
juga dapat disebabkan oleh O2 darah ↓  anemia
 keracunan CO
2. Bahan Kimia
- Zat tak berbahaya : glukosa dan NaCl dalam [ ] ↑  merusak
keseimbangan osmotik.
- O2 dengan P↑ : hasilkan radikal bebas.
- Bahan toksik di lingkungan : polusi, insektisida, CO2, asbes,
etanol.
- Obat terapeutik pada pasien yang rentan
- alkohol
3. Agen Infeksius
Virus, bakteri, fungi, protozoa, cacing
4. Reaksi Imunologi
- Hipersensitivitas
- Anafilaksis terhadap protein asing/suatu obat
- Autoimun
5. Defek Genetik
- Malformasi kongenitalperubahan patologis mencolok.
- Substitusi asam amino pada anemia sel sabitperubahan patologis
tak kentara.
- DNA, kesalahan metabolisme saat lahir perubahan patologis
sepele
6. Ketidakseimbangan nutrisi
- Insufisiensi kalori-protein
- Defisiensi vitamn
- Nutrisi berlebih obesitas diet kaya lemak arterosklerosis
7. Agen Fisik
- Trauma
- Temperatur ekstrim
- Radiasi
- Perubahan mendadak tekanan atmosfer
8. Penuaan (Senescene)
- - replikasi DNA
- - kemampuan respon terhadap rangsangan dan cidera eksogen
Mekanisme Jejas

Anda mungkin juga menyukai