Diabetikum
Identitas
Jenis kelamin : laki-laki
Usia : 72 tahun
Keluhan Utama
RPD
Pasien memiliki riwayat DM tipe 2
Pasien tidak pernah kontrol dan tidak minum obat
Luka lecet akibat pemakaian sepatu
Riwayat Pengobatan
Pasien belum pernah berobat tetapi sudah di berikan Povidone Iodine
Pemeriksaan Fisik Hasil PF
GDP G2PP
HBA1C
8,5 %
< 5,7 %
Ulkus diabetikum Burger’s Disease
Ulkus diabetikum adalah salah
Usiasatu bentuk komplikasi kronik Penyakit buerger atau
geriatri <45 tahun
diabets melitus berupa luka tromboangitis obliteran (TAO)
Faktor resiko = faktor resiko DM perokok
terbuka pada permukaan kulit adalah penyakit oklusi kronik
Jenisyang dapat disertai adanya
kelamin pembuluh
Perempuan darah arteri dan vena
= laki-laki Laki-laki lebih banyak
kematian jaringan setempat yang berukuran kecil dan
Ulkus diabetikum merupakan
Etiologi sedang
Diabetes Melitus Smokers
luka terbuka pada permukaan Terutama mengenai pembuluh
Keluhan
kulitutama
karena adanya komplikasi Luka sukar
darah sembuh
perifer ekstremitas inferior Nyeri terutama malam hari
makroangiopati sehingga dan superior
Patofisiologi Polineuropati angiopati
terjadi vaskuler insusfiensi dan Penyakit pembuluh darah arteri
angiopati
neuropati dan dapat dan vena ini bersifat segmental
Predileksi
berkembang menjadi infeksi di Pada daerah-daerah
pada yangdan
anggota gerak sering terkena
jarang Trauma mengenai pembuluh darah
tekanan (dorsal ibu jari proksimal, dan perifer ekstremitas inferior dan superior
sebabkan bakteri aerob maupun pada alat-alat dalam
dorsal plantar ibu jari)
anaerob
Terapi Sesuai derajat wagner Konservati: berhenti merokok
Operasi : amputasi
Klasifikasi Wagner
Sering kesemutan
Nyeri kaki saat istirahat
Sensori rasa berkurang
Kerusakan jaringan (nekrosis)
Penurunan denyut nadi arteri dorsalis
pedis, tibialis dan poplitea
Kaki menjadi atrofi, dingin, kuku menebal
Kulit kering
Penatalaksanaan
Amputasi
Osteomielitis
Sepsis
Apabila luka pada kaki di obati dengan
Prognosis cepat dan dengan antibiotik yang
sesuai akan sembuh
Periksa kaki dan celah kaki setiap hari Pencegahan
Hindari trauma berulang
Memperbaiki jaringan vaskuler
Memperbaiki sirkulasi
Pengelolahan pada masalah yang timbul (infeksi,dll)
Edukasi perawatan kaki
Pemberian obat-obatan yang tepat untuk infeksi (menurut hasil laboratorium
lengkap) dan obat vaskularisasi, obat untuk penurunan gula darah
Olahraga teratur dan menjaga berat badan ideal
Menghentikan kebiasan merokok
Merawat kaki secara teratur setiap hari
Kesimpulan
• Hipotesis di terima
• Pasien tersebut mengalami ulkus diabetikum,
butuh penanganan bisa dilakukan debridemen
dan diberikan antibiotik agar mencapai
prognosis yang baik.
Thank You.