Anda di halaman 1dari 18

FARMAKOTERAPI III

Capaian Pembelajaran Umum


(CPU)
Infeksi
Mahasiswa Kanker
mampu memilih
terapi yang Neurologi
sesuai
Psikiatri
Mata kuliah terkait

Anatomi Fisiologi
Manusia
Farmakologi
PENGAMPU

Masita Wulandari S., M.Sc., Apt.


Ika Mustikaningtias, M.Sc., Apt.
Dewi Latifatul Ilma, M.Clin.Pharm., Apt.
JADWAL PERKULIAHAN
Materi Pengampu
No.
Penjelasan kontrak
pembelajaran
1. IM
Pengantar Farmakoterapi III
Prinsip Antibiotik
Prinsip Antibiotik
2. IM
TB
3. TB IM
4. HIV - AIDS IM
5. Kanker IM
Headache - Pain
6. IM
Management
7. Depresi MSW
UTS MULAI 21 OKT
JADWAL PERKULIAHAN

No. Materi Pengampu

8 Skizofrenia MSW
9 Epilepsi DLI
10 Parkinson DLI
11 Vertigo + diskusi klmpok DLI
12 ISK DLI
13 Infeksi Jamur superfisial IM
14 PMS (Gonorhea/Sifilis) MSW
UAS mulai 30 Desember 2019
TATA TERTIB (KELAS A)
1. Toleransi waktu keterlambatan adalah 15 menit untuk dosen dan
mahasiswa. Dosen tidak hadir >15 menit tanpa keterangan, nilai UTS +5
poin. Mahasiswa hadir >15 menit : boleh masuk, boleh absen setelah
perkuliahan berakhir, duduk di baris terdepan
2. Mahasiswa harus berpakaian rapi, sopan, dan professional seperti
Apoteker Klinis pada umumnya.
• Mahasiswa perempuan WAJIB mengenakan atasan formal (kain), tidak
berbahan kaus dan jeans, dengan bawahan (rok maupun celana panjang)
berbahan kain (bukan jeans). Panjang rok minimal 15 cm di bawah lutut.
• Mahasiswa laki-laki mengenakan atasan kemeja berkerah berbahan kain,
tidak berbahan kaus, dengan bawahan celana panjang berbahan kain.
3. Setiap peserta WAJIB memakai sepatu, dan digunakan sebagaimana
mestinya.
4. Tidak menggunakan HP selama perkuliahan, kecuali dosen
menginstruksikan lain
TATA TERTIB (KELAS B)
1. Toleransi waktu keterlambatan adalah 15 menit untuk dosen dan
mahasiswa. Dosen tidak hadir >15 menit tanpa keterangan, nilai UTS +5
poin. Mahasiswa hadir >15 menit : boleh masuk, boleh absen setelah
perkuliahan berakhir, duduk di baris terdepan
2. Mahasiswa harus berpakaian rapi, sopan, dan professional seperti
Apoteker Klinis pada umumnya.
• Mahasiswa perempuan WAJIB mengenakan atasan formal (kain), tidak
berbahan kaus dan jeans, dengan bawahan (rok maupun celana panjang)
berbahan kain (bukan jeans). Panjang rok minimal 15 cm di bawah lutut.
• Mahasiswa laki-laki mengenakan atasan kemeja berkerah berbahan kain,
tidak berbahan kaus, dengan bawahan celana panjang berbahan kain.
3. Setiap peserta WAJIB memakai sepatu, dan digunakan sebagaimana
mestinya.
4. Tidak menggunakan HP selama perkuliahan, kecuali dosen
menginstruksikan lain
3. Tidak membuat kegaduhan sendiri maupun berkelompok
4. Mahasiswa wajib memperhatikan penjelasan dosen
5. Dilarang makan di kelas, kecuali permen
6. Menerapkan prinsip-prinsip etika diskusi ilmiah professional
saat sesi diskusi dan presentasi
• Dipimpin oleh moderator yang menguasai audiens
• Menyampaikan dan menjawab/menanggapi dengan
bergantian, didahului dengan menyampaikan identitas
• Menggunakan Bahasa Indonesia yang baku, sopan, dan tidak
menyinggung SARA
PENILAIAN
Kuliah = 65% Praktikum =
Kuis 5% 35%
Tugas 20%
UTS 20%
UAS 20%
TUGAS
Satu kelas dibagi menjadi 6 kelompok besar :
• Infeksi Saluran Kemih (Kelompok A, D)
• Infeksi Jamur Superfisial (Kelompok B, E)
• Infeksi Penyakit Menular Seksual (Gonorhoea & Sifilis)
(Kelompok C, F)
Setiap kelompok bertugas membuat makalah Farmakoterapi
berdasarkan tema yang diperoleh. Isi makalah meliputi :
1. Patofisiologi penyakit
2. Tanda dan gejala
3. Faktor risiko penderita
4. Prinsip terapi
5. Pemilihan terapi obat pada pasien
6. Monitoring keberhasilan terapi
7. Monitoring ESO pengobatan pasien
8. Interaksi obat yang sering terjadi
Makalah dapat disusun mulai awal semester, WAJIB dikonsultasikan
dengan dosen pendamping dan dapat melalui proses revisi. Makalah
paling lambat dikumpulkan pada Senin, 11 November 2019 (untuk
kelas A) dan Selasa, 12 November 2019 (untuk kelas B). Sebelum
makalah dikumpulkan, harus telah mendapatkan ACC dari dosen
pendamping. Dosen pendamping untuk masing-masing tema adalah
sebagai berikut :
• Infeksi Saluran Kemih (Kelompok A, D)  Bu Dewi L.I.
• Infeksi Jamur Superfisial (Kelompok B, E)  Bu Ika M.
• Infeksi Penyakit Menular Seksual (Kelompok C, F)  Bu Masita W.S.
• Masing-masing kelompok dengan tema sama mendiskusikan cara
penyampaian isi makalah untuk dipresentasikan ke kelompok lain.
• Masing-masing anggota kelompok menjadi presentator sub bab
masing-masing untuk kelompok lain yang mempunyai topik berbeda.
Kelompok A&D bertugas pada minggu ke XII, Kelompok B&E bertugas
pada minggu XIII, kelompok C&F bertugas pada minggu XIV.
• Post test diadakan pada akhir diskusi. Peserta post-test adalah seluruh
mahasiswa selain kelompok presentator.
REFERENSI
• Dipiro, J.T., Talbert, R.L., Yee, G.C., Matzke, G.R., Wells, B.G., Posey, L.M.,
2008, Pharmacotherapy A Pathophysiologic Approach 7th Edition, Mc.
Graw Hill, New York
• Herfindal ET, Gourley DR, 2000, Textbook of Therapeutics, Drug and
Disease Management, 7th. Ed, Lippincot & Williams, Philladelpia
• Koda-Kimble, M.A., Young, L.Y., Alldredge, B.K., Corelli, R.L., Guglielmo,
B.J., Kradjan, W.A., dkk., 2009, Applied Therapeutics The Clinical Use Of
Drugs 9th Edition
• Lacy, 2009, Drug Information Handbook, Lange

Anda mungkin juga menyukai