Anda di halaman 1dari 15

BIOETANOL DARI TETES TEBU

Pengertian Bioetanol

Bioetanol adalah cairan biokimia dari


hasil proses fermentasi gula dari karbohidrat dengan
menggunakan bantuan mikroorganisme. Bioetanol
merupakan etanol yang berasal dari sumber hayati,
misalnya tebu: nira sorgum, ubi kayu, garut, ubi jalar,
jagung, jerami, bonggol jagung dan kayu. Bahan baku
pembuatan bioetanol terdiri dari bahan - bahan yang
mengandung karbohidrat, glukosa dan selulosa.
Pengertian Bioetanol

Bioetanol sering ditulis dengan rumus EtOH.


Rumus molekul etanol adalah C2H5OH atau rumus
empiris C2H6O atau rumus bangunnya CH3-CH2-OH.
bioetanol merupakan bagian dari kelompok metil
(CH3-) yang terangkai pada kelompok metilen (-CH2-)
dan terangkai dengan kelompok hidroksil (-OH).
Secara umum akronim dari (Bio)Etanol adalah EtOH
(Ethyl-(OH))
Bioetanol

 Bioetanol merupakan bahan bakar alternatif yang


memiliki keunggulan mampu menurunkan emisi
CO2 hingga 18%.
 Bioetanol memiliki karakteristik mudah menguap,
mudah terbakar, larut dalam air, tidak karsinogenik,
dan tidak berdampak negatif pada lingkungan.
 Bioetanol mempunyai manfaat untuk dikonsumsi
manusia sebagai minuman beralkohol. Selain itu,
bioetanol dapat dimanfaatkan sebagai bahan bakar
dengan kandungan minimal 10 % etanol
Keunggulan Dari Penggunaan Bioetanol
Sebagai Bahan Bakar

 Mengandung kadar oksigen sekitar 35% sehingga


dapat terbakar lebih sempurna.
 Penggunaan gasohol dapat menurunkan emisi gas
rumah kaca.
 Pembakaran tidak menghasilkan partikel timbal dan
benzene yang bersifat karsinogenik (penyebab
kanker).
 Mengurangi emisi fine-particulates yang
membahayakan kesehatan manusia.Mudah larut
dalam air dan tidak mencemari air permukaan dan
air tanah
Pengertian Tetes Tebu

Tetes tebu (molase) adalah salah satu hasil


samping pabrik gula tebu yang masih mempunyai nilai
ekonomi yang cukup disebabkan kandungan gulanya
yang tinggi sekitar 52 %, sehingga memungkinkan
dijadikan bahan baku berbagai industri. Industri yang
memanfaatkan tetes diantaranya adalah industri yang
menghasilkan produk distilasi seperti a1kohol;
industri fermentasi seperti monosodium glutamat,
lisin, asam sitrat, vinegar, protein sel tunggal, aseton-
butanol, gum xanthan dan sebagainya.
Perusahaan yang Memproduksi Bioetanol

 PT Trada Bioenergy
 PT Medco Energi International di Lampung Utara
 PT Malindo Malang di Lawang-Malang, Jawa Timur
 PT Lampung Distilerry di Lampung
 PT Indo Acidatama Tbk yang berlokasi di Solo
Diagram Blok Bioetanol

Gambar 1. Tahapah utama pembuatan bioetanol dari tetes


tebu
Pembuatan Bioetanol dari Tetes Tebu

Bahan-bahan
Bahan-bahan yang diperlukan untuk pembuatan
bioetanol dari tetes/molasses antara lain adalah:
1. tetes tebu/molasses (kadar gula 50%)
2. urea
3. NPK
4. Fermipan (ragi roti)
5. Air
Langkah-langkah pembuatan bioetanol

1. Pengenceran Tetes Tebu


Kadar gula dalam tetes tebu terlalu tinggi untuk
proses fermentasi, oleh karena itu perlu diencerkan
terlebih dahulu. Kadar gula yang diinginkan kurang lebih
adalah 14 %. Misal: larutkan 28 kg (atau 22.5 liter)
molasses dengan 72 liter air. Aduk hingga tercampur
merata. Volume airnya kurang lebih 94.5 L. Masukkan ke
dalam fermentor.

Catatan: jika kandungan gula dalam tetes kurang dari 50%,


penambahan air harus disesuaikan dengan kadar gula
awalnya. Yang penting adalah kadar gula akhirnya kurang
lebih 14%.
Langkah-langkah pembuatan bioetanol

2. Penambahan Urea dan NPK


Urea dan NPK berfungsi sebagai nutrisi ragi.
Kebutuhan hara tersebut adalah sebagai berikut:
a. Urea sebanyak 0.5% dari kadar gula dalam
larutan fermentasi.

b. NPK sebanyak 0.1% dari kadar gula dalam larutan


fermentasi.

Untuk contoh di atas, kebutuhan urea adalah


sebanyak 70 gr dan NPK sebanyak 14 gr. Gerus urea dan
NPK ini sampai halus, kemudian ditambahkan ke dalam
larutan molasses dan diaduk
Langkah-langkah pembuatan bioetanol

3. Penambahan Ragi
Bahan aktif ragi roti adalah khamir Saccharomyces
cereviseae yang dapat memfermentasi gula menjadi etanol.
Ragi roti mudah dibeli di toko-toko bahan-bahan kue atau
di supermarket. Sebaiknya tidak menggunakan ragi tape,
karena ragi tape terdiri dari beberapa mikroba. Kebutuhan
ragi roti adalah sebanyak 0.2% dari kadar gula dalam
larutan molasses. Untuk contoh di atas kebutuhan raginya
adalah sebanyak 28 gr.

Ragi roti diberi air hangat-hangat kuku secukupnya.


Kemudian diaduk-aduk perlahan hingga tempak sedikit
berbusa. Setelah itu baru dimasukkan ke dalam fermentor.
Fermentor ditutup rapat.
Langkah-langkah pembuatan bioetanol

4. Fermentasi
Proses fermentasi akan berjalan beberapa jam setelah
semua bahan dimasukkan ke dalam fermentor. Kalau anda
menggunakan fermentor yang tembus padang (dari kaca
misalnya), maka akan tampak gelembung-gelembung udara
kecil-kecil dari dalam fermentor. Gelembung-gelembung udara
ini adalah gas CO2 yang dihasilkan selama proses fermentasi.
Kadang-kadang terdengar suara gemuruh selama proses
fermentasi ini. Selama proses fermentasi ini usahakan agar suhu
tidak melebihi 36oC dan pH nya dipertahankan 4.5 – 5. Proses
fermentasi berjalan kurang lebih selama 66 jam atau kira-kira
2.5 hari. Salah satu tanda bahwa fermentasi sudah selesai
adalah tidak terlihat lagi adanya gelembung-gelembung udara.
Kadar etanol di dalam cairan fermentasi kurang lebih 7% – 10
%.
Langkah-langkah pembuatan bioetanol

5. Distilasi dan Dehidrasi


Setelah proses fermentasi selesai, masukkan cairan
fermentasi ke dalam evaporator atau boiler. Panaskan
evaporator dan suhunya dipertahankan antara 79 – 81oC. Pada
suhu ini etanol sudah menguap, tetapi air tidak menguap. Uap
etanol dialirkan ke distilator. Bioetanol akan keluar dari pipa
pengeluaran distilator. Distilasi pertama, biasanya kadar etanol
masih di bawah 95%. Apabila kadar etanol masih di bawah 95%,
distilasi perlu diulangi lagi (reflux) hingga kadar etanolnya 95%.
Apabila kadar etanolnya sudah 95% dilakukan dehidrasi atau
penghilangan air. Untuk menghilangkan air bisa menggunakan
kapur tohor atau zeolit sintetis. Tambahkan kapur tohor pada
etanol. Biarkan semalam. Setelah itu didistilasi lagi hingga
kadar airnya kurang lebih 99.5%.

Anda mungkin juga menyukai