PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
BIDANG KESEHATAN
Kesehatan Tradisional
Kesehatan Jiwa
dilakukan oleh kader kesehatan yang dibina oleh tenaga kesehatan melalui UKBM
LANGKAH PENYELENGGARAAN
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT BIDANG KESEHATAN
PEMBINAAN KELESTARIAN
SURVEY MAWAS DIRI
PERENCANAAN PARTISIPATIF
7
Pendampingan
Posyandu dan UKBM
UKBM
(Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat)
wahana pemberdayaan masyarakat bidang
kesehatan, yang dibentuk atas dasar
kebutuhan masyarakat, dikelola oleh, dari,
untuk dan bersama masyarakat, dengan
pembinaan sektor kesehatan, lintas sektor
dan pemangku kepentingan terkait lainnya
Posyandu
SYARAT
Posbindu PTM
PEMBENTUKAN
CONTOH
Poskestren
Struktur organisasi/pengurus dan Kader UKBM ditetapkan oleh kepala desa/lurah atau pemangku
kepentingan sesuai tatanan UKBM
PERKEMBANGAN
POSYANDU
KONSEP POSYANDU
“JAMAN OLD”
KEGIATAN LAIN
KESEHATAN
KONSEP POSYANDU “JAMAN NOW”
KESEHATAN REMAJA
PENGANEKARAGAMAN KONSUMSI
PENDIDIKAN POLA ASUH
TANPA MEMPERKECIL
KEGIATAN KESEHATAN
KEGIATAN LAYANAN PENDIDIKAN
ANAK USIA DINI
SOSIAL DASAR LAIN
“DIPERBESAR”
KESEHATAN LANSIA
KESEHATAN
KEMENDAG
KEMENKES
RI
KELEMBAGAA
TEKNIS
N
UKBM LKD
KEGIATAN UTAMA POSYANDU
1. KIA
DILAKSANAKAN MELALUI 5 MEJA/LANGKAH
PADA HARI BUKA POSYANDU 4. Gizi
2. KB 1.PENDAFTARAN
2.PENIMBANGAN
3.PENCATATAN
4.PENYULUHAN
5.Penanggula
3. IMUNISAS 5.PELAYANAN KESEHATAN ngan Diare
I
PENGEMBANGAN
KEGIATAN
POSYANDU (Permendagri 19 Tahun 2011)
1. Pembinaan gizi dan kesehatan ibu dan anak;
2. Pengendalian penyakit dan penyehatan
lingkungan;
3. Perilaku hidup bersih dan sehat;
4. Kesehatan lanjut usia;
5. BKB; Hampir seluruh
6. Pos PAUD; kegiatan merupakan
7. Percepatan penganekaragaman konsumsi upaya Pencegahan
pangan; dan Stunting, AKI-AKN,
PTM, Imunisasi,
8. Pemberdayaan fakir miskin, komunitas adat
terpencil dan penyandang masalah
kesejahteraan sosial;
9. Kesehatan reproduksi remaja; dan
10.Peningkatan ekonomi keluarga.
TUGAS KADER
SEBELUM HARI BUKA HARI BUKA
1. Melakukan pendaftaran, meliputi pendaftaran
1. Melakukan persiapan balita, ibu hamil, ibu nifas, ibu menyusui, dan sasaran
penyelenggaraan kegiatan lainnya.
Posyandu. 2. Penimbangan berat badan, pengukuran tinggi
2. Menyebarluaskan informasi badan, pengukuran lingkar kepala anak, deteksi
tentang hari buka Posyandu perkembangan anak, dan memploting hasil
melalui pertemuan warga penimbangan balita ke dalam grafik KMS dalam
setempat atau surat edaran. buku KIA.
3. Melakukan pembagian tugas 3. Membimbing orang tua dengan menjelaskan
antar kader, meliputi kader. berbagai informasi terkait berbagai hasil pengukuran
4. Kader melakukan koordinasi dan pemantauan bersama dengan tenaga
dengan Tenaga Kesehatan kesehatan.
kesehatan atau Tenaga 4. Melakukan penyuluhan tentang pola asuh balita,.
Kesehatan lainnya. 5. Memotivasi orang tua balita agar terus melakukan
5. Menyiapkan bahan pemberian pola asuh yang baik pada anaknya, dengan
makanan tambahan PMT menerapkan prinsip asih-asah-asuh.
Penyuluhan dan PMT Pemulihan 6. Menyampaikan penghargaan kepada orang tua
(jika diperlukan), serta yang telah datang ke Posyandu dan minta mereka
penyuluhan.. untuk kembali pada hari Posyandu berikutnya.
6. Menyiapkan buku-buku catatan 7. Melakukan pencatatan kegiatan yang telah
kegiatan Posyandu dilakukan pada hari buka Posyandu.
8. Melakukan tugas tambahan dalam pengembangan
Posyandu yang disesuaikan dengan saran
pengembangan
TUGAS KADER
SETELAH HARI BUKA
1. Melakukan kunjungan rumah pada balita yang tidak hadir pada hari buka Posyandu,
pada anak yang kurang gizi, atau pada anak yang mengalami gizi buruk rawat
jalan, dan lain-lain.
2. Memotivasi masyarakat untuk memanfaatkan pekarangan dalam rangka
meningkatkan gizi keluarga, menanam obat keluarga, membuat tempat bermain
anak yang aman dan nyaman, dan lain-lain.
3. Memberikan penyuluhan agar mewujudkan rumah sehat, bebas jentik, kotoran,
sampah, bebas asap rokok, buang air besar di jamban sehat, menggunakan air
bersih, cuci tangan pakai sabun, tidak ada tempat berkembang biak vektor atau
serangga/binatang pengganggu lainnya (nyamuk, lalat, kecoa, tikus, dan lain-lain).
4. Melakukan pertemuan dengan tokoh masyarakat, pimpinan wilayah untuk
menyampaikan atau menginformasikan hasil kegiatan Posyandu serta mengusulkan
dukungan agar Posyandu dapat terus berjalan dengan baik.
5. Menyelenggarakan pertemuan-pertemuan, diskusi atau forum komunikasi dengan
masyarakat, untuk membahas penyelenggaraan atau kegiatan Posyandu di waktu
Posyandu akan datang. Usulan dari masyarakat inilah yang nanti digunakan
sebagai acuan dalam menyusun rencana tindak lanjut kegiatan berikutnya.
6. Mempelajari sistem informasi Posyandu (SIP).
KONSEP & FUNGSI POKJANAL
wadah koordinasi
pengelolaan suatu
program yang
memerlukan pembinaan
dari unsur pemerintah
dan peran serta
masyarakat
21
PERAN Fungsi
POKJANAL POK koordinasi,Regulasi
Pembinaan dan
JANA
L evaluasi
PUSA
T Fungsi koordinasi,
Pembinaan dan
POKJANAL PROVINSI
evaluasi
Koordinasi, inovasi,
Pelaksana,
POKJANAL KAB/KOTA
Pembinaan dan
evaluasi
0816 75 86 00
lennyrosalin@gmail.com