Anda di halaman 1dari 12

Pengantar Ilmu Hukum

AL KHANIF
S.H. (Universitas Jember), M.A. (Universitas Gadjah Mada), LL.M (University of Lancaster, Ph.D
(School of Oriental and African Studies/SOAS, University of London

1
DEFINISI HUKUM

• Prof. Mr. EM Meyers :


• Hukum ialah semua aturan yang mengandung pertimbangan kesusilaan,
ditujukan kepada tingkah laku manusia dalam masyarakat, dan yang menjadi
pedoman bagi penguasa – penguasa negara dalam melakukan tugasnya.
• Immanuel Kant :
• Hukum adalah keseluruhan syarat – syarat yang dengan ini kehendak bebas dari
orang yang satu dapat menyesuaikan diri dengan kehendak bebas dari orang yang
lain, menurut peraturan hukum tentang kemerdekaan.

2
• Leon Duguit :
• Hukum ialah aturan tingkah laku para anggota masyarakat, aturan yang daya
penggunaannya pada saat tertentu diindahkan oleh suatu masyarakat sebagai
jaminan dari kepentingan bersama dan yang jika dilanggar menimbulkan reaksi
bersama terhadap orang yang melakukan pelanggaran itu.
• SM. Amin :
• Hukum ialah kumpulan – kumpulan peraturan – peraturan yang terdiri dari norma
dan sanksi – sanksi itu disebut hukum dan tujuan hukum adalah mengadakan
ketatatertiban dalam pergaulan manusia, sehingga keamanan dan ketertiban
terpelihara.

3
• JCT. Simorangkir dan Wirjono Sastropranoto :
• Hukum itu dalah peraturan – peraturan yang bersifat
memaksa, yang menentukan tingkah laku manusia
dalam lingkungan masyarakat yang dibuat oleh
badan – badan resmi yang berwajib, pelanggaran
mana terhadap peraturan – peraturan tadi berakibat
diambilnya tindakan, yaitu dengan hukuman
tertentu.
• MH.Tirtaatmidjaja :
• Hukum ialah semua aturan ( norma ) yang harus
diturut dalam tingkah laku tindakan – tindakan
dalam pergaulan hidup denganancaman mesti
mengganti kerugian jika melanggar aturan itu akan
membahayakan diri sendiri atau harta, umpamanya
orang akan kehilangan kemerdekaannya, didenda
dan sebagainya.

4
Menurut Zinsheimer :
1. Hukum Normatif ialah hukum yang tampak dalam peraturan
perundang-undangan serta hukum yang tidak tertulis dalam
peraturan perundang-undangan, tetapi toh diindahkan oleh
masyarakat karena keyakinan, peraturan hidup itu sudah sewajarnya
wajib ditaati

5
2. Hukum Ideal ialah hukum yang dicita-citakan. Hukum ini pada hakikatnya
berakar pada perasaan murni manusia dari segala bangsa. Hukum inilah
yang dapat memenuhi perasaan keadilan semua bangsa dai seluruh dunia.
Hukum ini yang benar-benar obyektif.
Unsur Ideal sifatnya abstrak, tetapi kehadirannya dapat dirasakan

6
3. Hukum wajar ialah hukum seperti yang terjadi dan tampak sehari-hari
tidak jarang hukum yang tampak sehari-hari menyimpang dari hukum
normatif (tercantum dalam perundang-undangan) karena tidak diambil
oleh alat-alat kekuasaan pemerintah, pelanggaran tersebut oleh
masyarakat yang bersangkutan lambat laun dianggap biasa.

7
Pengertian Ilmu Hukum
Curzon berpendapat bahwa Ilmu Hukum adalah suatu ilmu
pengetahuan yang mencangkup dan membicarakan segala hal yang
berhubungan dengan hukum

8
Pokok Bahasan Ilmu Hukum
(Bodenheimer)
• Sangat Luas meliputi hal-hal yang bersifat filsafat, sosiologis, historis,
maupun komponen analitis dari teori hukum

9
Studi Teoritis (Jolowicz)
• Suatu Studi teoritis yang umum mengenai hukum dan asas-asasnya,
sebagai lawan dari studi mengenai peraturan-peraturan hukum yang
konkrit

10
Umum (Holmes)
• Adalah sekedar hukum dalam segala seginya yang paling umum,
setiap usaha untuk mengembalikan suatu kasus kepada suatu
peraturan

11
Obyek Ilmu Hukum
• Hukum sebagai suatu gejala dalam kehidupan manusia dimanapun di
dunia ini dan dari masa kapanpun. Dengan kata lain hukum sebagai
gejala universal, bukan lokal atau regional

12

Anda mungkin juga menyukai