Anda di halaman 1dari 7

Analisis farmasi

P -4
PENETAPAN KADAR T E
OFILIN
GOL 1&2
EKA 082145887048
GOL 3&4
AY U D I TA 0 8 1 3 2 8 2 8 6 6 7 6
TUJUAN

• Mahasiswa dapat menetapkan kadar teofilin den


gan metode argentometri
ALAT & BAHAN
CARA KERJA
1. Pembuatan perak nitrat 0,1 N
1.699 g AgNO3 larutkan dalam air ad 100 mL

2. Pembakuan perak nitrat 0,1 N


timbang ±250 mg NaCl(p) (yang telah dikeringkan)

larutakan dlm 50 mL air

+ indikator 1 mL K2CrO4, titrasi dengan AgNO3

terbentuk warna coklat merah lemah

Normalitas AgNO3 = mg NaCl

BM NaCl x AgNO3
3. Pembuatan amonium tiosianat 0,1 N
0,7612 g amonium tiosianat(p) larutkan dlm air ad 100 mL

4. Pembakuan amonium tiosianat 0,1 N


25 mL AgNO3 0,1 N dlm erlenmeyer

ad 50 mL dgn air

+2 mL HNO3 (p)

+ indikator 2mL besi (III) amonium sulfat LP,


titrasi dgn larutan amonium tiosianat

hingga warna coklat merah,

Normalitas NH4SCN = 25 x N AgNO3


mL NH4SCN
5. Penetapan kadar teofilin
250 mg bahan ditimbang seksama

+50 mL air +8 mL amonia encer

Hangatkan di atas penangas air shg larut sempurna

+ 20 mL AgNO3, campur

Lanjutkan pemanasan di atas penangas air selama 15 mnt

Dinginkan, saring melalui krus penyaring dg penghisapan

cuci 3 kali, tiap kali dengan air

Asamkan kumpulan filtrat dan air cucian dengan asam nitra


t pekat
+ 3 mL asam nitrat pekat, dinginkan

+2 mL besi (III) amonium sulfat 8%

Titrasi dengan amonium tiosianat

Terbentuk warna coklat merah,

Anda mungkin juga menyukai