PERALATAN DAN
PERAWATAN RANTAI
VAKSIN
Tujuan
Umum
– Memberikan pemahaman tentang jenis dan
fungsi peralatan rantai vaksin.
Khusus
– Pemahaman peralatan rantai vaksin tingkat
puskesmas.
– Cara mengoperasikan dan pemeliharaan
peralatan rantai vaksin.
– Tata cara penyusunan vaksin pada setiap
model lemari es.
A. PERALATAN RANTAI VAKSIN
1. Pengertian
adalah seluruh peralatan yang digunakan dalam pengelolaan
vaksin sesuai dengan prosedur untuk menjaga vaksin pada
suhu yang telah ditetapkan.
2. Fungsi
Adalah untuk untuk menyimpan/membawa vaksin pada suhu yang
telah ditetapkan sehingga potensi vaksin dapat terjamin.
Districs
2 + 1 bln
Health center
1 + 1 bln
1 bln + 1 mg
Model lemari es standar WHO / UNICEF
LEMARI ES TINGKAT PUSKESMAS YANG SUDAH TERDAFTAR DI WHO / UNICEF (PIS 2000)
Vestfrost MK 144 (PIS E3/57-M) Vestfrost MK 204 (PIS E3/81-M) Dovline (PIS E3/110-M)
Lemari Es dan Freezer
1. Fungsi dan Manfaat
2. Sistem Pendinginan
Sistem kompresi
Sistem absorpsi
3. Termostat
4. Bentuk Pintu Lemari Es
Buka depan (front opening)
Buka ke atas (top opening)
Fungsi Lemari Es
Menyimpan semua vaksin di tingkat
puskesmas pada suhu yang ditentukan
+20C s/d +80C
Dapat juga untuk membuat cool pack
(kotak dingin cair), namun pada lemari es
yang tidak berisi vaksin
Fungsi Freezer
Menyimpan vaksin OPV (Oral Polio
Vaccine) di tingkat kabupaten/provinsi
pada suhu yang ditentukan -150C s/d -
250C
Dapat juga untuk membuat cold pack
(kotak dingin es beku)
Manfaat Lemari Es dan Freezer
Agar vaksin yang disimpan masih tetap
mempunyai potensi baik sampai pada
sasaran
Sistem Pendinginan
Sistem Kompresi
Menggunakan Kompresor
Digerakkan oleh listrik AC 110 Volt/220
Volt/ 380 Volt atau DC 12 Volt
Bahan pendingin refrigerant type R-12
(mengandung CFC) atau R-134a
(HFC=Hydro Fluoro Carbons, tidak
mengandung CFC)
Sistem Pendingin
Sistem Absorpsi
Menggunakan pemanas listrik, nyala api dari
minyak tanah atau gas LPG
(Propane/Butane)
Bahan pendingin Amonia (NH3)+H2+H2O
Lemari es kompresi VS Absorpsi
Lemari es sistem KOMPRESI Lemari es sistem ABSORPSI
1. Heater
2. Thermostat.
3. Cooling unit
Solusi Equipment
Cost analisys
RCW 50 EK
repair
Harga baru Kerusakan pada heaters
Rp. 75.000.000 ,00 Cost Rp. 600.000,00
repair
Kerusakan pada thermostat
Cost Rp. 450.000,00
repair
Kerusakan pada cooling unit
Cost Rp. 17.000.000,00
Cost analisys
RCW 42 EK
repair
Harga baru Kerusakan pada heaters
Rp. 50.000.000 ,00 Cost Rp. 600.000,00
repair
Kerusakan pada thermostat
Cost Rp.450.000,00
repair
Kerusakan pada cooling unit
Cost Rp. 8.000.000,00
Alternatip cooling
Unit
Cost Rp.6.000.000
Termostat
Fungsi mengatur suhu bagian dalam lemari
es atau freezer
Cara kerja sistem mekanik & elektronik
Mengubah termostat bila suhu lemari es <+20C
atau >+80C
Perubahan termostat tidak dapat mengubah
suhu lemari es dalam sesaat
Perubahan suhu dapat diketahui setelah 24 jam
Bila suhu pada lemari es sudah stabil antara
+20C s/d +80C posisi termostat jangan
diubah-ubah, BERI SELOTIP
Meriset thermostat manual
Thermostat Suhu lemari es
Bila thermostat diputar KEKANAN maka suhu lemari es menjadi lebih DINGIN.
Bila thermostat diputar KEKIRI maka suhu lemari es menjadi lebih HANGAT .
Thermostat
Manual Electronik
Manual VS Electronik
Manual thermostat Digital Thermostat
Kelebihan Kekurangan Kelebihan Kekurangan
Tidak Sulit dalam Mudah dalam Harganya
menggunakan pemasangan pemasangan. mahal.
power listrik. Sulit meriset Mudah dalam Saat listrik
Harganya suhu yang meriset suhu. padam suhu
murah. sesuai. Diff dari off ke tidak dapat
Diff dari off ke on sudah diatur terbaca.
on sulit untuk + 2 OC
diatur. Suhu mudah
Suhu tidak terbaca dengan
dapat dibaca. layar LCD.
Sulit untuk Ketepatan suhu
mendapatkan lebih terjamin.
suhu yang Menggunakan
sesuai. relay untuk
Pengaturan ketepatan
suhu harus kontak.
menungggu 24 Pengaturan suhu
jam. tidak perlu
Max power 6 menungggu 24
Amp. jam.
Max power 10
Amp.
Demo thermostat
Bentuk Pintu Lemari Es/Freezer
Buka dari depan (front opening)
– Lemari es rumah tangga
– Tidak dianjurkan untuk menyimpan vaksin
12,0
Temperature °C
8,0
3
4,0
1 TTM diletakan diatas
Perawatan Lemari Es
HARIAN
Periksa dan catat suhu lemari es 2 kali sehari, Pagi
dan Sore
Hindarkan seringnya buka - tutup pada lemari es
Setiap membuka pintu lemari es jangan lebih dari 5
menit
Periksa keadaan VVM, Freeze tag
Bila suhu lemari es sudah stabil antara + 2 O C s/d +
8 O C posisi thermostat tidak perlu diubah-ubah
MINGGUAN
Bersihkan bagian luar lemari es untuk
menghidari karat (korosif)
Periksa steker listrik pada stop kontak,
upayakan jangan kendor.
BULANAN
Kosongkan lemari es
Cabut steker listrik lemari es yg menempel pd stop
kontak
Pintu lemari es harus dibuka
Siram bunga es dengan air (sebaiknya air hangat)
Jangan gunakan benda tajam untuk engeluarkan
bunga es yg menempel pada evaporator
Keringkan bagian evaporator & ruangan dgn lap
kering
Hidupkan lemari es
Tunggu sampai suhu mencapai antara 2 oC s/d
8oC Masukan vaksin
PERHATIAN
Jangan masukan MAKANAN atau
MINUMAN ke dalam lemari es
Jangan menyimpan vaksin bila suhu
lemari es tidak berada di antara + 2OC
s/d + 8OC
Pergunakan 1 (Satu) stop kontak untuk
1(satu) lemari es
Bila voltage listrik selalu “labil” pergunakan
voltage automatic stabilizer
DEMONSTRASI PERAWATAN
LEMARI ES