Anda di halaman 1dari 10

AKUNTANSI KLIRING

http://www.free-powerpoint-templates-design.com
KELOMPOK 2:
PENI PEBRIANI
01 1713031004

IRFA ZUHRIAH
02 1713031034

ASRI PUTRI HANDAYANI


03 1713031048

ROFI RIAN SAPUTRA


04 1753031006
Alat pembayaran bukan
tunai yang
diperhitungkan atas Warkat kredit keluar
Warkat debet keluar
Merupakan warkat yang beban atau untuk merupakan warkat dari
disetorkan oleh nasabah rekening nasabah atau nasabah sendiri untuk
untuk keuntungan bank melalui kliring. disetorkan kepada nasabah
rekeningnya. bank lain untuk keuntungan
nasabah bank lain tersebut.

Warkat debet masuk


merupakan warkat yang Warkat terdiri dari: Warkat kredit masuk
diterima oleh bank dari bank • Cek merupakan warkat yang
lain atas warkat sendiri diterima oleh suatu bank
•Bilyet Giro
yang telah ditarik oleh untuk keuntungan rekening
•Surat Bukti nasabah bank tersebut
nasabahnya karena beban
nasabah yang
Penerimaan Transfer
bersangkutan. • Nota debet atau kredit
SISTEM KLIRING
SISTEM MANUAL SISTEM SEMI OTOMASI

1 2
Yaitu sistem penyelenggaraan Yaitu sistem penyelenggaraan
Kliring lokal yang dalam kliring lokal yang dalam
pelaksanaan perhitungan, pelaksanaan perhitungan dan
pembuatan warkat kliring pembuatan warkat kliring
dilakukan secara manual oleh dilakukan secara otomasi,
peserta kliring sedangkan pemilihan warkat
dilakukan secara manual oleh
peserta
SISTEM OTOMASI/ELEKTRONIK

3
Yaitu sistem penyelenggaraan
kliring lokal yang dalam
pelaksanaan perhitungan dan
pembuatan warkat kliring
dilakukan oleh penyelenggara
secara elektronik
SISTEM KLIRING NASIONAL BANK
INDONESIA
(SKNBI)
Data transfer dana
Waktu penyelenggaraan dalam elektronik yang
kliring nasional ditentukan digunakan sebagai
oleh Penyelenggara dasar perhitungan
Kliring Nasional (PKN) dalam SKNBI
SKNBI yaitu BI
DATA
Sistem kliring antar bank
yang diselenggarakan
WAKTU KEUANGAN
oleh Bank Indonesia
yang penyelesaiannya
KLIRING ELEKTRONIK
diselesaikan pada waktu (DKE)
tertentu dan secara
nasional
TRANSAKSI
KLIRING

Transaksi kliring adalah transaksi


yang ada di bank yang berasal
dari warkat bank yang akan
dikliringkan, baik untuk transaksi
pendebetan maupun pengkreditan
rekening nasabah
CONTOH KASUS

Pada tanggal 25 Juni 2012 PT. Maju Bersama adalah nasabah giro
 di Bank Rakyat Indonesia Cabang Jatinegara menyetor selembar
bilyet giro untuk dipindahbukukan ke rekening giro PT. Sukses Terus
di Bank ABC Cabang Jakarta Kota sebesar Rp 35.000.000 sebagai
pembayaran utang usaha PT. Maju bersama
Pencatatan Jurnal
Bank BRI

TGL KETERANGAN DEBET KREDIT

Rekening Giro – PT. Maju


Rp 35.000.000
Bersama
2015
25
JUNI
Rekening Perantara Kliring Rp 35.000.000

Untuk Menihilkan Rekening Perantara

TGL KETERANGAN DEBET KREDIT

Rekening Perantara Kliring Rp 35.000.000


2015
25
JUNI
Rekening Giro – Bank Indonesia Rp 35.000.000
Thank you
Insert the title of your subtitle Here

Anda mungkin juga menyukai