BAHAYA SEX DAN

KEHAMILAN DIUSIA DINI

ORGAN REPRODUKSI MANUSIA
REMAJA

Masa balita = 0 – 5 tahun,

Masa kanak-kanak = 5 – 11 tahun.
Masa remaja Awal =12 – 16 tahun.
Masa remaja Akhir =17 – 25 tahun.
Masa dewasa Awal =26- 35 tahun.
Masa dewasa Akhir =36- 45 tahun.
Masa Lansia Awal = 46- 55 tahun.
Masa Lansia Akhir = 56 – 65 tahun.
Masa Manula = 65 – sampai
atas
 REMAJA PUBERTAS

WANITA
1. Jerawat
2. Bulu ketiak
3. Perkembangan payudara
4. Panggul melebar
5. Tumbuh rambut
kemaluan
6. Perkembmbangan
uterus, clitoris, libia.
7. Menstruasi.
LAKI-LAKI
1. Jerawat
2. Suara membesar
3. Dada bidang
4. Tumbuh kumis, Bulu
ketiak, bulu dada, bulu
kaki.
5. Tumbuh rambut kemaluan
6. Perkembmbangan penis,
scrotum, dan testis
7. Ejakulasi (mimpi basah)
KENAPA HARUS
DIJAGA??

• PBB UNICEF (2001), angka kematian gadis dibawah

usia 15-19 tahun yang mengandung dan melahirkan
didunia mencapai 70.000 pertahun.
• Penelitian di salah satu PKM di jawa tengah, jumlah
kunjungan remaja hamil dibawah usia 19 tahun tiap
tahun meningkat (2010 = 54 orang, 2011= 66 orang,
2012= 76 orang).
• Kehamilan usia dini adalah kehamilan yang terjadi pada usia remaja,
kurang dari 20 tahun.
• Wanita yang hamil pada usia 15-19 tahun mempunyai resiko 5x lebih
besar untuk mengalami komplikasi kehamilan dan persalinan.
• Usia aman untuk kehamilan adalah 20-35 tahun, fisik terutama organ
reproduksi dan psikologi secera keseluruhan telah siap untuk
bereproduksi.
BAHAYA SEX DIBAWAH UMUR
KANKER LEHER RAHIM
• Semakin muda usia pertamakali
seseorang berhubungan seks, maka
semakin besar resiko organ reproduksi
terkontaminasi virus.
• Pada usia dibawah 20 tahun organ
reproduksi wanita sangat mudah
luka, sehingga hubungan seks
yang dilakukan dibawah usia
tersebut sangat berpotensi
menularkan virus (HPV).
• Data IARC tahun 2012 kanker
serviks menepati urutan ke 3
terbanyak didunia setelah kanker
payudara dan kolon.
KECENDERUNGAN MELAKUKAN SEX
BEBAS
• Anak yang pernah melakukan seks
diusia dini sebagian besar memiliki
kecenderungan untuk melakukan seks
lagi.
• Meningkatkan kejadian seks bebas.
• Berdasarkan data penelitian Komisi
Nasional Perlindungan Anak dari
4.726 responden siswa SMP/SMA di
17 kota besar indonesia, tercatat
62,7%remaja putri sudah tidak
perawan. Sedangkan 21,2 % dari para
ramaja putri tersebut mengaku
pernah melakukan aborsi.
BAHAYA SEX DIBAWAH UMUR
INFEKSI MENULAR SEKSUAL (IMS)
• Gonore (GO)
• Sifilis (raja singa)
• Herpes genital
• HIV/AIDS
BAHAYA KEHAMILAN DIBAWAH UMUR
KEGUGURAN
• Keguguran dapat bersifat sengaja dan
tidak disengaja.
• Keguguran yang disengaja oleh tenaga
tidak profesional memiliki resiko dan
efek samping yang serius.
• Keguguran yang tidak disengaja,
misalnya karna stres, cemas, aktivitas.
TEKANAN DARAH TINGGI
• Remaja perempuan yang hamil
memiliki resiko lebih tinggi
dibandingkan wanita hamil yang
berusia 20-30 tahun.
• Preeklamsia adalah komplikasi dari
tekanan darah tinggi pada
kehamilan, dengan gejala bengkak
pada wajah dan tangan, kejang-
kejang.
ANEMIA PADA KEHAMILAN
• Kurangnya pengetahuan tentang
pentingnya zat gizi pada kehamilan.
• Menyebabkan kurangnya cukupan
nutrisi dan anemia pada
kehamilan.
• Meningkatkan resiko perdarahan
pada saat persalinan.
• LAHIR PREMATUR
• BERAT BADAN BAYI SAAT LAHIR RENDAH
• CACAT BAWAAN
• KEMATIAN IBU dan BAYI
TERIMA KASIH