Menyusun laporan audit internal

Analisis data
Membandingkan fakta yang diperoleh pada
waktu proses pengumpulan data
dibandingkan dengan kriteria audit yang
digunakan
 Bila ditemukan kesenjangan (adanya gap antara fakta
dengan kriteria), maka auditor bersama auditee melakukan
analisis lebih lanjut untuk mengenal penyebab timbulnya
kesenjangan, dan menyusun rencana perbaikan
 Laporan audit mutu internal

• Hasil audit harus dilaporkan kepada Kepala Puskesmas/FKTP, Ketua

Tim Mutu dan kepada unit yang diaudit.
• Hasil audit juga dilaporkan pada saat rapat tinjauan manajemen:
– Hasil audit & Tindak lanjut yang telah dilakukan
– Kendala pada waktu perbaikan
 Laporan audit
I. Latar belakang
II. Tujuan audit
III. Lingkup audit
IV. Objek audit
V. Standar/kriteria yang digunakan
VI. Auditor
VII. Proses audit
VIII.Hasil dan analisis hasil audit
IX. Rekomendasi dan tindak lanjut, batas waktu penyelesaian yang
disepakati bersama dengan auditee
Lampiran :
- Temuan Audit dan Rencana Tindak lanjut
 ContohLaporan audit
I. Pendahuluan
II. Latar belakang
a. Alasan Dilakukan Audit
b. Lingkup dan Objek Audit
III. Tujuan
a. Umum
b. B. Khusus
IV. Metode Pelaksanaan Audit :
a.Kriteria Audit
b.Metode Audit
c.Auditor
V. Pelaksanaan Audit : (Jelaskan Proses Pelaksanaan Audit yang dilakukan, dan
kandala dalam pelaksanaan audit jika ada)
VI. Temuan dan Analisa
VII. Rekomendasi dan Rencana Tindak lanjut.
 Tugas
• Masing-masing kelompok memilih satu kasus
dari 2 studi kasus
• Berdasar studi kasus: Masukkan hasil audit
dalam form temuan dan tindak lanjut audit
• Susun laporan audit seperti contoh
• Kelompok ganjil mengerjakan kasus no 1
• Kelompok genap mengerjakan kasus no 2