1
DISTRIBUSI PROBABILITAS DISKRET
2
OUTLINE
Distribusi Probabilitas
Distribusi Probabilitas
Diskret
Hipergeometrik
0,4
0,125 0,125
0,3
0,2
0,1 Lokasi
0 Sengeti
0 1 2 3
Variabel acak
Sebuah ukuran atau besaran yang merupakan hasil suatu
percobaan atau kejadian yang terjadi acak atau untung-
untungan dan mempunyai nilai yang berbeda-beda (Bilagan
Real)
8
Fungsi Prob Var Random
Jika X suatu var Random, maka fungsi Prob dari X
=p(x) jika X Diskrit, atau f(x) jika x Kontinu, yaitu
fungsi yang memenuhi syarat berikut:
1. p(x) ≥0 , x diskrit
f(x) ≥0 , x kontinu
2. ∑ p(x) = 1 , x diskrit
∫ f(x)dx = 1 , x kontinu
Fungsi distribusi:
F (x) = P (X ≤x= ∑ p(x) , x diskrit
F (x) = P (X ≤x)=∫ f(x) dx , x kontinu
9
Contoh
Pada pertandingan sepak bola, jumlah gol
yang di cetak adalah variabel random
diskrit.Sedangkan waktu yang
diperlukan untuk mencetak gol adalah
variabel random continue.
10
VARIABEL ACAK DISKRIT
DALAM SEBUAH TABEL DISTRIBUSI PROB JUMLAH
PELUANG SELALU SAMA DENGAN SATU, MAKA VAR
DISKRIT SUDAHA TERBENTUK. SEHINGGA VAR ACAK
DISKRIT MENENTUKAN DIST PROB APABILA: NILAI
X= x1, x2...xn TERDAPAT PELUANG P(xi)=P(X=xi)
SEHINGGA:
Rumus 1: peluang diskrit
n
∑ P( xi ) = 1
Xi
• Standar Deviasi = 2
13
RATA-RATA HITUNG, VARIANS DAN
STANDAR DEVIASI
= 1,500 2 = 0,75
14
OUTLINE
Distribusi Probabilitas
Distribusi Probabilitas
Diskret
Hipergeometrik
15
DISTRIBUSI PROBABILITAS BINOMIAL
Binomial: (NX) ) = N! / x! (N – x )!
Dengan N! = 1 x 2 x 3 x... x(N-1) x N dan 0 ! = 1
17
DISTRIBUSI PROBABILITAS BINOMIAL
P (r) = [ n! / r! (n – r ) !] pr q(n-r)
P(r) : nil prob binomial
P : prob sukses suatu kejadian dalam setiap percobaan
R : banyaknya peristiwa sukses suatu kejadian untuk keseluruhan percobaan
n : jumlah total percobaan
q : prob gagal suatu kejadian yang diperoleh dari q = 1 – p
! : faktorial
18
CONTOH DISTRIBUSI BINOMIAL
Jawab:
n = 15 p=0,9 r=15 q=0,1
20
Jawaban
1. Prob tepat 5 semangka tidak pecah
P(5) = [6!/5!(6-1)!] 0,95 5.0,05(6-5)=0.232
21
DISTRIBUSI HIPERGEOMETRIK
23
CONTOH DISTRIBUSI HIPERGEOMETRIK
Jawab:
24
Jawaban
N=33 n=10 s=20 r=5
P(r) = [(sCr) x (N-s C n-r)] / NCn
27
Sifat-sifat percobaan poisson
1. Banyaknya kejadian dalam interval yang satu dengan
Interval yang lain saling bebas
2. Prob terjadinya satu kejadian dalam interval yang sgt
Pendek sebanding dengan panjang interval dan tidak
Tergantung pada kejadian diluar interval dan tidak tergantung
Pada banyaknya kejadian diluar interval tersebut.
3. Prob terjadinya dua atau lebih kejadian dalam interval yang
Pendek dianggap nol. Artinya tidak mungkin terdapat 2 kejadian
Secara bersamaan.
Contoh:
Rata-rata banyaknya tikus diluasan 5 meter persegi ialah 10 ekor.
Hitunglah bahwa didalam luasan 5 meter persegi tertentu ada
28
contoh
Contoh:
Rata-rata banyaknya tikus diluasan 5 meter persegi ialah 10
ekor. Hitunglah bahwa didalam luasan 5 meter persegi
tertentu ada Lebih dari 15 ekor tikus.
Jawab:
µ = 10 15
P(x>15) =∑ (x . e- /X!) = 1 - ∑ e
10 10x / x!
0
= 1- 0.9513 =0.0487
29
Rumusan Distribusi Probabilitas
Poisson
P(X) = x . e- /X!
Contoh:
Jumlah emiten di BEJ ada 150 perusahaan. Akibat krisis
ekonomi, peluang perusahaan memberikan deviden hanya
0,1. Apabila BEJ meminta secara acak 5 perusahaan, berapa
peluang ke-5 perusahaan tersebut akan membagikan dividen?
30
Jawaban
Diketahui :
n = 150 X=5 p=0,1 (ciri
poisson, N>50 dan p kecil yaitu ≤ 0,1)
µ = n.p =150 x 0,1 =15
P(X) = x . e- /X!
31
CONTOH DISTRIBUSI POISSON
Jawab:
32
Case binom
1. Di PT X diketahui bahwa dari 9 macam
alasan karyawan tidak masuk kerja, satu
macan alasan karn sakit. Diambil secara
random 4 ijin tidak masuk kerja, berapa
prob bahwa 3 diantaranya karena sakit?
2. Rektor ITN mengatakan bahwa hanya
40%dari testing masuk akan lulus ujian
saringan masuk ITN. Dari 14 orang peserta
testing masuk yang diambil secara random,
berapa prob?
33
Case distribusi Prob
3.Suatu studi menunjukkan bahwa 60% dari
semua pasien yang berobat di rumah sakit S,
telah menunggu dalam ruang tunggu RS
tersebut paling sedikit 45 menit, hitunglah
prob bahwa antara diantara 10 pasien yang
berobat di RS tersebut 0,1,2,3...atau 10
pasien yang telah menunggu paling sedikit 45
menit. Gambarkan histogram dari distribusi
probabilitas tersebut?
34
Case Distribusi Prob
4. Menurut kantor pusat kepolisian seksi
kecelekaan di kota Jambi, rata-rata banyak
kematian karena kecelakaan lalulintas tiap
tahun adalah 4 dari tiap 100.000 penduduk.
Hitunglah prob bahwa disuatu kota dengan
200 000 penduduk terdapat:
1.10 kematian karena kecelakaan lalu lintas
2, 4 sampai 6 kematian
3. Kurang dari 5 kematian
4. Lebih dari 2 kematian.
35
Case Distribusi Prob
5. 10% dari batu bata yang diproduksi pabrik X
diketahui rusak/tidak memenuhi standar.sari
sampel 10 buah batu bata yang diambil
secara random, hitunglah probnya 2 buah
batu bata diantaranya rusak / tidak
memenuhi standar dengan menggunakan :
Distribusi binomial dan pendekaatan poisson
36
Case distriusi prob poisson
6. Prob bahwa seseorang akan menderita
reaksi buruk dari injeksi suatu macam
serum adalah 0,001. hitunglah bahwa
dari 2.000 orang yang diinjeksi
dengan serum tersebut:
a. 3 orang menderita reaksi buruk
b. Lebih dari 2 orang menderita reaksi
buruk
37
Case Distribusi Prob Poison
7. Seorang broker real estate dapat
menjual rata-rata 2 rumah setiap
minggunya. µ = 2. hitunglah probnya
bahwa dalam minggu tertentu dia
hanya dapat menjual satu rumah.
38
Case distribusi prob multinomial
8. Sebuah kotak berisi 5 bola merah, 4
bola putih dan 3 bola biru. Sebuah bola
diambil secara random dari kotak
tersebut, warnanya dicatat dan
kemudian bola tersebut dikembalikan
kedalam kotak. Hitunglah prob bahwa
dari 6 kali pengmbilan bola diperoleh 3
bola merah dan 2 bola putih dan 1 bola
biru?
39
Case Distribusi Prob Hypergeometrik
9. Sebuah kantong berisi 6 kelerng biru dan 4
kelereng merah. Dilakukan eksperimen
dengan cara mengambil secara random
sebuah kelereng dari dalam kantong tersebut
dan warna kelerang yang terambil
dobservasi, kemudian diambil lagi sebuah
kelereng secara random dengan catatan
kelereng yang telah terambil sebelumnya
tidak dikembalikan kedalam kantong
tersebut. Dari 5 kali pengambilan, berapa
probabilitasnya diperoleh 3 kelereng biru?
40
Rumus Distri Prob Binomial
(Kazmier 1979 & Suharyadi 2005)
Jawab P (r) = [ n! / r! (n – r ) !] pr q(n-r)
1.p= 1/9 (prob alasan sakit)
q= 1-p = 1-1/9 = 8/9 (alasan lain)
n= 4 r=3
P(r=3) = 4! / 3!(4-3)! (1/9)3 (8/9)
= 4 . 1/729 . 8/9 = 32/656
41
Jawab
8. Metode 1:
P(bola merah pada pengambilan yang mana saja) = 5/12
P(bola putih pada pengambilan yang mana saja) = 4/12
P(bola biru pada pengambilan yang mana saja) = 3/12
Jadi: P(3 Merah, 2 Putih, 1 Biru) =
6! / 3 ! 2! 1! (5/12)3 (4/12)2 (3/12)1 = 625/5184
Metode ke 2:
Prob terpilih bola merah yang mana saja adalah 5/12.
Maka prob terambil 3 bola merah adalah (5/12)3
Demikian pula 2 bola putih dan 1 bola biru.
42
8. Metode ke 3
Prob yang dinyatakan dalam: P m3 P2p P1b
dalam ekspansi multinomial dari (pm+ pP + pb)6
dimana Pm = 5/12, PP=4/12 dan Pb =3/12.
P (X1= n1 , X1 = n2 , X3 = n3) = n! P1n 1
43
Jawaban 9
Metode 1. banyaknya cara pengambilan 3 kelereng
hitam dari 6 kelereng putih adalah: 6! / (6 – 3)!
banyaknya cara pengambilan 2 kelereng sisanya dari 4
kelereng merah adalah: 4! / (4 – 2)!
Jadi: banyaknya sampel yang berbeda yan terdiri dari 3
kelereng biru dan 2 klrg merah adalah:
(6! / 3!(6-3)! ( 4! / 2!(4-2)!
Jumlah total cara yang berlainan dari pengambilan 5
kelereng dari 10 kelereng dalam kantong (6+4) =
10! / 5!(10-5)!. Jadi prob yang dinyatakan tersebut adalah
(6! / 3!(6-3)! ( 4! / 2!(4-2)! / 10!/5!(10-5)! = 10/21
44
9. Metode 2
Di ketahui: Biru =6, merah= 4. n=5, x=3
Gunakan rumus hypergeometrik dengan
without replacement:
P(X=x)= (bx) (n r- x) / (b +nm)
= (63)(42) / (105)
45
MENGGUNAKAN MS EXCEL UNTUK
DISTRIBUSI BINOMIAL
1. Anda klik icon fx atau anda klik icon insert dan pilih fx
function.
2. Anda pilih menu statistical pada function category
3. Anda pilih menu Binomdist pada function name, Anda
tekan OK.
4. Setelah anda tekan OK pada langkah ke-3, maka akan
keluar kotak dialog seperti berikut:
BINOMDIST
Number_s : ………… (masukkan nilai X)
Trials : ……….. (masukkan nilai n)
Probability : ………… (masukkan nilai p)
Cumulative: ………… (tulis kata False)
Nilai P(r) akan muncul pada baris Formula result atau
tanda (=)
46
47
48
Distribusi Probabilitas Diskret Bab 8
• Nilai P(r) akan muncul pada baris Formula result atau tanda (=)
49
50
51
Distribusi Probabilitas Diskret Bab 8
• Klik icon fx atau anda klik icon insert dan pilih fx function
• Pilih menu statistical pada function category
• Pilih menu POISSON pada function name, tekan OK
• Setelah tekan OK pada langkah ke-3, maka akan keluar kotak
dialog seperti berikut:
POISSON
X : ………… (masukkan nilai x)
Mean : ……….. (masukkan nilai )
Cumulative : ………… (tulis FALSE)
• Nilai P(X) akan muncul pada baris Formula result atau tanda (=)
52
53
54
TERIMA KASIH
55