MINERAL SULFIDA

KELOMPOK 1

Elmi C. J. Pandelaki 14101101017

Mutiara G. Waworuntu 14101101019
Talita E. M. Kojong 14101101007
Sakina Lumbon 14101101005
 KARAKTERISTIK
FISIK

PENGERTIAN
MINERAL
SUMBER
SULFIDA MINERAL

Materi yang
akan
dijelaskan
dari mineral
sulfida ini
mencakup
Materi Yang Dibahas

Galena

Kalkopirit
Mineral Sphalerit
Sulfida

Pirit
PENDAHULUAN

MINERAL mineral sulfida berupa ikatan unsur belerang dengan logam, di

SULFIDA alam dapat menjadi sumber daya logam, yang dalam jumlah
besar dapat berpotensi ekonomi untuk diusahakan.

Selain menyusun tubuh bijih logam, mineral sulfida dijumpai sebagai bagian dari
penyusun endapan batubara.

Mineral sulfida dapat terbentuk sebagai hasil aktifitas hidrotermal maupun

sebagai hasil proses sedimentasi. Mineral sulfida sering dijumpai berupa pirit,
kalkopirit, spalerit dan galena.

Dari karakteristiknya mineral sulfida dapat dimanfaatkan sebagai bahan industri

metalurgi maupun kimia, namun di alam potensial juga sebagai penghasil air
asam yang dapat menurunkan kualitas lingkungan.
GALENA
adalah format mineral sulfida yang alami. Mineral ini
merupakan mineral bijih yang paling utama

Mineral ini mempunyai rumus kimia (PbS) Sulfida,

system kristalnya isometric hexoctahedral, mempunyai
belahan yang sempurna, dengan kekerasn 2.5 – 2.75 dan
berat jenis 7.58, kilap logam, dengan warna abu – abu
timah.

Persediaan mineral galena banyak ditemukan di Perancis,

Romania, Austria, Belgium, Italy, Spain, Scotland,
Inggris, Australia, dan Mexico. Galena juga terdapat di
Gunung Hermon di daerah Israel sebelah utara.
Mineral Galena banyak terdapat di Amerika Serikat paling
khususnya di daerah lembah Mississippi juga terdapat di bagian
tenggara Missouri dan di daerah lingkungan serupa di Illinois, Iowa
dan Wisconsin. Galena juga adalah suatu mineral bijih penting di
dalam perak yang di tambang di daerah Colorado, Idaho, Utah dan
Montana.

Terbentuk dalam batuan sedimen, urat-urat hidrotermal dan juga

pegmatit.

Dalam urat-urat hidrotermal berasosiasi dengan mineral-mineral

perak, sfalerit, pirit, markasit, kalkopirit, serusit, anglesit, dolomit,
kalsit, kuarsa, baris, dan fluorit.

Mineral galena sekali – kali di gunakan sebagai semikonduktor

(yaitu kristalnya) di dalam pesawat radio. kristal galena menjadi
bagian dari suatu titik- dioda kontak digunakan untuk mendeteksi
isyarat/sinyal radio.
GALENA KARAKTERISTIK FISIK

• Sistem Kristal : Isometrik

• Warna : abu abu timbal

• Goresan : aba abu timbal

• Kekerasan : 2,5 – 2,75

• Berat jenis : 7,58

• Genesis : Terbentuk dalam batuan sedimen, urat-

urat hidrotermal dan juga pegmatit

• Sistem Manfaat : sumber logam timbal atau timah

hitam ( Pb ) Mineral Galena
Sphalerit KARAKTERISTIK FISIK

Sistem Crystal isometrik.

Luster (kilap) adalah submetallic dalam bentuk besar.

Warna biasanya hitam tetapi bisa berwarna coklat, kuning,

kemerahan, hijau, dan putih atau kurang umum berwarna

Streak (goresan) berwarna kuning hingga coklat muda

(biasa berwarna terang untuk mineral biasanya gelap).

Pembelahan sempurna dalam enam arah membentuk

• Sfalerit (SFAL-erite) dodecahedrons

adalah seng sulfida

(ZnS) dan bijih utama Kekerasan adalah 3,5 – 4

dari seng
Berat Jenis adalah sekitar 4,0 (lebih berat dari rata-rata, tapi lebih ringan
bila dibandingkan dengan mineral yang paling logam)
Sphalerit
Mineral ini Joplin, Missouri,
bisa Rosiclare,
ditemukan Illinois,
pada Elmwood,
beberapa Tennessee,
wilayah yaitu Amerika Serikat,

Broken Hill,
Australia, Indikator
Italia, Lapangan
Spanyol,
Burma, Peru, Terbaik
Maroko, karakteristik
Jerman dan kristal,
Inggris.

beruntun,
pembelahan,
kilap tinggi,
kelembutan
dan
kemiripan.
 Pirit KARAKTERISTIK FISIK
mempunyai kristal isometrik yang pada umumnya terlihat
atau nampak dan bentuknya seperti dadu atau kubus dan di
sebut juga striated ( garis sejajar pada permukaan kristal )

kekerasan 6 - 6.5 dan mempunyai berat jenis 4.95 - 5.10

Mineral ini pada umumnya mempunyai warna emas pucat

selama pekerjaan tambang dan penggalian, bereaksi dengan oksigen dan air untuk
membentuk asam belerang, menghasilkan pengeringan tambang asam. Ini diakibatkan
oleh reaksi bakteri Thiobacillus, yang menghasilkan energi mereka dengan penggunaan
oksigen untuk mengoxidasi besi yang mengandung besi ( Fe2+) ke besi/ ferric ( Fe3+)

Pirit dalam penggunaannya untuk produksi dioksida

belerang, untuk industri kertas, dan di (dalam) pembuatan
asam belerang

Mineral Pirit atau disebut Pirit dapat menunjukkan hambatan negatif dan sudah secara
eksperimen menggunakan sirkuit getaran sebagai detektor
juga besi sulfide ( FeS2 ) radio .
Kalkopirit

Kalkopirit adalah suatu mineral besi sulfide

tembaga yang mengeristal sistem bersudut empat
dengan komposisi kimia yaitu (CuFeS2).
 Rekanan Mineral Tembaga meliputi
Kalkopirit seperti kuningan yang sulfida bornite ( Cu5FeS4), chalcocite (
mempunyai warna kuning Cu2S), covellite ( CuS), digenite ( Cu9S5);
karbonat seperti perunggu dan azurit, dan
keemasan, dan mempunyai skala oksida jarang seperti cuprite ( Cu2O).
kekerasan 3,5 – 4. Kalkopirit jarang ditemukan bersama-
sama tembaga murni.

Kalkopirit sering dibandingkan dengan pirit,

Pada saat kalkopirit berada di udara
terbuka maka kalkopirit akan
beroksidasi dengan berbagai oksida,
hidroksid dan sulfates
kristalnya jarang dan lebih sedikit rapuh. Warna
kalkopirit kuning gelap dengan sedikit warna
kehijau – hijauan dan kilap berminyak diagnostic.
Dalam kaitan dengan warna nya dan isi tembaga
tinggi, kalkopirit telah sering dikenal sebagai ”
tembaga kuningan”.

Kalkopirit alami tidak punya rangkaian

larutan padat dengan mineral sulfida lain.
Ada penggantian batas Zn dengan Cu di
samping kalkopirit mempunyai struktur
hablur yang sama sebagai sphalerite.
Bagaimanapun, kalkopirit sering tercemari
dengan berbagai unsur-unsur lain seperti
Co, Ni, Mn, Zn iklan Sn yang
menggantikan untuk Cu dan Fe
 KARAKTERISTIK FISIK

Mempunyai Warna kuning, tarnishes blues irredescent, hijau, dan ungu

Sistem Crystal tetragonal

Luster adalah logam dan Streak adalah hijau tua.

Kekerasan adalah 3,5 – 4

Fraktur adalah conchoidal dan rapuh

Berat Jenis adalah sekitar 4,2 (rata-rata untuk mineral logam)

Dapat ditemukan pada beberapa wilayah seperti Chile, Peru, Meksiko, Eropa, Afrika
Selatan, beberapa situs USA dan banyak lainnya di seluruh dunia.
Terima
Kasih