Anda di halaman 1dari 18

Kala I Persalinan

ASUHAN PERSALINAN
NORMAL
Tujuan
 Memahami batasan persalinan
 Menjelaskan batasan kala I
 Mengenali tanda-tanda inpartu
 Mengetahui langkah esensial anamnesis
 Mengenali fase-fase dalam kala I
 Memberikan Asuhan Sayang Ibu pada kala I
 Menggunakan Partograf
 Mengambil tindakan tepat waktu dan sasaran
Persalinan Normal
 Proses dimana bayi, plasenta dan
selaput ketuban keluar dari uterus ibu.

 Persalinan dianggap normal jika


prosesnya terjadi pada usia kehamilan
cukup bulan (setelah 37 minggu) tanpa
disertai penyulit.
Kala I Persalinan

 Dimulainya proses persalinan yang


ditandai dengan adanya kontraksi yang
teratur, adekuat, dan menyebabkan
perubahan pada serviks hingga
mencapai pembukaan lengkap
Tanda dan gejala inpartu
 Penipisan dan pembukaan serviks
 Kontraksi uterus yang mengakibatkan
perubahan serviks (minimal 2 kali
dalam 10 menit)
 Cairan lender bercampur darah
(“show”) melalui vagina
Fase Kala I Persalinan
Fase laten Fase aktif
 Dimulai dari awal kontraksi  Frekuensi dan lamanya
yang menyebabkan kontraksi meningkat secara
penipisan dan pembukaan bertahap (adekuat >
serviks bertahap 3x/10’/40”)
 Berlangsung hinggap  Pembukaan 4 cm hingga
membuka kurang dari 4 cm lengkap (kecepatan rata-
 Fase laten berlangsung 8 rata 1 cm/jam pada
jam primipara atau nulligravida
atau 2cm/jam pada
multipara)
 Penurunan bagian terbawah
janin
Anamnesis
 Identifikasi klien (nama, umur, alamat)
 Gravida, Para, Abortus, Anak Hidup
 HPHT
 Taksiran Persalinan
 Riwayat Penyakit (sebelum dan selama
kehamilan) termasuk alergi
Anamnesis
 Riwayat kehamilan sekarang
 ANC
 Masalah selama kehamilan
 Kapan kontraksi, teratur, seberapa sering
 Gerakan bayi
 Keluar air-air
 Cairan bercampur darah
 Makan dan minum terakhir kali
 Kesulitan BAK
Anamnesis
 Riwayat kehamilan sebelumnya
 Masalah kehamilan sebelumnya
 Berat bayi sebelumnya
 Bayi bermasalah pada kehamilan sebelumnya
 Riwayat medis lainnya
 Masalah medis saat ini
Riwayat yang harus diperhatikan
 Pernah bedah Sesar
 Riwayat perdarahan berulang
 Prematuritas atau tidak cukup bulan
 Ketuban pecah dini
 Pewarnaan mekonium cairan ketuban
 Infeksi ante atau intrapartum
 Hipertensi
 Dwarfism atau TB dibawah 140 cm
Riwayat ...........
 Gawat janin
 Primipara dengan bagian terbawah masih
tinggi
 Malpresentasi atau malposisi
 Tali pusat menumbung
 K.U jelek atau syok
 Inersia uteri atau fase laten memanjang
 Partus lama atau kasep
Langkah-langkah dalam melakukan
pemeriksaan fisik
 Cuci tangan
 Tunjukkan sikap ramah dan sopan
 Minta ibu kosongkan kandung kemih
 Nilai keadaan umum ibu
 Nilai tanda-tanda vital ibu
 Lakukan pemeriksaan abdomen
 Lakukan pemeriksaan dalam
Periksa Abdomen
 Tinggi fundus uteri
 Memantau kontraksi uterus
 Memantau denyut jantung janin
 Menentukan presentasi dan letak
 Menentukan penurunan bagian
terbawah janin
Periksa Dalam
 Periksa genitalia eksterna
 Menilai vagina
 Nilai pembukaan dan penipisan serviks
 Pastikan tali pusat dan bagian kecil tidak teraba
 Nilai penurunan bagian terbawah janin dan apak
sudah bagian tersebut sudah masuk ke dalam rongga
panggul
 Menentukan presentasi dan seberapa jauh bagian
terbawah telah melalui jalan lahir
 Menentukan denominator
Persiapan
 Ruang bersalin dan asuhan bayi baru
lahir
 Perlengkapan, bahan dan obat esensial
 Rujukan (bila diperlukan)
 Asuhan Sayang Ibu dalam Kala I
 Upaya Pencegahan Infeksi yang
diperlukan
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai